POTENSI DAYA TARIK DAN PERSEPSI PENGUNJUNG TERHADAP OBJEK WISATA PANTAI WAMSOBA DESA WALLI KABUPATEN BURU SELATAN.

Rusmin Nurlatu; Billy B Seipalla

doi:10.30598/jhppk.v5i2.4584

Rusmin Nurlatu
Billy B Seipalla Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian, Universitas Pattimura Jl. Ir.M.Putuhena, Kampus Poka Ambon. Kode Pos 92233

DOI: https://doi.org/10.30598/jhppk.v5i2.4584

Keywords: Potential attractiveness, Wamsoba Beach

Abstract

The perception of visitors to the objects and tourist attractions of Wamsoba beach, wali village, Namrole district, South Buru Regency is a research conducted with the aim of knowing the potential tourist attraction and visitor perceptions of the existing facilities and infrastructure on Wamsoba beach. , in this study the data collection methods used were in the form of operational area analysis (ADO), direct field observation, distribution of questionnaires / interviews and literature study. Analysis of research data using the operational area analysis method (ADO), and qualitative descriptive analysis to answer research based on information obtained from field observations. From the research results, it can be seen that the assessment related to tourist attractions meets the criteria value to be feasible to develop.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Botha (2015) Persepsi pengunjung terhadap pengelolaan kawasan wisata bukit kasih kanonang. Manado [ID] : Universitas Sam Ratulanggi, diakses tanggal 01 Desember 2020.

Dinas parawisata kabupaten buru selatan 2019. Data jumlah kunjungan wisatawan mancanegara dan nusantara tahun 2018-2019.

Dwiputra. 2013. Preferensi terhadap sarana wisata di kawasan wisata alam erupsi merapi jurnal perencanaan wilayah dan kota, vol 24 no 1, Jakarta: badan perencanaan dan pengembangan nasional. Diakses tangal 13 ferbuari 2021]

Ekayani, M., Nufa., Yasmin, R., Sinaga, F. dan Maaruf, L.O.M. 2014. Wisata alam taman nasional gunung halimun salak solusi kepentingan ekologi dan ekonomi. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia. 19(1):29-37.

Fandeli C. 2001 pengertian dan kerangka deras parawisata dalam fandeli c (ed) 2001 dasar-dasar menejement keparawisataan alam, editor liberti. Yokyakarta.

Fitroh, S.K.A., Hamid, D. dan Hakim, L. 2017. Pengaruh atraksi wisata dan motivasi wisatawan terhadap keputusan berkunjung wisata alam kawah ijen. Jurnal Administrasi Bisnis. 42(2):18-25.

Koranti et, al (2017) Analisis preferensi wisatawan terhadap sarana di wisata taman kopeng. Jakarta : universitas gunadarma, diakses 02 November 2019.

Keliwar said dan nurcahyo (2015), Motivasi dan persepsi pengunjung terhadap objek wisata desa budaya pampang disamarinda. Samarinda id: polteknik negeri samarinda [diakses pada tanggal 10 ferbuari 2021].

Latupapua: (2011). Persepsi masyarakat terhadap potensi objek wisata pantai dikecamtan kei kacil kabupaten Maluku tengara. Jurnal agroforestry vol, 6 no 2. Ambon [ID] Universitas Pattimura diakses 01 Oktober 2019.

Latupapua, Y, (2007) Studi potensi kawasan pengembangan ekowisata di tual kabupaten Maluku tengara. Yoyakrta Universitas Gajah Mada [tesis]
Pupe Fitriani: Persepsi masyarakat terhadap potensi obyek wisata puncak ahuawali di desa ahuawali kecamatan puriala kabupaten konawe. Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 3 No. 4 Oktober 2018.

Rudiyanti 2017 strategi pengembangan ekowisata berbasis masyarakat di pulau pahawang propinsi lampung; JOURNAL OF MAQUARES Volume 6, Nomor 1, Tahun 2017, Halaman 1-9.

Pedoman analisis daerah operasi objek dan daya Tarik wisata alam (ADO-ODTWA 2003).

Sirojuddin: 2014 Persepsi Masyarakat Dusun Gerupuk Terhadap Pengembangan Pantai Gerupuk Sebagai Daya Tarik Wisata. Jurnal Destinasi Pariwisata Vol. 2 No. 1, 2014.

Seipalla B.dkk 2020. Kajian Potensi Ekowisata di Desa Liliboy Kecamayan Leihitu Barat Kabupaten Maluku Tengah; JURNAL HUTAN TROPIS Volume 8, Nomor 3,Tahun 2020,Halaman 280-290