Kajian Keberadaan Jenis-Jenis Penyakit-penyakit Tanaman Penting pada Cabai (Capsicum sp.)
Abstract
One of the causes of the decline in chili production in Indonesia is the disturbance of pests and diseases that attack at the time of seedling to harvest. The research aims to describe the damage caused by important diseases in chili plantations and obtain data on the intensity of damage caused by these diseases. This research used two varieties of chili, namely curly chili and cayenne pepper, and was conducted using the descriptive study method. The results of the study found 3 types of chili diseases, namely 1) leaf spot disease with an intensity of damage to curly chili of 19.58% and cayenne pepper of 11.57% in the mild attack category; 2) anthracnose disease with an intensity of damage to curly chili of 25.9% in the moderate attack category and cayenne pepper of 11.8% in the mild category; and 3) viral diseases with an intensity of damage to curly chili of 10% and cayenne pepper of 6% in the mild attack category.
Downloads
References
Ariyanti, N. A. (2011). Mekanisme infeksi virus kuning cabai (Pepper Yellow Leaf Curl Virus) Dan Pengaruhnya Terhadap Proses Fisiologi Tanaman Cabai.
Azwir, M., Ulim, M. A., & Syamsuddin. (2018). Pengaruh varietas dan dosis pemupukan npk mutiara terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman cabai merah (Capsicum annuum L.). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian, 3(4), 75–84. www.jim.unsyiah.ac.id/JFP
BPS. (2023, February 23). Produksi tanaman sayuran menurut provinsi dan jenis tanaman. Badan Pusat Statistik.
Djereng, D. K., Kawuri, R., & Ramona, Y. (2017). Potensi Bacillus sp. B3 sebagai agen biokontrol penyakit layu bakteri yang disebabkan oleh Ralstonia sp. pada tanaman cabai (Capsicum annuum L.). Metamorfosa: Journal of Biological Sciences, 4(2), 237–246. https://doi.org/10.24843/METAMORFOSA.2017.v04.i02.p16
Inaya, N., Meriem, S., & Masriany. (2022). Identifikasi morfologi penyakit tanaman cabai (capsicum sp.) yang disebabkan oleh patogen dan serangan hama lingkup Kampus UIN Alauddin Makassar. Filogeni :Jurnal Mahasiswa Biologi, 2(1), 8–14. https://doi.org/10.24252/filogeni.v2i1.27092
Inoue-Nagata, A. K., Lima, M. F., & Gilbertson, R. L. (2016). A review of geminivirus diseases in vegetables and other crops in Brazil: current status and approaches for management. Horticultura Brasileira, 34(1), 8–18. https://doi.org/10.1590/S0102-053620160000100002
Ketty, A. (2017). Efektivitas fraksi ekstrak daun mimba (azadirachta indica juss.) terhadap penyakit antraknosa (colletotrichum capsici syd.) pada tanaman cabai merah (Capsicum annum L.) di Lapangan. Universitas Lampung.
Meilin, A. (2014). Hama dan penyakit pada tanaman cabai serta pengendaliannya. In Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jambi (pp. 1–20). Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jambi.
Multazam, N. A., Nirwanto, H., & Wiyatiningsih, S. (2023). Deteksi pola sebaran penyakit virus kuning pada tanaman cabai rawit berbasis analisis geostatistika. Agro Bali : Agricultural Journal, 6(2), 470–478. https://doi.org/10.37637/ab.v6i2.1202
Nurjasmi, R., & Suryani, D. (2020). Uji antagonis actinomycetes terhadap patogen colletotrichum capsici penyebab penyakit antraknosa pada buah cabai rawit. Jurnal Ilmiah Respati, 11(1), 1–12. http://ejournal.urindo.ac.id/index.php/pertanian
Permadi, J., & Harjoko, A. (2018). Identifikasi penyakit cabai berdasarkan gejala bercak daun dan penampakan conidia menggunakan probabilistic neural network. Jurnal Semnaskit 2015, 49–53.
