AUTONOMY TEACHER: IMPLIKASI PEMBELAJARAN BAHASA JERMAN DI SMA PADA MASA COVID 19

  • Jolanda Tomasouw Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Pattimura, Indonesia
  • June Carmen Noya van Delzen Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Pattimura, Indonesia
Keywords: Autonomy Teacher, Pembelajaran, Pandemi Covid 19

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat sejauh mana peran guru bahasa Jerman sebagai guru otonom (Autonomy Teacher) yang memiliki fungsi kontrol dalam mengorganiser pembelajaran daring dalam masa pandemic Covid 19 dengan baik. Metode Penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif. Pengumpulan data diperoleh dari metode observasi, metode tes dan metode dokumentasi. Instrumen (Angket) Data diolah dengan menggunakan matriks klaster konseptual, yaitu matriks informan dan konsep-konsep. Temuan penelitian adalah dalam pembelajaran bahasa Jerman otonomi guru (Autonomy Teacher) dapat terimplikasi dengan baik. Terlihat dari hasil penelitian guru memiliki kebebasan dalam mengontrol pengajaran, pemilihan materi dan konten-konten pengajaran serta proses pembelajaran. Selain itu guru bahasa Jerman memiliki kapasitas penuh dalam mengendalikan proses belajar mengajar mereka sendiri mencakup pembuatan rencana pembelajaran, pemilihan materi, metode dan media pembelajaran. Walaupun demikian guru tetap harus mentaati regulasi-regulasi yang terdapat pada sekolah maupun kebijakan pemerintah.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2022-06-06
How to Cite
Tomasouw, J., & Noya van Delzen, J. (2022). AUTONOMY TEACHER: IMPLIKASI PEMBELAJARAN BAHASA JERMAN DI SMA PADA MASA COVID 19. J-EDu: Journal - Erfolgreicher Deutschunterricht, 2(1), 90-94. https://doi.org/10.30598/J-EDu.2.1.90-94