PENGGUNAAN SUPLEMEN ORGANIK CAIR TAUCO TERHADAP ASAM LAKTAT, pH, SUSUT BAHAN KERING DAN NILAI FLEIGH DEDAK PADI FERMENTASI

USE OF ORGANIC LIQUID TAUCO SUPPLEMENTS ON pH, LACTIC ACID, DRY MATTER LOSS AND FLEIGH VALUE OF RICE BRAN FERMENTATION

  • Alif Tiffany Azizah Awaliyah Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran, Indonesia
  • Iman Hernaman Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran, Indonesia
  • Budi Ayuningsih Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran, Indonesia
  • Urip Rosani Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran, Indonesia
Keywords: Fermented rice bran, tauco, liquid organic supplement, lactic acid, pH

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh dosis penggunaan suplemen organik cair (SOC) tauco terhadap kualitas dedak padi fermentasi yang diukur berdasarkan kadar asam laktat, pH, susut bahan kering, dan nilai Fleigh. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Nutrisi Ternak Ruminansia dan Kimia Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri atas tiga perlakuan dan enam ulangan dimana P0 (1000 gram dedak padi : 300 gram molasses), P1 (1000 gram dedak padi : 200 gram molasses : 100 gram SOC) dan P2 (1000 gram dedak padi : 100 gram molasses : 200 gram SOC). Data yang diperoleh diolah dan dianalisis ragam dan uji lanjut jarak berganda Duncan menggunakan software SPSS versi 27. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan suplemen organik cair (SOC) tauco memberikan pengaruh yang sangat signifikan (p<0,01) terhadap asam laktat, pH, susut bahan kering dan nilai Fleigh. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan suplemen organik cair (SOC) tauco pada perlakuan P2 menghasilkan produk dedak padi fermentasi terbaik berdasarkan pH (4,75), asam laktat (25,17%), susut bahan kering (2,80%) dan nilai Fleigh (168,72).

ABSTRACT 

The purpose of this study was to determine the effect and dosage of the use of liquid organic supplement (LOS) tauco on the quality of fermented rice bran. The quality of fermented rice bran was measured based on lactic acid content, pH, dry matter loss, and Fleigh value. This research was conducted at the Laboratory of Ruminant Animal Nutrition and Animal Food Chemistry, Faculty of Animal Science, Padjadjaran University. This study used a completely randomized design (CRD) consisting of three treatments and six replications where P0 (1000 grams of rice bran: 300 grams of molasses), P1 (1000 grams of rice bran: 200 grams of molasses: 100 grams of LOS) and P2 (1000 grams of rice bran: 100 grams of molasses: 200 grams of LOS). The data obtained were processed and analyzed for variance and Duncan's multiple range further test using SPSS software version 27. The results showed that the use of liquid organic supplements (LOS) tauco gave a very significant effect (p<0.01) on lactic acid, pH, dry matter loss and Fleigh value. It can be concluded that the use of liquid organic supplement (LOS) tauco in treatment P2 produces the best fermented rice bran product based on pH (4.75), lactic acid (25.17%), dry matter loss (2.80%) and Fleigh value (168.72).

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aglazziyah, H., Ayuningsih, B., & Khairani, L. (2020). Pengaruh penggunaan dedak fermentasi terhadap kualitas fisik dan pH silase rumput gajah (Pennisetum purpureum). Jurnal Nutrisi Ternak Tropis dan Ilmu Pakan, 2(3), 156–166. ). https://doi.org/10.24198/jnttip.v2i3. 30290.

Aini, M., Rahayuni, S., Mardina, V., Quranayati, Q., & Asiah, N. (2021). Bakteri lactobacillus spp dan peranannya bagi kehidupan. Jurnal Jeumpa, 8(2), 614– 624. https://doi.org/10.33059/jj.v8i2.3154

Ali, N., Agustina, A., & Dahniar, D. (2019). Pemberian dedak yang difermentasi dengan EM-4 sebagai pakan ayam broiler. Agrovital: Jurnal Ilmu Pertanian, 4 (1), 1–4. : http://dx.doi.org/10.35329/agrovital.v4i1.298.

Alwi, W., Hadrawi, J., Nur, K., & Fitriastuti, R. (2022). Kualitas fisik dedak fermentasi dengan penambahan em4 dan lama penyimpanan berbeda. Buletin Peternakan Tropis, 3(1), 68–74. https://doi.org/10.31186/bpt.3.1.68-74.

Azizah, N., Belgania, R. H., Lamid, M., & Rachmawati, K. (2022). Kualitas fisik dan kimia dedak padi yang difermentasi dengan isolat mikroba rumen (Actinobacilus sp. ML-08) pada level yang berbeda. Livestock and Animal Research, 20(2), 159 166. https://doi.org/10.20961/lar.v20i2.59732.

Baroroh, S. (2020). Profil Komunitas Mikroorganisme pada Proses Fermentasi Tauco Cianjur. Tesis. Bandung: Institut Teknologi Bandung.

Bebot-Brigand, A., Dange, C., Fauconnier, N.,and Gérard,C. (1999). 31P NMR, potentiometric and spectrophotometric studies of phytic acid ionization and complexation towards Co2+ , Ni2+ , Cu2+ , Zn2+ , and Cd2+ . J Inorg Biochem,75, 71-78. 10.1016/S0162- 0134(99)00041-0.

