PENGETAHUAN STROKE DAN FAKTOR RISIKONYA PADA PENDERITA HIPERTENSI-NON HIPERTENSI

  • Elpira Asmin Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura
  • Rosdiana Mus Departemen Biomedik, Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura
  • Farah Noya Departemen Medical Education, Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura
  • Melda Yunita Departemen Mikrobiologi dan Parasitologi, Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura
  • Grace Latuheru Departemen Humaniora, Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura
  • Juen Carla Warella Departemen Mikrobiologi dan Parasitologi, Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura
  • Sulfiana Sulfiana Departemen Biomedik, Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura
  • Fitri Kardasih Bandjar Departemen Dermatologi dan Venereologi, Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura
  • Halidah Rahawarin Departemen Patologi Anatomi, Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura
  • Rachmawati Dwi Agustin Departemen Biomedik, Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura
  • Filda V.I. de Lima Departemen Biomedik, Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura
Keywords: Stroke, Hipertensi, Merokok, Alkohol, Pengetahuan

Abstract

Seseorang yang mengalami hipertensi menyebabkan rusaknya dinding pembuluh darah sehingga pembuluh darah di otak tersumbat atau bahkan pecah. Faktor risiko stroke antara lain merokok, diabetes, kolesterol tinggi, obesitas, kurang aktivitas fisik, pola makan serta konsumsi alkohol yang berlebihan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran faktor risiko dan pengetahuan stroke pada penderita hipertensi dan non hipertensi. Penelitian ini menggunakan desain studi potong lintang dengan sampelnya adalah penderita hipertensi dan non hipertensi berusia 18 tahun sampai usia 60 tahun yang berdomisili di Kota Tual. Sampel sebanyak 96 orang dengan menggunakan teknik simple random sampling. Hasil penelitian menunjukkan responden yang mengalami hipertensi (93,75%) lebih banyak dibandingkan yang tidak hipertensi. Responden yang mengalami hipertensi mengaku pernah mendengar stroke sebanyak 92,4%, sedangkan yang tidak pernah mendengar stroke lebih banyak yaitu 96,7%. Penderita hipertensi sebagian besar memiliki faktor risiko seperti rendahnya pengetahuan tentang stroke, mengonsumsi minuman beralkohol, merokok dan obesitas. Rekomendasi dari penelitian ini dapat menjadi informasi bagi masyarakat terkait faktor risiko stroke dan dapat termotivasi untuk menghindari rokok serta konsumsi alkohol yang berlebihan. Sosialisasi terkait stroke sangat diperlukan untuk peningkatan pengetahuan dan kesadaran masyarakat.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2024-11-13