PREVALENSI DAN FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN SKABIES DI PONDOK PESANTREN AL ANSHOR KOTA AMBON

  • Fatimah Azzahra Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura
  • Amanda Gracia Manuputty Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura
  • Parningotan Yosi Silalahi Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura
Keywords: Scabies, Sarcoptes scabiei var hominis, Boarding School, Prevalence, Ambon

Abstract

Scabies is a contagious skin disease caused by a parasitic infestation of the tiny mite Sarcoptes scabiei var hominis in many tropical countries including Indonesia. It is estimated 300 million cases of scabies each year in the world. It can have a significant impact on general health, causing illness and death not only as a direct result of its infestation but also as a result of secondary bacterial infection. To analyze the associated factors of scabies in Boarding School Al Anshor, Ambon in 2022. This study used an observational analytic research method with cross-sectional design. Based on the results of the doctor's diagnosis, 68 students (31.78%) suffered from scabies. Female students dominate scabies sufferers. In addition, it was also found that scabies mostly occurred in students with the age of 15 years. Scabies is dominated by students with a high school education level as many as 41 students. It was found that the factors of gender (p=0,755), age (p=0,089), and education level of students (p=0,074) had no statistical effect on the prevalence of scabies in the Al Anshor boarding school in Ambon. It can be concluded that there is no relationship between gender, age, and education level and scabies.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ibadurrahmi H. Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian penyakit skabies pada santri di pondok pesantren Qotrun Nada Cipayung Depok. J Profesi Med 2016; 10(1): 33–45.

Afriani B. Hubungan personal hygiene dan status sosial ekonomi dengan kejadian skabies di pondok pesantren. J Aisyah J Ilmu Kesehat 2017; 2(1): 1–10.

Ihtiaringtyas S, Mulyaningsih B, Umniyati SR. Faktor risiko penularan penyakit skabies pada santri di pondok pesantren Nn-Nawawi Berjan kecamatan Gebang kabupaten Purworejo Jawa Tengah. Balaba J Litbang Pengendali Penyakit Bersumber Binatang Banjarnegara 2019; 83–90.

Karimkhani C, Colombara D V., Drucker AM, Norton SA, Hay R, Engelman D, et al. The global burden of scabies: a cross-sectional analysis from the global burden of disease study 2015. Lancet Infect Dis 2017; 17(12): 1247–54.

Widiastini AA, Saftarina F. Penatalaksanaan skabies infeksi sekunder pada anak usia sekolah dengan pendekatan kedokteran keluarga di puskesmas Natar. J Major 2020; 9(1): 1–8.

Husna R, Joko T, Selatan A. Faktor risiko yang mempengaruhi kejadian skabies di indonesia : literatur review. J Kesehat Lingkung 2021; 11(1): 29–39.

Mayrona CT, Subchan P, Widodo A, Lingkungan S. Pengaruh sanitasi lingkungan terhadap prevalensi terjadinya penyakit skabies di pondok pesantren Matholiul Huda Al-Kautsar kabupaten Pati. J Kedokt Diponegoro 2018; 7(1): 100–12.

Febrina W, Harminarti N, Ali H. Gambaran kualitas hidup santriwati yang menderita skabies di pondok pesantren kecamatan Enam Lingkung, kabupaten Padang Pariaman. J Kesehat Andalas 2020; 9(4): 412–8.

Ramadhani S, Situmorang RK, Rosdiana. Kualitas lingkungan dan personal hygiene terhadap kejadian skabies pada warga binaan lapas Rantauprapat. J Kesehat dan Fisioter 2022; 2(1): 176–82.

Nurohmah PI. Kondisi fisik lingkungan dan keberadaan sarcoptes scabiei pada kuku warga binaan pemasyarakatan penderita skabies di blok A lembaga pemasyarakatan klas I Surabaya. J Kesehat Lingkung 2018; 259–66.

Rahmi E, Hidayat R. Hubungan personal hygiene dengan kejadian skabies di panti asuhan putra Muhammadiyah Bangkinang. J Kesehat Tambusai 2021; 2: 1–6.

Novyana RM. Hubungan infestasi skabies dengan kualitas tidur pada anak di panti asuhan Kemiling Bandar Lampung. Majority 2017; 7(11): 21–35.

Naftassa Z, Putri TR. Hubungan jenis kelamin, tingkat pendidikan dan pengetahuan terhadap kejadian skabies pada santri pondok pesantren Qotrun Nada kota Depok. Biomedika 2018; 10(2): 115–9.

Harto T, Ferdi R. Hubungan personal hygiene dan sanitasi lingkungan terhadap kejadian skabies di pondok pesantren Al-Rozi desa Sedupi kecamatan Tanah Abang. Indones J Heal Med 2022; 2(3): 2372–7.

Kholilah Samosir, Sitanggang HD, Yusuf M. Hubungan personal hygiene dengan kejadian skabies di pondok pesantren madani unggulan kabupaten Bintan. J Ilmu Kesehat Masy 2020; 9(3): 114–52.

Indriani F, Guspianto G, Putri FE. Hubungan faktor kondisi sanitasi lingkungan dan personal hygiene dengan gejala skabies di pondok pesantren darul hikam kecamatan rimbo ulu kabupaten tebo tahun 2021. Electron J Sci Environ Heal Dis 2021; 2(1): 63–75.

Aliffiani S, Mustakim M. Pengetahuan, sikap, personal hygiene dengan kejadian skabies di pondok pesantren Ar-Rofi’i. J Publ Kesehat Masy Indones 2020; 7(1): 41–4.

Nasir A, Malik H. Hubungan personal hygiene, suhu dan pencahayaan dengan kejadian penyakit skabies di pondok pesantren Al-Falah Sukaening kabupaten Bandung Barat. J Ilm Sesebanua 2021; 5(2): 42–6.

Faidah DA, Saputro RE. Gambaran personal hygiene santri pada kejadian skabies di pondok pesantren Raudlatul Mubtadiin desa Kubang kecamatan Wanayasa kabupaten Banjarnegara tahun 2021. Medsains 2022; 8(01): 23–30.

Published
2024-08-24
How to Cite
1.
Azzahra F, Manuputty A, Silalahi P. PREVALENSI DAN FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN SKABIES DI PONDOK PESANTREN AL ANSHOR KOTA AMBON. PAMERI [Internet]. 24Aug.2024 [cited 27Sep.2024];6(1):63-9. Available from: https://ojs3.unpatti.ac.id/index.php/pameri/article/view/8541