EDUKASI VAKSINASI KEPADA MASYARAKAT YANG BERPRESEPSI NEGATIF MENGENAI VAKSIN COVID-19 DI NEGERI HUKURILA

Abstract

Pada 2 Maret 2020 kasus pertama COVID-19 terdeteksi di Indonesia dan hingga tanggal 8 Mei. Di Indonesia pencegahan Covid-19 serta upaya penanganan Covid-19 semakin ditingkatkan dengan mengadakan vaksinasi. Tetapi, masih banyak masyarakat yang menolak melakukan vaksinasi dengan alasan yang berbeda-beda. Di Negeri Hukurila masih terdapat beberapa masyarakat yang memiliki pemahaman yang salah mengenai Vaksinasi Covid-19 untuk itu, edukasi vaksinasi harus diadakan. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan informasi tentang vaksinasi Covid-19 yang didalamnya terdapat beberapa aspek seperti manfaat dari vaksin Covid19, efek samping atau reaksi ikutan pasca imunisasi (KIPI), serta persyaratan dalam melakukan vaksinasi. Selain itu, manfaat dari kegiatan ini untuk menambah informasi mengenai faktor yang melatarbelakangi tidak keikutsertaan dalam vaksinasi, serta diharapkan dapat menambah pengetahuan dan informasi mengenai vaksin Covid-19 bagi masyarakat. Kegiatan dilakukan di Negeri Hukurila pada hari selasa 26 Oktober 2021 yang ditujukan langsung kepada masyarakat yang menolak vaksinasi dengan alasan tertentu. Metode pelaksanaan yang digunakan yaitu dimulai dengan identifikasi masalah dengan menggunakan kuesioner, skrining data, dan melakukan edukasi secara door to door. Hasil dari kegiatan ini adalah mendapatkan hasil yang baik dimana, adanya perubahan pola pikir yang salah mengenai vaksinasi mulai menjadi lebih baik. Selain itu, didapatkan adanya perubahan, dimana masyarakat yang menolak vaksin menjadi siap untuk melakukan vaksin setelah diedukasi.