USULAN PERANCANGAN JALUR EVAKUASI MENGGUNAKAN ALGORITMA DJIKSTRA
Abstract
Berdasarkan hasil identifikasi diperoleh bahwa bangunan rektorat Institut Negeri Ambon belum menggunakan Display sebagai salah satu upaya memitigasi bahaya. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan lintasan terpendek berdasarkan pendekatan Alogoritma Djikstra. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perthitungan jarak terpendek dengan menggunakan metode algortima djikstra diperoleh bahwa lintasan terpendek Lama waktu yang dibutuhkan pegawai atau pejabat pada bangunan Rektorat IAIN menuju titik kumpul atau Assembly Point (AP) adalah 4,70 menit. Hasil simulasi pada gedung tanpa display dan menggunakan display untuk gedung lantai 1, pegawai atau pejabat 1,93 menit lebih cepat di titik kumpul (Assembly Point) daripada gedung tanpa penggunaan display. Pada lantai 2, pegawai atau pejabat 3,07 menit lebih cepat di titik kumpul dari pada gedung tanpa penggunaan display, dan pada lantai 3 pegawai atau pejabat 2,75 menit lebih cepat di titik kumpul daripada gedung tanpa display.
Downloads
References
Chen, Y-z., Shen, S-f., Chen, T., dan Yang, R. (2014). Path Optimization Study for Vehicles Evacuation Based on Dijkstra algorithm, Procedia Engineering 71, 159-165,
Khakim, N.A. (2017). Usulan Perancangan Jalur Evakuasi dan Display Dengan Pendekatan Pengukuran Jarak, Jurnal Teknik Industri 5(2), 109-113.
Prabowo. A, & Supratman. J, (2020). Usulan Peta Jalur Evakuasi Menggunakan Algoritma Djisktra di Gedung Alawiyah-UIA, Jurnal Baut dan Manufaktur, 02(02), 8-14.
Sari. I. (2020). Perancangan Jalur Evakuasi Menggunakan Algoritma Dijkstra (Studi kasus Universitas Teknologi Yogyakarta Kampus I), [Thesis, University of Technology Yogyakarta].
Siregar. S.E., Yuniar Y., & Desrianty, A. (2015). Usulan Perancangan Jalur Evakuasi Menggunakan Algoritma Djistra (Studi Kasus: Gedung 21 Itenas), Reka Integra, Jurnal Online Teknik Industri Itenas, 3(01), 73-84.
Copyright (c) 2022 Jihan S. Makatutu, Aminah Soleman, Mentari Rasyid
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang menerbitkan artikel di Jurnal i-TABAOS menyetujui persyaratan berikut:
- Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama dari karya yang dilisensikan secara bersamaan kepada Jurnal i-TABAOS, di bawah Lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepemilikan karya dan publikasi awal di jurnal ini.
- Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku) dengan pengakuan publikasi awal pada jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karyanya secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menghasilkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat Pengaruh Akses Terbuka).
Baca lebih lanjut tentang Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 Licence: https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/.