PEMANFAATAN MEDIA TEKNOLOGI DALAM MODEL PEMBELAJARAN DI ERA KURIKULUM MERDEKA UNTUK PENDIDIK TINGKAT SMA DI KECAMATAN KAIRATU
Abstract
Kurikulum Merdeka Belajar adalah salah satu inovasi penting dalam pendidikan Indonesia yang memberikan kebebasan kepada pendidik untuk memilih perangkat ajar dan memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk membantu pendidik menggunakan media teknologi dalam model pembelajaran sehingga dapat diimplementasikan secara maksimal pada era kurikulum merdeka belajar. Objek kegiatan ini adalah semua pendidik SMA/SMK mata pelajaran matematika di Kecamatan Kairatu, Seram Bagian Barat. Kegiatan PkM dilakukan dalam bentuk pelatihan kepada 28 peserta yang merupakan pendidik dengan diberikan kuisioner awal (pretest) dan akhir (posttest) untuk dianalisis tingkat pemahaman materi yang diberikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan ini efektif dalam meningkatkan pemahaman pendidik tentang pemanfaatan media teknologi dalam pembelajaran. Hal ini dibuktikan dengan hasil uji N-gain yang menunjukkan peningkatan pemahaman peserta pelatihan. Namun, pelaksanaan kegiatan ini memerlukan peningkatan, terutama dalam hal durasi kegiatan dan ketersediaan fasilitas laboratorium komputer untuk praktik langsung.
Downloads
References
Cholilah, M., Tatuwo, A. G. P., Komariah, Rosdiana, S. P., & Fatirul, A. N. (2023). Pengembangan Kurikulum Merdeka Dalam Satuan Pendidikan Serta Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Pembelajaran Abad 21. Sanskara Pendidikan Dan Pengajaran, 1(02), 56–67. https://doi.org/10.58812/spp.v1i02.110
Indarta, Y., Jalinus, N., Waskito., Samal, A. D., Riyandi, A. R., & Adi, N. H. (2022). Relevansi Kurikulum Merdeka Belajar dengan Model Pembelajaran Abad 21 Dalam Perkembangan Era Society 5.0. Edukatif (Jurnal Ilmu Pendidikan), 4(2), 3011-3024. https://doi.org/10.31004/edukatif.v4i2.2589
Marzuqi, B. M., & Ahid, N. . (2023). Perkembangan Kurikulum Pendidikan Di Indonesia: Prinsip Dan Faktor Yang Mempengaruhi. JoIEM (Journal of Islamic Education Management), 4(2), 99–116. https://doi.org/10.30762/joiem.v4i2.1284
Nasir, A. M. (2016). Statistik Pendidikan. Yogyakarta: Media Akademi.
Ratumanan, T. G. (2015). Belajar Dan Pembelajaran Serta Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Surabaya: Unesa Universitas Press.
Sari, I., & Gumiandari, S. (2022). Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar Pasca Pembelajaran Daring Di SMKN 2 Cirebon. Journal of Education and Culture, 2(3), 1–11. https://doi.org/10.58707/jec.v2i3.267
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Pendidikan (Kuantitatif, Kualitatif, Kombinasi, R&D dan Penelitian Pendidikan). Bandung: Alfabeta
Tuerah, R., & Tuerah, J. (2023). Kurikulum Merdeka dalam Perspektif Kajian Teori: Analisis Kebijakan untuk Peningkatan Kualitas Pembelajaran di Sekolah. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 9(19), 979-988. https://doi.org/10.5281/zenodo.10047903
Widyawati, E. R., & Sukadari, S. (2023). Pemanfaatan Media Pembelajaran Berbasis Teknologi sebagai Alat Pembelajaran Kekinian bagi Guru Profesional IPS dalam Penerapan Pendidikan Karakter Menyongsong Era Society 5.0. Proceedings Series on Social Sciences & Humanities, 10, 215–225. https://doi.org/10.30595/pssh.v10i.667
Copyright (c) 2024 PAKEM : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with PAKEM: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat agree to the following terms:
- Authors grant copyright to the journal and right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-NC-SA 4.0)
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.