Proses Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa SMA Dalam Menyelesaikan Soal Ditinjau Dari Keaktifan Belajar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis matematis siswa dalam menyelesaikan soal berdasarkan keaktifan belajar. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif. Total subjek pada penelitian sebanyak 2 (dua) siswa pada jenjang sekolah menengah atas yang terdiri dari 1 siswa dengan keaktifan belajar tinggi dan 1 siswa dengan keaktifan belajar rendah dengan melihat aktivitas selama pembelajaran disekolah. Pada penelitian ini terdapat 4 (empat) indikator, yaitu interprestasi, analisis, evaluasi, dan membuat kesimpulan. Selanjutnya, hasil penelitian ini diperoleh bahwa subjek yang memiliki keaktifan belajar yang tinggi dikelas mampu menyelesaikan soal pada indikator analisis dan evaluasi namun keliru dalam menyelesaikan soal pada indikator interpretasi dan kesimpulan. Sedangkan subjek yang memiliki keaktifan belajar yang rendah mampu menyelesaikan soal pada indikator analisis namun keliru dalam menyelesaikan soal pada indikator interpretasi, evaluasi, dan kesimpulan.