FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN LOW BACK PAIN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WAMLANA KABUPATEN BURU

  • Vernando Yanry Lameky Universitas Kristen Indonesia Maluku
  • Isak Roberth Akollo Universitas Kristen Indonesia Maluku
  • Oci Tasijawa Program Studi Keperawatan STIkes Pasapua Ambon
Keywords: lama kerja, low back pain, masa kerja, posisi duduk, usia

Abstract

Low back pain merupakan gejala yang di tandai dengan nyeri di daerah punggung bagian bawah dan bisa menyebar sampai ke daerah sekitar. Faktor penyebabnya antara lain usia, masa kerja, posisi duduk, lama kerja, Semakin bertambahnya usia, fungsi tubuh akan mengalami penurunan. Waktu berkerja yang lama, dengan posisi duduk yang salah dapat menimbulkan nyeri pada dearah punggung bawah. Tujuan: Untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan low back pain di wilayah kerja Puskesmas Wamlana kabupaten buru. Deskriptif analitik dengan rancangan cross sectional. Sampel berjumlah 34 responden yang diambil menggunakan Teknik total sampling. Berdasarkan uji Fisher exact terdapat hubungan antara low back pain dengan usia (p=0,048), masa kerja (p=0,029), posisi duduk (p=0,015) dan lama kerja (pe=0,006).Anjuran untuk penderita ialah periksakan kesehatan secara berkala sedangkan untuk lembaga kesehatan agar terus melaksanakan aksi pengobatan melalui asuhan keperawatan serta promosi kesehatan secara komperhensif.Penderita low back pain di sarankan untuk lebih banyak membuat jadwal kerja agar tidak terlalu lama karena sangat memperburuk kondisi.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Patrianingrum M, Oktaliansah E, Surahman E. Prevalensi dan faktor risiko nyeri punggung bawah di lingkungan kerja anestesiologi Rumah Sakit Dr. Hasan Sadikin Bandung. J Anestesi Perioper. 2015;3(1):47–56.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Laporan nasional rikesdas 2018. Kepala Badan dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI. Jakarta; 2018. 1–614 p.

Andini F. Risk factors of low back pain in Workers. Work J Major |. 2015;4(1):1–8.

Sasamu V, Joseph WBS, Sondakh RC. Hubungan durasi mengemudi dan umur dengan keluhan nyeri punggung bawah (low back pain) pada pengemudi mikrolet jurusan karombasan-pusat kota di Kota Manado. KESMAS. 2017;6(4):1–10.

Gampu A, Ratag B, Warouw F. Hubungan antara masa kerja lama kerja dan posisi kerja duduk dengan keluhan nyeri punggung pada pengemudi bus terminal kawangkoan jurusan Kawangkoan-Manado. KESMAS. 2017;6(3):1–11.

Harahap PS, Marisdayana R, Al Hudri M. Faktor-faktor yang berhubungan dengan keluhan Low Back Pain (LBP) pada pekerja pengrajin batik tulis di Kecamatan Pelayangan Kota Jambi Tahun 2018. Ris Inf Kesehat. 2019;7(2):1–8.

Izzatul Alifah S, Daru L, Siswi J. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keluhan Low Back Pain Pada Sopir Ikas (Ikatan Angkutan Sekolah) Di Kabupaten Semarang. J Kesehat Masy. 2018;6(5):1–7.

Anggraika P. Hubungan posisi duduk dengan kejadian low back pain (LBP) pada pegawai Stikes. J ’Aisyiyah Med. 2019;4(1):1–10.

Prastuti B, Sintia I, Ningsih KW. Hubungan lama kerja dan posisi duduk terhadap kejadian low back pain pada penjahit di Kota Pekanbaru. J Endur Kaji Ilm Probl Kesehat. 2020;5(2):1–7.

Published
2023-05-19