Pemetaan Tingkat Kerawanan Bencana Banjir di Kecamatan Hantakan Kabupaten Hulu Sungai Tengah

Muhammad Fahmi; Deasy Arisanty; Sidharta Adyatma; Akhmad Munaya Rahman; Muhammad Berthy Muhaimin

doi:10.30598/jpguvol1iss3pp262-272

Muhammad Fahmi mahasiswa
Deasy Arisanty Universitas Lambung Mangkurat
Sidharta Adyatma Universitas Lambung Mangkurat
Akhmad Munaya Rahman Universitas Lambung Mangkurat
Muhammad Berthy Muhaimin Universitas Lambung Mangkurat

DOI: https://doi.org/10.30598/jpguvol1iss3pp262-272

Keywords: Keywords; Flood Disaster, Flood Insecurity, Flood Insecurity Map.

Abstract

Hantakan Subdistrict is one of the sub-districts in Hulu Sungai Tengah Regency that experienced flash floods in 2021. The flood event repeats it self every rainy season and result in floofing. The purpose of this study is to analyze the level of flood vulnerability in Hantakan District, Hulu Sungai Tengah Regency. The study was carried out in Hantakan Subdistrict as a population and using a presumption map modeling flood vulnerability as a sample. The analysis method used is by scoring on each flood vulnerability parameter and testing the accuracy of flood vulnerability presumption modeling data for making flood vulnerability maps. With the flood vulnerability map, people can fin out places that are prone to flooding and can be alert if there is a flood

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agra, K. S. (2020). Zonasi Tingkat Kerawanan Banjir Pada Ruas Bekas Sungai Di Kabupaten Sukoharjo.

Arisanty, D. (2017). Dampak Bencana Banjir Terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Di Kecamatan Batu Benawa Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan.

Awaliyah, N. (2016). Pengetahuan Masyarakat Dalam Mitigasi Bencana Banjir Di Desa Penolih Kecamatan Kaligondang Kabupaten Purbalingga.

Farid,M.,Pratama, M. (2021). Pengaruh Perubahan Tutupan Lahan Terhadap Debit Banjir Di Daerah Aliran Sungai Ciliwung Hulu. 28(3).

Febryanto, C. (2019). Pengaruh Curah Hujan Terhadap Potensi Banjir Di Kabupaten Gowa.

Kurnia Darmawan, Hani’ah, A. S. (2017). Analisis Tingkat Kerawanan Banjir Di Kabupaten Sampang Menggunakan Metode Overlay Dengan Scoring Berbasis Sistem Informasi Geografis.

Lasaiba, M. A. (2022a). Perkotaan dalam Perspektif Kemiskinan , Permukiman Kumuh dan Urban Heat Island ( Suatu Telaah Literatur). GEOFORUM. Jurnal Geografi Dan Pendidikan Geografi, 1(2), 1–11. https://ojs3.unpatti.ac.id/index.php/jgse/article/view/7983/5225

Lasaiba, M. A. (2022b). Pengembangan Ekowisata Berbasis Masyarakat: Sebuah Studi Literatur. Jendela Pengetahuan, 15(2), 1–7. https://ojs3.unpatti.ac.id/index.php/jp/article/view/8384/5391Madalia Indrasari. (2019). Kemampuan Kebertahanan Masyarakat Pada Permukiman Rawan Banjir Di Kecamatan Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah.

Putra, M. A. (2017). Pemetaan Kawasan Rawan Banjir Berbasis Sistem Informasi Geografis (Sig) Untuk Menentukan Titik Dan Rute Evakuasi. Makassar: Uin Alauddin Makassa.

Rosma, H. (2017). Analisis Kerawanan Banjir Berbasis Spasial Menggunakan Analytical Hierarchy Process (Ahp) Kabupaten Maros.