Pramono, S. (2015). Intensitas dan penyebaran virus kuning keriting cabai (Pepper Yellow Leaf Curl Virus.
Prasetyo, A. D., & Agustinur. (2022). Inventarisasi penyakit pada tanaman cabai merah (Capsicum annum l.) di Kebun Warga Gampong Suak Raya Kecamatan Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat. Jurnal Agrotek Lestari, 8(1), 70–75.
Prasetyo, R. (2016). Inventarisasi penyakit tanaman cabai (Capsicum annum L.) Di Kecamatan Gisting Dan Sumberejo Kabupaten Tanggamus Provinsi Lampung. Universitas Lampung.
Purba, R. G. (2023). Pendugaan umur simpan saus cabai merah berbahan pengental tepung onggok dengan metode extended storage studies (ESS). Universitas Jambi.
Roziq, F., Sastrahidayat, I. R., & Djauhari, S. (2013). Kejadian hama dan penyakit tanaman cabai kecil yang dibudidayakan secara vertikultur di Sidoarjo. Jurnal HPT, 1(4), 30–36.
Semangun, H. (2007). Penyakit-Penyakit Tanaman Hortikultura di Indonesia (Edisi 2). Gadjah Mada University Press.
Sembel, D. T. (2012). Dasar-dasar perlindungan tanaman (S. Suyantoro, Ed.; Cetakan Pertama). Penerbit Andi.
Sulandari, S., Suseno, R., Hidayat, S. H., Harjosudarmo, J., & Sosromarsono, S. (2006). Deteksi dan Kajian Kisaran Inang Virus Penyebab Penyakit Daun Keriting Kuning Cabai. Jurnal Hayati, 13(1), 1–6.
Sulastri, S., Ali, M., & Puspita, F. (2014). Identifikasi penyakit yang disebabkan oleh jamur dan intensitas serangannya pada tanaman cabai (Capsicum annum L.) di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Riau. Jurnal Online Fakultas Mahasiswa Pertanian Universitas Riau, 1, 1–14.
Susanto, R. (2005). Dasar-Dasar Ilmu Tanah. Kanisius.
Suwardani, N. W., Purnomowati, P., & Sucianto, E. T. (2014). Kajian penyakit yang disebabkan oleh cendawan pada tanaman cabai merah (Capsicum annum L.) di pertanaman rakyat Kabupaten Brebes. Scripta Biologica, 1(3), 223–226. https://doi.org/10.20884/1.sb.2014.1.3.554
Taufik, M., Gusnawaty, H., Syair, Mallarangeng, R., Khaeruni, A., Botek, M., Hartono, S., Aidawati, N., & Hidayat, P. (2023). Sebaran Penyakit daun keriting kuning pada pertanaman cabai di Sulawesi Tenggara dan Indentifikasi Penyebabnya. Jurnal Fitopatologi Indonesia, 19(3), 89–98. https://doi.org/10.14692/jfi.19.3.89-98
Vivaldy, L. A., Max M, R., & Guntur, M. (2017). Insidensi penyakit virus pada tanaman cabai (Capsicum anuum) di Desa Kakaskasen II Kecamatan Tomohon Utara Kota Tomohon. Jurnal Cocos, 9(1), 1–9.
Wakhidah, N., Kasrina, K., & Bustamam, H. (2021). Keanekaragaman jamur patogen pada tanaman cabai merah (Capsicum annuum L.) di dataran rendah. Konservasi Hayati, 17(2), 63–68. https://doi.org/10.33369/hayati.v17i2.17920
Wiryanta, B. T. W. (2002). Bertanam cabai pada musim hujan. Agromedia Pustaka.
Copyright (c) 2025 Khalifa Listanti Wali, Handry R,D. Amanupunnyo, Gratiana N.C. Tuhumury
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
.png)
