MENGGUNAKAN METODE DRP (DISTRIBUTION REQIREMENTS PLANNING) TERHADAP KEBUTUHAN MINYAK SOLAR DARI PENYALUR KE AGEN DAN SUB AGEN

  • Billy J Camerling Universitas Pattimura
Keywords: Peramalan, DRP, Penghematan biaya operasional

Abstract

Abstrak Suatu sistim distribusi yang baik perlu dilakukan untuk memenuhi permintaan konsumen melalui jalur distribusi yang ada.Sistim distribusi terpadu yaitu suatu sistim yang menangani distribusi mulai dari tingkat yang paling rendah sampai dengan ke pabrik atau perusahaan. Dengan mengunakan analisis DRP (Distribution Requirements Planning) dapat diketahui jedwal pengiriman minyak solar pada agen – agen dari distributor PT Linda baik pada agen-agen yang terdapat dalam level 2 dan level 1. Adapun jumlah yang harus dikirim untuk masing-masing agen antara lain ; agen Piru sebesar 273 kiloliter/tahun dengan 2 bulan per satu kali pengiriman, agen Kairatu sebesar 273 Kiloliter/tahun dengan 3 bulan per satu kali pengiriman, agen Saparua sebesar 1.613 Kiloliter/tahun dengan 2 bulan per satu kali pengiriman, agen Taniwel sebesar 612 Kiloloiter/tahun dengan 3 bulan per satu kali pengiriman. Besar biaya distribusi selama periode perencanaan meliputi ; biaya Ordering Cost sebesar Rp. 12.409.153,-/tahun ; Biaya Holding Cost sebesar Rp.35.750.000.-/tahun. Dari analisa dengan mengunakan DRP maka dengan mengunakan
jalur distribusi minyak solar yang diusulkan akan diperoleh biaya operasional sebesar Rp.159.524.420.- Per tahun. Dengan demikian maka akan terjadi pengehematan biaya operasional apabila perusahaan menggunakan jalur distribusi yang diusulkan, dengan besarnya biaya penghematan tersebut sebesar Rp.264.209.392,50 per tahun atau sebear 62,35 % per tahun.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abas Salim H.A (1993), Manajemen Trasnportasi, Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Biegel J. E, (1980), Perencanaan dan Pengendalian Produksi,PHI, New Delhi.
Ballou R. H, (1992), Bisness Logistics Management, Third edition, Vase Westerve Reserve University, America.
Buffa E. S, (1996), Manajemen Operasi dan Produksi Moderen, Binapura Angkasa, Jakarta.
Browersox D. J, (1986) Manajemen Logistik I dan 2,Bumi Aksara.
Billy J. Camerling, (2008), Model Perencanaan Kebutuhan Distribusi dan Rute Pengiriman Dengan Menggunakan Metode DRP (Distribution Requirements Planning) Pada Industri Jasa Penyalur Minyak Solar, Jurnal Ilmiah Arika, Media Ilmuan & Praktisi Teknik Industri ISSN 1978-1105 Vol.1No.1 pp.14-24.
Dimyati T. T dan Dimyati A , (1992), operations Reserch, Sinar Baru, Bandung. Gitosudarmo I. H, (1998), Manajemen Bisnis Logistik, Gajah Mada, Yogyakarta.
Handoko. H. T. Dkk, (1995), Dasar-Dasar Operasi Risearch, GPFE Yogyakarta
Nasution A H, (1999) Perencanaan dan Pengendalian Produksi, Guna Widya, Surabaya.
Rangkuti. F. (1998), Manajemen Persediaan, PT. Raja Grafindo Persada
Supranto J, (1984), Aplikasi dan Teori Statistik jilit 2, Erlangga, Jakarta.
Syafaruddin A, (1995). Alat-Alat Analisa Pembelanjaan, Edisi Revisi, Andi Offset Yogyakarta.
Tahan H. A, (1996), Riset Operasi Jilit II, Binarupa Aksara, Jakarta.
Wheelwright S. C. and McGee V. E, (1993) Metode dan Aplikasi Peramalan,Erlangga.
Wignjosoebroto S, (1993), Pengantar Teknik Industri, Guna Widya, Jakarta.
Paillin, D. B dan Sosebeko I, 2017 Penentuan Rute Optimal Distribusi Produk Nestle dengan Metode TSP. Jurnal ARIKA, Vol 11 No. 1. Pp.31-40
Marcus Tukan, Transportasi Kepulauan Dalam Mendukung Tol Laut, Polimedia Publishing Jakarta-Indonesia, ISBN : 978-602-6372-11-6., tahun 2017
J. Titarsole dan B. camerling (2017), Analisis Sisitm Antiam pada Area Parkir Mobil Tangki ke Filling Shed Dengan Menggunakan Promodel (Studi Kasus di Pt Pertamina Terminal BBM Wayame ambon),Jurnal IlmiahArika, Media Ilmuan & Praktisi Teknik Industri ISSN 1978-1105 Vol.11 Pebruari.
Published
2018-04-26
How to Cite
Camerling, B. (2018). MENGGUNAKAN METODE DRP (DISTRIBUTION REQIREMENTS PLANNING) TERHADAP KEBUTUHAN MINYAK SOLAR DARI PENYALUR KE AGEN DAN SUB AGEN. ALE Proceeding, 1, 144-155. https://doi.org/10.30598/ale.1.2018.144-155