PENGARUH KETINGGIAN TEMPAT DAN JENIS TERHADAP PENYUSUTAN ROTAN

  • M. Loiwatu Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Pattimura Ambon Jl. Ir.M.Putuhena Kampus Poka Ambon 97237
Keywords: rattan, shrinkage

Abstract

Objective of the study was to determine shrinkage of  three species of rattan,  such as Tohiti (Calamus inops Becc),  Batang  Air (Daemonorops robustus Warb), Manau (Calamus manan Miq).  Two  factors was applied in the study was growing site (<100m, 100-200m, >200m) and species of  rattan.  Result of the study  indicated that  species of  rattan  was  affected  the  shrinkage from green to  air dry condition. Growing site was affected  the  shrinkage green to oven dry condition. Shrinkage from green to air dry condition was  1.25% -7.43% and  shrinkage  from air dry to oven dry condition was 0.37 % - 1.81 %.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anonim 2010. Rottan. http://id.wikipedia.org/wiki/rotan. Diakses pada tanggal 16 April 2016.

Dransfield, J. & Monokara. 1996. Sumber Daya Nabati Asia Tenggara. No.6. Yogyakarta. Gadjah Mada UniversityPress.hlm.18-23.

Gaspersz, Z.1989. Metode perancagan untuk ilmu – ilmu pertanian dan ilmu- ilmu Teknik dan Biologi. Penerbit ARMICO

Haygreen, J.G dan J.L. Bowyer, 1996. Hasil hutan dan ilmu kayu. Terjemahan Gadjah Mada university Press, Yogyakarta.
Januminro, 2004. Rotan Indonesia. Kanisius, Yogyakarta.

Kasmudjo, 2012. Rotan dan bambu kelapa, kelapa sawit, Nipah, sagu, Penerbit: Cakrawala. Media, Jogjakarta.

Krisdianto dan jasni, 2005. Struktur Anatomi Tiga Jenis Batang Rotan. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kayu Tropis.

Liese, W and G. Weiner, 1987. Anatomical structures for the identification of rottan. In : Rad, A.N and I. vongkaluang (eds). Proceeding International Seminar On Rottan. Kualalumpur, October 2-4, 1994.

Manuhuwa, E. 2006. Bahan Kulia Hasil Hutan Non Kayu (Bambu I-III). Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Pattimura Ambon.

Oey-djeon-seng, 1990. Berat Jenis Dari Jenis – Jenis kayu Indonesia Pengertian Beratnya Kayu untuk Keperluan Praktek. Diterjemahkan oleh Soewarsono P.H, 1990. Pusat dan Pengembagan Hasil Hutan, Bogor.
Published
2017-03-01
How to Cite
Loiwatu, M. (2017). PENGARUH KETINGGIAN TEMPAT DAN JENIS TERHADAP PENYUSUTAN ROTAN. JURNAL HUTAN PULAU-PULAU KECIL, 1(3), 235-246. Retrieved from https://ojs3.unpatti.ac.id/index.php/jhppk/article/view/528
Section
Articles