DAYA DUKUNG DAN INDEKS KESESUAIAN WISATA DI PANTAI JERMAN DAN PANTAI SEGARA, KECAMATAN KUTA, KABUPATEN BADUNG, PROVINSI BALI
Abstract
Segara Beach and German Beach are one of the beaches located in Kuta District, Badung Regency, Bali. Segara Beach and German Beach have tourist destinations such as swimming, sunbathing, seeing the scenery, and sitting back, so that local and foreign tourists can enjoy the tourist attractions at Segara Beach and German Beach. Tourism development must be based on the principle of sustainable development (Sustainable Development Goals). Tourism development has a direct impact on the environment and can reduce the sustainability of existing natural resources, therefore it is necessary to know the carrying capacity of the tourism area (DDK) and the tourism suitability index (IKW) in order for further development to be very important based on the availability of data or information about carrying capacity and suitability index and evaluation of the potential conditions of tourist attractions at Segara Beach and German Beach, so it is very urgent to do. Data collection was carried out in March-April 2024 using quantitative and qualitative descriptive methods. The data analysis method uses carrying capacity analysis and tourism suitability index by calculating the type of beach, basic water material, beach width, water depth, water clarity, current speed, beach slope, land cover, dangerous biota, and fresh water availability. Based on the results of the tourism suitability index analysis, the results obtained at stations 1, 2, and 3 were 2.9, which is included in the very suitable category with a carrying capacity for the swimming category of 980 people/day, the viewing category of 6,971 people/day, the sitting and relaxing category of 5,346 people/day, and the sunbathing category of 4,386 people/day.
Downloads
References
Ardian, Khodijah, dan Zen. (2015). Kajian kesesuaian kawasan wisata Pantai di Kampung Pasir Panjang Tanjung Siambang Pulau Dampak Kota Tanjung Pinang. [Skripsi]. Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan. Universitas Maritim Raja Ali Haji. 36-45 hlm.
Armos. (2013). Studi Kesesuaian Lahan Pantai Wisata Boe Desa Mappakalompo Kecamatan Galesong Ditinjau Berdasarkan Biogeofisik. [Skripsi]. Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan. Universitas Hasanuddin. Makassar. 15 hlm.
Badan Pusat Statistik. (2017). Letak astronomi Kabupaten Badung. Bali.
Chasanah, P, dan Haeruddin. (2017). Analisis Kesesuaian Wisata Pantai Jodo Desa Sidorejo Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan. 7(3): 235-243.
Domo, A. M., Zulkarnaini, Z., Yoswaty, D. (2017). Analisis Kesesuaian Dan Daya Dukung Kawasan Wisata Pantai (Studi Pantai Indah Sergang Laut di Pulau Singkep). Jurnal Dinamika Lingkungan Indonesia, 4(2): 109-116.
Febyanto, F., Pratikto, I., & Koesoemadji. (2015). Analisis Kesesuaian wisata di Pantai Krakal Kabupaten Gunungkidul. Journal Of Marine Research, 12 (2): 1.
Harahap. (2019). Analisis Kesesuaian Dan Daya Dukung Kawasan Wisata Pantai Tiram Kecamatan Ulakan Tapakis Kabupaten Padang Pariaman Provinsi Sumatera Barat. [Skripsi]. Medan: Universitas Sumatera Utara. 35 hlm.
Hayati, R. (2020). Model Ambang Batas Fisik Dalam Perencanaan Kapasitas Area Wisata Berwawasan Konservasi di Kompleks Candi Gedong Songo Kabupaten Semarang. Jurnal Geografi, 7(1): 57-65.
Hazeri, G. (2014). Studi Kesesuaian Pantai Laguna Desa Merpas Kecamatan Nasal Kabupaten Kaur sebagai Daerah Pengembangan Pariwisata dan Konservasi. [Skripsi]. Fakultas Pertanian. Universitas Bengkulu. 56 hlm.
Insani, N., A'rachman, F. R., Sanjiwani, P. K., & Imanuddin, F. (2019). Studi Kesesuaian Dan Strategi Pengelolaan Ekowisata Pantai Ungapan, Kabupaten Malang Untuk Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan. Jurnal Teori Dan Praksis Pembelajaran IPS, 4(1): 49-58.
