Tantangan dan Peluang Guru Profesional dalam Kurikulum Merdeka untuk Meningkatkan Kinerja Pendidikan
Abstract
Kurikulum merdeka untuk guru profesional membawa tantangan dan peluang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa banyak guru menghadapi tantangan seperti tidak siap dan tidak memahami konsep kurikulum, kesulitan mengubah paradigma pembelajaran menjadi berbasis proyek, dan keterbatasan infrastruktur seperti akses yang tidak merata ke internet. Selain itu, masalah lain yang menghambat adalah kurangnya dukungan dari orang tua dan kurangnya minat baca siswa. Namun, di balik kendala tersebut, Kurikulum Merdeka menawarkan peluang yang sangat baik. Melalui pelatihan, seminar, dan kolaborasi dengan sesama guru, guru dapat menjadi lebih profesional. Kurikulum ini juga memperkuat peran guru sebagai pencipta, bukan hanya pelaksana, sehingga mereka dapat menciptakan pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa. Dengan fleksibilitas ini, guru dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dan meningkatkan keterampilan modern seperti berpikir kritis dan bekerja sama. Sangat penting bahwa guru, orang tua, dan masyarakat bekerja sama untuk membuat lingkungan belajar yang mendukung. Dengan demikian, meskipun menerapkan Kurikulum Merdeka mungkin sulit, pendekatan ini memiliki potensi besar untuk membawa perubahan positif dalam pendidikan dan meningkatkan kualitas guru secara keseluruhan.
Downloads
References
Anggraini, Melisa. 2023. “Profesionalisme Guru Dalam Penerapan Kurikulum Merdeka Belajar Pada Mata Pelajaran Agama Islam Di UPT SMP Negeri 5 Medan.” Edu Society: Jurnal Pendidikan, Ilmu Sosial Dan Pengabdian Kepada Masyarakat 3(1):883–91. doi: 10.56832/edu.v3i1.329.
https://www.jurnal.permapendissmut.org/index.php/edusociety/article/view/329
Arviansyah, Muhammad Reza, and Ageng Shagena. 2022. “Ageng Shagena Tantangan Dan Peran Dari Guru Dalam Kurikulum Merdeka Belajar Lentera.” Jurnal Ilmiah Kependidikan 15(1):219–32.
https://jurnal.stkipbjm.ac.id/index.php/jpl/article/view/1803
Afriantoni, Dhea, A.-Z. V., Sari, W., & Nuria. (2025). Tantangan Guru Dalam Mengadaptasi Kurikulum Yang Terus Menerus Berubah Di Indonesia. Manjerial: Jurnal Inovasi Manajemen Dan Supervisi Pendidikan, 5(1), 10–17.
Bungawati, B. (2022). Peluang dan Tantangan Kurikulum Merdeka Belajar Menuju Era Society 5.0. Jurnal Pendidikan, 31(3), 381–388. https://doi.org/10.32585/jp.v31i3.2847
Demina, N. B., Yawati, Y. S., & Elya, Z. 2013. “Pengalaman Guru Dalam Menghadapi Kompleksitas Kurikulum Merdeka Di Lingkungan Pendidikan Dasar.” Journal of Chemical Information and Modeling 53(9):1689–99.
Amir, I., Nursalam, N., & Mustafa, I. (2022). Tantangan Implementasi Nilai-Nilai Profil Pelajar Pancasila dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia pada Kurikulum Merdeka Belajar. GHANCARAN: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 204–215. https://doi.org/10.19105/ghancaran.vi.7587
Marsela Yulianti, Divana Leli Anggraini, Siti Nurfaizah, and Anjani Putri Belawati Pandiangan. 2022. “Peran Guru Dalam Mengembangan Kurikulum Merdeka.” Jurnal Ilmu Pendidikan Dan Sosial1(3):290–98.
http://www.putrapublisher.org/ojs/index.php/jipsi/article/view/53
Panji Angga Saputra, S. B. A. (1967). Tantangan dan Strategi Pengembangan Profesi Pendidik di Era Digital. Gastronomía Ecuatoriana y Turismo Local., 1(69), 5–24.
Rubani, Nadhirah. 2023. “Elemen Islam Liberal Dalam Idea Pembaharuan Islam Ahmad Wahib.” Jurnal Pengajian Islam 16(1):9–21. doi: 10.53840/jpi.v16i1.235.
Ragil Nazar, E., Nasir, N., Bagea, I., & Abubakar. (2024). Peluang dan Tantangan Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar: Sebuah Studi Interview di Sekolah Penggerak dan Mandiri Berubah. Kelola: Jurnal Manajemen Pendidikan, 11(1), 18–31. https://doi.org/10.24246/j.jk.2024.v11.i1.p18-31
Risnawati, E. (2021). Paradigma Pendidikan Inklusif Dalam Perspektif Islam.
S, W. (2021). Strategi inovasi pembelajaran berbasis digital dan karakter lokal di SD. Jurnal Pendidikan Inovatif. Jurnal Pendidikan Inovatif, 76–89.
Soumena, S., Mahananingtyas, E., Ritiauw, S, P. (2024). Peran Guru Dalam Pelaksanaan Pembelajaran Ipas Melalui Implementasi Kurikulum Merdeka Di Sd Negeri 01 Namrole. Pedagogika: Jurnal Pedagogik Dan Dinamika Pendidikan. 4 (1), 17-25.
Suhandi, A. M., & Robi'ah, F. (2022). Guru dan tantangan kurikulum baru: Analisis peran guru dalam kebijakan kurikulum baru. Jurnal Basicedu, 6(4), 5936-5945 https://jurnal.darmaagung.ac.id/index.php/jurnaluda/article/view/3708
Sunario Tanggur, Femberianus. 2023. “Tantangan Implementasi Kurikulum Merdeka Bagi Guru Sekolah Dasar Di Wilayah Pedesaan Pulau Sumba.” HINEF : Jurnal Rumpun Ilmu Pendidikan 2(2):23–29. https://ojs.cbn.ac.id/index.php/hinef/article/view/993
Saragih, O., & Marpaung, R. (2024). Tantangan dan Peluang: Studi Kasus Penerapan Kurikulum Merdeka di Sekolah Mandiri Berubah Kabupaten Tapanuli Utara. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Indonesia (JPPI), 4(3), 888–903. https://doi.org/10.53299/jppi.v4i3.632
Zuariah, Siska Karlina, Nanda Sumi Khoirany, Rindi Nurantika, and Safitri Nur Rahmani. 2024. “Tantangan Guru Dan Siswa Dalam Penerapan Kurikulum Merdeka.” 2(03):172–79. https://sj.eastasouth-institute.com/index.php/spp/article/view/320
Copyright (c) 2025 PEDAGOGIKA: Jurnal Pedagogik dan Dinamika Pendidikan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.







This work is licensed under