Tumbuhan Invasif Di Zona Riparian Ranoyapo Hulu, Minahasa Selatan – Sulawesi

  • Ratna Siahaan Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sam Ratulangi
  • Nio Song Ai Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sam Ratulangi
  • Henny Lieke Rampe Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sam Ratulangi
Keywords: Riparian, Sungai Ranoyapo, Tumbuhan invasif

Abstract

Pulau Sulawesi adalah pulau terbesar dari kawasan Wallacea yang terkenal dengan keunikan species dan keanekaragaman yang tinggi. Sulawesi Utara sebagai bagian dari Pulau Sulawesi memiliki species yang endemik dan terbatas distribusinya sehingga keanekaragaman di wilayah ini harus dipertahankan. Riparian adalah area yang terletak di tepian sungai yang secara berkala terkena banjir. Riparian memiliki fungsi ekologis yang penting baik terhadap ekosistem sungai dan teresterial. Upaya untuk mempertahankan riparian menjadi hal yang sangat penting dilakukan. Hal ini tidak mudah disebabkan pertumbuhan ekonomi dan penduduk yang membutuhkan lahan. Konversi lahan dan pembalakan pohon di riparian Ranoyapo Hulu menjadi tekana lingkungan yang dapat mengancam riparian. Penelitian bertujuan untuk menganalisis tumbuhan invasif di zona riparian Ranoyapo Hulu, Minahasa Selatan. Penelitian dilakukan di tiga stasiun sepanjang Sungai Ranoyapo bagian hulu. Hasil penelitian menunjukkan adanya perubahan tutupan lahan dan fragmentasi hutan. Hal ini menyebabkan kehadiran tumbuhan invasif antara lain Hyptis capitata, Micania micrantha, dan Synedrella nodiflora. Kehadiran spesies invasif ini dapay berdampak pada penurunan keanekaragaman species vegetasi riparian Sungai Ranoyapo bagian hulu.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2022-03-23