Kalay, E. D., Lopulissa, F. T., Noya, A. Y. (2018). Analisis kemiringan lereng pantai dan distribusi sedimen Pantai Perairan Negeri Waii Kecamatan Salahutu Provinsi Maluku. Jurnal Manajemen Sumberdaya Perairan, 14 (01): 15-20.
Khairunnisa, K, T., Fahrudin. A. (2017). Penilaian ekonomi wisata pesisir kawasan Carocok Painan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia, 18 (01): 1–21.
Kusumawati, N. P. D., Restu, I.W., Wijayanti N. P. P. (2023). Analisis Daya Dukung Dan Kesesuaian Lingkungan Untuk Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan di Pantai Lovina Buleleng, Bali. Jurnal Bumi Lestari, 23(1): 39-48.
Lasabuda, R. (2013). Pembangunan Wilayah Pesisir Dan Lautan Dalam Perspektif Negara Kepulauan Republik Indonesia. Jurnal Ilmiah Platax, 1(2): 92–10.
Mappa. (2012). Strategi Pengembangan Pantai Tamarunang Sebagai Objek Wisata Pantai di Kabupaten Jeneponto. [Skripsi]. Makassar: Universitas Hasanudin Makassar. 54 hlm.
Nugraha, H. P., Indarjo, A., Helmi, M. (2013). Studi Kesesuaian Dan Daya Dukung Kawasan Untuk Rekreasi Pantai Di Pantai Panjang Kota Bengkulu. Journal of Marine Research. 2(2):130-139.
Pratesthi, D. A. P., Frida, P., & Rudiyanti, S. (2016). Studi Kesesuaian Wisata Pantai Nglambor Sebagai Objek Rekreasi Pantai Di Kabupaten Gunungkidul. Diponegoro. Journal of Maquares. 5(4): 433-442.
Priono. (2012). Pengembangan Kawasan Ekowisata Bukit Tangkiling Berbasis Masyarakat. Jurnal Perspektif Arsitektur. 7 (1): 51-67.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Bisnis. Alfabeta: Bandung Press. 56 hlm.
Tambunan, J. M. (2013). Strategi Pengelolaan Lingkungan Pantai Tanjung Pesona Kabupaten Bangka Untuk Pengembangan Wisata. Program Pasca Sarjana. Universitas Diponegoro. Jurnal Perencanaan Wilayah Dan Kota, 11(3): 10-35.
Umar, M. Z. (2013). Strategi Untuk Mengembangkan Pantai Sebanjar Sebagai Objek Pariwisata Unggulan di Kabupaten Alor Provinsi NTT. [Skripsi]. Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Islam Bandung. 13-46 hlm.
Undang-Undang Republik Indonesia No. 10 Tahun 2009. Tentang Kepariwisataan. Indonesia.
Walimbo, R., Wulandari, C., dan Rusita, R. (2017). Studi Daya Dukung Ekowisata Air Terjun Wiyono di Taman Hutan Raya Wan Abdul Rachman Provinsi Lampung. Jurnal Sylva Lestari, 5(1): 47-60.
Wenny, A.M., I Wayan Restu, Gede Rangga Angga Kartika. (2022). Analisis Kelayakan Potensi Ekowisata Pantai Pandan, Kecamatan Pandan, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara. Jurnal Bumi Lestari, 22(1): 1-11.
Winata, A., Yuliana, E., Hewindati, Y.T. & Djatmiko, W.A. (2020). Assessment of mangrove carrying capacity for ecotourism in Kemujan Island, Karimunjawa National Park. AES Biofux, 12 (01): 83–97.
Wunani, D., Nursinar, S., dan Kasim, F. (2013). Kesesuaian Lahan Dan Daya Dukung Kawasan Wisata Pantai Botutonuo, Kecamatan Kabila Bone, Kabupaten Bone Bolango. Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan, 1(2): 89-94.
Yulianda, F. (2019). Ekowisata Perairan: Suatu Konsep Kesesuaian Dan Daya Dukung Wisata Bahari Dan Wisata Air Tawar (1st ed.). PT. Penerbit IPB Press. 84 hlm.
Copyright (c) 2025 Sonia Sarah Sitinjak, I Wayan Restu, Nyoman Dati Pertami

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.