STUDI TINGKAT PELAYANAN TROTOAR SETELAH REVITALISASI KAWASAN PERTOKOAN DAN PERDAGANGAN (STUDI KASUS : JALAN A.Y. PATTY KOTA AMBON)

  • Indharyati Makatita Universitas Pattimura
  • Sammy G. M Amaheka Universitas Pattimura
  • Christy Gery Buyang Universitas Pattimura
Keywords: Trotoar, Pedestrian, Tingkat Pelayanan Trotoar, Level of Service (LOS)

Abstract

Abstrak Jalur Pedestrian merupakan salah satu infrastruktur yang dibutuhkan pejalan kaki untuk melakukan aktivitasnya. Efektifitas trotoar dalam meningkatkan kelancaran, keamanan, kenyamanan pejalan kaki dapat dilihat dari ukuran trotoar, tinggi trotoar, ruang bebas trotoar, pembatas trotoar, permukaan trotoar yang rata, tidak licin, dan suasana trotoar yang teduh, namun bagaimana jika trotoar setelah dilakukan perbaikan atau revitalisasi justru membahayakan  pejalan  kaki  karena  kondisi  permukaannya  yang  licin.  Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui tingkat pelayanan yang dilakukan pada trotoar setelah revitalisasi pada kawasan pertokoaan dan perdagangan jalan A.Y. Patty Kota Ambon. Lokasi ini dijadikan sebagai pilihan karena mempunyai potensi bangkitan dan tarikan perjalanan yang cukup tinggi, karena ruas jalan tersebut merupakan rute angkutan umum, yang mana kondisi ini memudahkan mobilisasi atau pergerakan masyarakat yang berjalan kaki dan didukung oleh tata guna lahan campuran, sehingga setiap daerah dapat dijangkau dengan berjalan kaki. Penelitian ini dilakukan dengan mengolah jumlah sampel yang akan dianalisis dan mengamati trotoar secara langsung sehingga dapat diketahui level of service (LOS)  dari  trotoar  yang bertujuan untuk mengetahui apakah trotoar setelah revitalisasi ini aman dan nyaman untuk pengguna trotoar atau sebaliknya.  Dari  hasil  penelitian  ini  didapatkan tingkat  pelayanan  trotoar setelah revitalisasi pada sisi utara termasuk kriteria C dimana dapat bergerak dengan arus yang searah secara normal dan trotoar sisi selatan termasuk kriteria D dimana dapat berjalan dengan arus normal namun sering berganti posisi.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Jakarta.

Ramadhan, M. 2017. Studi Tingkat Pelayanan Trotoar Dan Penyeberangan Jalan Arteri Sekunder Studi Kasus Jalan Raya Darmo Dan Jalan Mayjen Sungkono (Doctoral dissertation, Institut Teknologi Sepuluh Nopember).

Dessi, S. 2018. Evaluasi Tingkat Pelayanan Trotoar Sebagai Jalur Pejalan Kaki Dan Studi Persepsi Pejalan Kaki Terhadap Tingkat Kenyamanan Trotoar Pada Kawasan Perdagangan Studi Kasus: Ruas Jalan Ahmad Yani Kota Payakumbuh (Doctoral dissertation, Universitas Andalas).

Prasetyaningsih, I. 2010. Analisis Karakteristik dan Tingkat Pelayanan Fasilitas Pejalan Kaki di Kawasan Pasar Malam Ngarsopuro Surakarta (Analysis Of The Characteristics And Level Of Service Of Pedestrian Facility In Ngarsopuro Night Market Surakarta)

Sulistyorini, R., & Wijayanti, G. M. ,2021.Analisis Kinerja Trotoar dan Fasilitas Penyeberangan Orang di Perkotaan (Studi Kasus Area Pusat Kegiatan Kota Bandar Lampung). Jurnal Rekayasa Sipil dan Lingkungan, 4(2), 184-192.

Loraine G. Hukom, 2021. Analisis tingkat kenyamanan dan keamanan pengguna pedestrian pada ruas jalan Tulukabessy kota Ambon. (Universitas Pattimura Ambon)

Kementrian Pekerjaan Umum 2014, Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 03/PRT/M/2014 Tentang Pedoman Perencanaan, Penyediaan, dan Pemanfaatan Prasarana dan Sarana Jaringan Pejalan Kaki di Kawasan Perkotaan. Jakarta.

Direktorat Jenderal Bina Marga, 1991. Pedoman Teknis Perencanaan Spesifikasi Trotoar, Jakarta.

Published
2024-05-22