ANALISIS KEBUTUHAN RUANG TERBUKA HIJAU DALAM MENYERAP EMISI KARBON DIOKSIDA DI KOTA AMBON

  • Victor I. T. Malioy Mahasiswa Program Studi Kehutanan Universitas Pattimura, Ambon 97123
  • Aryanto Boreel Dosen Program Studi Kehutanan Universitas Pattimura, Ambon 97123
  • Ronny Loppies Dosen Program Studi Kehutanan Universitas Pattimura, Ambon 97123
Keywords: GOS, Carbon Dioxide Emissions, Ambon City

Abstract

This study aims to determine the total carbon dioxide emissions produced by residents and motor vehicles, determine the total absorption capacity of carbon dioxide emissions, and determine the addition of Green Open Space (GOS) to absorb carbon dioxide emissions in Ambon city. This study uses data of land cover, population and number of motor vehicles in Ambon city in 2018. This study utilizes the use of GIS and is analyzed quantitatively. The results showed that the total carbon dioxide emissions produced by residents and motor vehicles were 393,295.56 tons / year. Ambon City has a total vegetation area of 29,679.25 ha or 82.57%. The total absorptive capacity of carbon dioxide emissions is 2,261,575.75 tons and is capable of absorbing carbon dioxide emissions of 1,868,280.20 tons, so that the requirement of green open space at both city and district scale is not necessary to add green open space because it is still sufficient to absorb carbon dioxide emissions.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agus Ruliyansyah, Yulisa Fitrianingsih, L. H. V. (2013). Analisis Kebutuhan Ruang Terbuka Hijau (Rth) Berdasarkan Serapan Gas CO2 Di Kota Pontianak. Jurnal Teknologi Lingkungan Lahan Basah, 1(1), pp.1–10. https://doi.org/10.26418/jtllb.v1i1.2105.

Badan Pusat Statistik Kota Ambon. (2010). Hasil Sensus Penduduk 2010 Data Agregat Per Kecamatan Kota Ambon. Ambon: Badan Pusat Statistik Kota Ambon.

Badan Pusat Statistik Kota Ambon. (2019). Kota Ambon Dalam Angka (Ambon Municipality in Figures) 2019. Ambon: BPS Kota Ambon.

IPCC. (2006). IPCC Guidelines for National Greenhouse Gas Inventories, pp.1–78. https://www.ipcc-nggip.iges.or.jp/public/2006gl/index.html.

Lestari, R. A. El, & Jaya, I. N. S. (2005). Penggunaan Teknologi Penginderaan Jauh Satelit Dan SIG Untuk Menentukan Luas Hutan Kota : (Studi Kasus di Kota Bogor, Jawa Barat) (The Use of Satellite Remote Sensing Technology and GIS on Determining Urban Forest : A case study in Bogor City, West Java. Manajemen Hutan Tropika, 11(2), pp.55–69.

Miharja, F. J., Husamah, H., & Muttaqin, T. (2018). Analisis kebutuhan ruang terbuka hijau sebagai penyerap emisi gas karbon di kota dan kawasan penyangga Kota Malang. Jurnal Pengelolaan Lingkungan Berkelanjutan (Journal of Environmental Sustainability Management), 2 (3), pp.165–174. https://doi.org/10.36813/ jplb.2.3.165-174.

Nurdjanah, N. (2015). Emisi CO2 Akibat Kendaraan Bermotor Di Kota Denpasar. Jurnal Penelitian Transportasi Darat, 17(1), 1–14.

Samsat Kota Ambon. (2010). Jumlah Kendaraan Bermotor tahun 2010. Ambon: Samsat Kota Ambon. Samsat Kota Ambon. (2018). Jumlah Kendaraan Bermotor tahun 2018. Ambon: Samsat Kota Ambon.

Siwi, S. E. (2012). Kemampuan Ruang Hijau Dalam Menyerap Gas Karbon Dioksida (CO2) di Kota Depok. Universitas Indonesia.

Sudarwani, M. M., & Ekaputra, Y. D. (2017). Kajian Penambahan Ruang Terbuka Hijau di Kota Semarang. Jurnal Teknik Sipil Dan Perencanaan, 19(1), 47–56. https://doi.org/10.15294/jtsp.v19i1.10493.

Syamsu Rijal. (2008). Sistem Informasi Geografis Di Kota Watampone. Jurnal Hutan dan Masyarakat.Volume III Nomor 2, 111-234


Tosiani, A., Sugardiman, R. A., Nugroho, S., Usman, B. A., & Rovani, R. (2017). Analisis Multi Temporal Citra Satelit Landsat Untuk pemantauan Cadangan Karbon Nasional. Seminar Nasional Geomatika, 2, 65. https://doi.org/10.24895/sng.2017.2-0.398.

Undang-Undang Republik Indonesia No. 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang.

Wangi, Lisa Sekar, Huboyo, Haryono S, Wardhana, I. W. (2016). Kajian Emisi Gas Rumah Kaca (CO2, CH4 dan N2O) Akibat Aktivitas Kendaraan (Studi Kasus Terminal Mangkang dan Terminal Penggaron). Jurnal Teknik Lingkungan, 5(4), 1–10.
Published
2022-04-30
How to Cite
Malioy, V., Boreel, A., & Loppies, R. (2022). ANALISIS KEBUTUHAN RUANG TERBUKA HIJAU DALAM MENYERAP EMISI KARBON DIOKSIDA DI KOTA AMBON. JURNAL HUTAN PULAU-PULAU KECIL, 6(1), 109-118. https://doi.org/10.30598/jhppk.v6i1.5797
Section
Articles