ANALISIS PARTISIPASI PETERNAK DALAM PEMBIBITAN KERBAU MOA DI PULAU MOA KABUPATEN MALUKU BARAT DAYA

  • Rajab Rajab Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian, Universitas Pattimura Jln. Ir. M. Putuhena, Kampus Poka – Ambon, Kode Pos. 97233
  • Michel J. Matatula Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian, Universitas Pattimura Jln. Ir. M. Putuhena, Kampus Poka – Ambon, Kode Pos. 97233
  • Elisabet L. Slubyanik Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian, Universitas Pattimura Jln. Ir. M. Putuhena, Kampus Poka – Ambon, Kode Pos. 97233
Keywords: local breeder, participation, breeding development, Moa buffalo

Abstract

A success of government effort to support a breeding development program of local livestock not get out of the participation of breeder society. The research objective was to analysis local breeder knowledge and participation rate and their both correlation in Moa buffalo breeding in Moa island. This research was conducted by using survey method, with 30 respondents from three village in which ten for each village were selected to interview. Data collected was analysed by using descriptive method. Observed variables were knowledge and participation rate of local buffalo herders. The results showed that knowledge scores of the breeders from the three villages Tounwawan, Klis and Werwaru were 15,0 ; 15,8 and 15,8 respectively and categorized in low level. The participation scores of local buffalo breeder were 26,9 (high), 17,5 (low), and 20,4 (medium) respectively for Tounwawan, Klis and Werwaru. There was no correlation of the rate of breeders knowledge and their participation scores in breeding development of Moa buffalo in Moa island.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agustina, A. 2008. Peranan penyuluhan dan kelompok tani ternak untuk meningkatkan adopsi teknologi dalam peternakan sapi potong. Prosiding Seminar Nasional; Pengembangan Sapi Potong untuk Mendukung Percepatan Pencapaian Swasembada Daging Sapi 2008-2010. Palu 24 Nov 2008. hlm 188-195.

Arfiani, A. M. Fuah, Salimdik, dan B. P. Purwanto. 2015. Motivasi dan Partisipasi Peternak dalam Pengembangan Ternak Kerbau di Kabupaten Pandeglang (Studi Kasus: Desa Cibarani Kecamatan Cisata). Jurnal Sains Terapan. 5[1]: pp 1-7.

Ban, A. W., and H. S. Hawkins. 1996. Agriculture Extension. Second Edition. Blackwell Company. Oxford.

[BPS] Badan Pusat Statistik Kabupaten MBD (Maluku Barat Daya). 2017. Maluku Barat Daya Dalam Angka. BPS Kab. MBD. Tiakur.

Chantalakana, C., and P. Skunmun. 2002. Sustainable Smallholder Animal Systems in The Tropics. Bangkok Kasersart University Proc. pp. 5-17.

[Dirjen Peternakan] Direktorat Jenderal Peternakan. 2011. Pedoman Pelaksanaan Penguatan Pembibitan Kerbau Di Kabupaten Terpilih Tahun 2016. Direktorat Jenderal Peternakan Kementerian Pertanian RI, Jakarta.

Halib, R., dan Hamdan. 2008. Aspek Sosial Ekonomi Ternak Kerbau Kalang dan Karakteristik Biofisik Lahan dalam Mendukung Kecukupan Daging Di Kalimantan Selatan. Prosiding Semiloka Nasional Usaha Ternak Kerbau Mendukung Program Kecukupan Daging. Puslitbangnak. November 2008. Bogor.

Hamdan, A., E. S. Rohaeni, dan A. Subhan. 2008. Karakteristik Sistem Pemeliharaan Kerbau rawa Di Kalimantan Selatan. Prosiding SemilokaNasional Usaha Ternak Kerbau Mendukung Program Kecukupan Daging. Puslitbangnak. November 2008. Bogor.

Handiwirawan, E. 2011. Seleksi Pada Kerbau Berdasarkan Nilai Pemuliaannya. Prosiding Lokakarya Nasional Usaha Ternak Kerbau.Puslitbangnak. Oktober 2011. Bogor.

[Kementan] Kementerian Pertanian RI. 2006. Pedoman Pembibitan Kerbau yang Baik (Good Breeding Practice). Peraturan Menteri Pertanian No. 56/Permentan/OT.140/10/2006.

Kosgey, I. S. 2004. Breeding Objective and Breeding Strategies For Small Ruminants In the Tropics. [Disertasi]. Animal Breeding and Genetics Group. Wageningen University. Wageningen.

Kristianto, L.K., Mastur dan R. Sintawati. 2008. Analisis Potensi Kerbau Kalang Di Kecamatan Maurawis Kabupaten Kutai Kertanegara. Prosiding Semiloka Nasional Usaha Ternak Kerbau Mendukung Program Kecukupan Daging. Puslitbangnak. November 2008. Bogor.

Musa, S., dan A. H. Nasoetion. 2007. Landasan Statistika Kontemporer. Departemen Statistika FMIPAInstitut Pertanian Bogor. Bogor.

Pari, A. U. H. 2018. Pemanfaatan Recording untuk Meningkatkan Manajemen Ternak Kerbau di Kecamatan Matawai La Pawu Kabupaten Sumba Timur. Jurnal Sains Peternakan Indonesia. 13[1]: pp. 20-28.

Partodihadjo. 2004. Ilmu Reproduksi Hewan. Penerbit Mutiara Sumber Widya, Jakarta.

Putra, D. E., Sarbaini, dan T. Afriani2017. Estimasi Potensi Pembibitan Ternak Kerbau di Kecamatan Ulakan Tapakis Kabupaten Padang Pariaman Provinsi Sumatera Barat, Indonesia. Jurnal Veteriner.18[4]: pp.624-633.

Rajab, R. R Noor, Subandriyo, dan C. Thalib. 2015. Analisis Partisipasi Peternak Dalam Pembibitan Sapi Bali Di Kabupaten Raja Ampat. Agrinimal Jurnal Ilmu Ternak dan Tanaman 5[1]: pp 26-30.

Salamena, J. F., dan Rajab. 2018. Domba Kisar sebagai Plasma Nutfah Lokal Di Maluku. Agrinimal Jurnal Ilmu Ternak dan Tanaman. 6[1]: 12-17.

Slamet. 1994. Pembangunan Masyarakat Berwawasan Peran Serta. Sebelas Maret University Press. Surakarta.

Theresia, A. 2014. Pembangunan Berbasis Masyarakat: Acuan bagi Praktisi, Akademisi dan Pemerharti Pembangunan Masyarakat. Alfabeta. Bandung.

Wulang, Y.D., dan C. Talib. 2012. Evaluasi Pengembangan Pembibitan Kerbau di Kabupaten Sumba Timur. Prosiding Lokakarya Nasional Perbibitan Kerbau Tahun 2012. Samarinda.

Published
2020-04-01
How to Cite
Rajab, R., Matatula, M., & Slubyanik, E. (2020). ANALISIS PARTISIPASI PETERNAK DALAM PEMBIBITAN KERBAU MOA DI PULAU MOA KABUPATEN MALUKU BARAT DAYA. JURNAL HUTAN PULAU-PULAU KECIL, 4(1), 102-110. Retrieved from https://ojs3.unpatti.ac.id/index.php/jhppk/article/view/1915
Section
Articles