MOTIVASI BELAJAR SISWA SMP NEGERI 13 AMBON
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengkaji motivasi belajar penjas siswa SMP di Kota Ambon. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif, dengan variable penelitian adalah Motivasi belajar yang mempengaruhi peningkatan prestasi PJOK si sekolah menengah Pertama. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa-siswi di SMP Negeri 13 Ambon yang berjumlah 13 siswa.
Berdasarkan uji hipotesis, maka hasil penelitian ini menunjukan bahwa SMP 13 Ambon Ambon dapat dikatakan terdapat 2 sampel memiliki motivasi belajar pada rata-rata, 4 sampel memiliki motivasi belajar di bawah rata-rata, sedangkan 7 sampel memiliki motivasi belajar di atas rata-rata. Jika di analisis dalam pengembangan indikator motivasi belajar siswa terbukti dari hasil presentasi indikator kemampuan berprestasi dan modifikasi gambaran diri lebih tinggi dari indikator yang lain sebesar 30 %. sedangkan terendah adalah kemampuan fisik dan teknik prestasi yang di raih sebesar 15 %, ini mengidikasikan bahwa motivasi belajar intrisik sangat besar dimiliki oleh siswa sedangkan pengembangan kemampuan fisik, yang diraih belum dimaksimalkan oleh siswa SMP 13 Ambon. Dengan demikiian guru sebagai motivator merupakan kunci utama pengembangan meningkatkan pemahaman belajar pembinaan secara terprogram.
Downloads
References
Alnedral. 2015. Strategi Pembelajaran PJOK. Yogyakarta: CV. Andi Offset. AM Bandi
Utama. 2011. “Pembentukan Karakter Anak Melalui Aktivitas Bermain Dalam Pendidikan Jasmaniâ€. Volume: 8, Nomor: 1. Yogyakarta: Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia.
Anas Sudijono. 2011. “Pengantar Evaluasi Pendidikanâ€. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Arikunto, S. 2006. “Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktekâ€. Jakarta: Rineka
Cipta. Bungin, B. 2006. “Metodologi Penelitian Kuantitatifâ€. Jakarta: Prenada
Media Grup. Dakir. 1993. “Dasar-dasar Psikologiâ€. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Danar, Hadiyanto. “Sekolah Penyelenggara K13 di Sleman bertambahâ€.
http://www.krjogja.com/web/news/read/90/i (diakses tanggal 10 Juni 2018) Daryanto (2014 ). Pendekatan Pembelajaran Saintifik Kurikulum 2013. Yogyakarta: Gava
Media Desmita. 2009. “Psikologi Perkembangan Peserta Didikâ€. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Mendikbud. 2014. Permendikbud Nomor 103 Tahun 2014 tentang “Pembelajaran dengan Kurikulum tahun 2013â€. Jakarta:
Kemendikbud. Mendikbud. 2013. Lampiran Permendikbud Nomor 22 Tahun 2013 tentang “Standar Proses Pembelajaranâ€. Jakarta:
Kemendikbud. Mendikbud. 2013. Lampiran Permendikbud Nomor 65 Tahun 2013 tentang “Standar Proses Pembelajaranâ€. Jakarta:
Kemendikbud. Mendikbud. 2014. Permendikbud Nomor 160 Tahun 2014 tentang “Pemberlakuan Kurikulum Tahun 2006 dan Kurikulum 2013â€. Jakarta.
Kemendikbud Mendikbud. 2016. Permendikbud Nomor 23 Tahun 2016 tentang “Penilaian Pendidikanâ€. Jakarta.
Kemendikbud Muska, Mosston. “The Spectrum of Teaching Styles. From Command to Discoveryâ€. https://eric.ed.gov/?id=ED312266 (diakses tanggal 8 Agustus 2018).
Rosdiani, D. (2014) “Perencanaan Pembelajaran dan Standar dalam Pendidikan Jasmani dan Kesehatanâ€. Bandung: Penerbit
Sugiyono. 2001. “Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung : CV. Alvabeta.
Sunarno Basuki. 2015. Pendekatan Saintifik Pada Penjasorkes Dalam Rangka Membentuk Jati Diri Peserta Didik. Yogyakarta: CV. Alvabeta
Syah, H. 2013. “Psikologi Pendidikanâ€. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Widoyoko E. P. 2016. “Teknik Penyusunan Instrumen Penelitianâ€. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.