Cappucino, J.G., & N. Sherman. (1991). Microbiology: A Laboratory Manual. Rockland Community College. State University of New York. New York.

Daulay, R. A., Jannah, R., Yolanda, S. D., Karina, S. T., Annisa, G., & Pulungan, N. A. (2023). Percobaan fermentasi kacang kedelai (Glycine max (L.) Merril) sebagai Tauco dengan berbagai jenis tepung di Medan. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(1), 2244–2251. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i1.11302

Dhalika, T., Budiman, A., & Tarmidi, A. R. (2021). Pengaruh penambahan molasses pada proses ensilase terhadap kualitas silase jerami ubi jalar (Ipomoea batatas). Jurnal Ilmu Ternak, 21(1), 33–39. 10.24198/jit.v21i1.33105.

Despal, D., Permana, I. G., Safarina, S. N., & Tatra, A. J. (2011). Addition of water soluble carbohydrate sources prior to ensilage for ramie leaves silage qualities improvement. Media Peternakan, 34 (1), 69-76. 10.5398/medpet.2011.34.1.69.

Hidayat, C., & Iskandar, S. (2015). Kualitas fisik dan kimiawi dedak padi yang dijual di toko bahan pakan di sekitar wilayah bogor. In Prosiding Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner. 669-674.

Hilakore, M. A., Nenobais, M., & Dato, T. O. D. (2021). Penggunaan khamir saccharomyces cereviseae untuk memerbaiki kualitas nutrien dedak padi (Using yeast saccharomyces cereviseae to improve nutrients quality of rice bran). Jurnal Nukleus Peternakan, 8(1), 40-45. https://doi.org/10.35508/nukleus.v8i1.4233

Idikut, L., Arikan, B,A., Kaplan, M., Guven, I., Atalay, I., and Kamalak, A. (2009) Potential nutritive value of sweet corn as a silage crop with or without corn ear. Jornal of Animal and Veterinary Advances 8(4): 734 741. http://www.medwelljournals.com/fulltext/java/2009/734-741.pdf

Ikhwanuddin, M., Putra, A. N., & Mustahal, M. (2018). Utilization of Rice Bran Fermentation with Aspergillus niger on Feed Raw Material of Tilapia (Oreochromis niloticus). Jurnal Perikanan dan Kelautan, 8(1), 79-87. http://dx.doi.org/10.33512/jpk.v8i1.

Jaelani, A., Rostini, T., & Misransyah, M. (2018). Pengaruh penambahan suplemen organik cair (SOC) dan lama penyimpanan terhadap derajat keasaman (pH) dan kualitas fisik pada silase batang pisang (Musa paradisiaca l.). Ziraa'ah Majalah Ilmiah Pertanian, 43(3), 312-320. 10.31602/zmip.v43i3.1484

Jasin, I., & Sugiyono, S. (2014). Pengaruh penambahan tepung gaplek dan isolat bakteri asam laktat dari cairan rumen sapi PO terhadap kualitas silase rumput gajah (Pennisetum purpureum). Jurnal Peternakan Indonesia, 16(2), 96–103. 10.25077/jpi.16.2.96-103.2014

Kuncoro, D. C., & Fathul, F. (2015). Pengaruh penambahan berbagai starter pada silase ransum berbasis limbah pertanian terhadap protein kasar, bahan kering, bahan organik, dan kadar abu. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu, 3(4). http://dx.doi.org/10.23960/jipt.v3i4.p%25p.

Mamuaja, C. F. (2016). Pengawasan mutu dan keamanan pangan. Vol. 44. Manado: Unsrat Press.

Marhamah, S. U., Akbarillah, T., & Hidayat, H. (2019). Kualitas nutrisi pakan konsentrat fermentasi berbasis bahan limbah ampas tahu dan ampas kelapa dengan komposisi yang berbeda serta tingkat akseptabilitas pada ternak kambing. Jurnal Sain Peternakan Indonesia, 14(2), 145–153.

https://doi.org/10.31186/jspi.id.14.2.145-153.

Marlina, E. T., Badruzzaman, Z., & Firdaus, M. (2024). Pengaruh dosis molasses pada pembuatan probiotik dari filtrat campuran lumpur susu dan jerami padi terhadap ph, total bakteri dan khamir. ZIRAA'AH MAJALAH ILMIAH PERTANIAN, 49(1), 81-87. : http://dx.doi.org/10.31602/zmip.v49i1

Maryam, F., Taebe, B., & Toding, D. P. (2020). Pengukuran parameter spesifik dan non spesifik ekstrak etanol daun matoa (Pometia pinnata JR & G. Forst). Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia, 6(01), 1-12.

https://doi.org/10.35311/jmpi.v6i01.39.

Maulana, F., Fajri, F., Febrina, B. P., Sandri, D., & Hidayat, R. (2024). Peningkatan Kualitas Nutrisi Dedak Padi dengan Fermentasi Menggunakan Inokulum Cairan Rumen Sapi Bali Jantan Dengan Lama Fermentasi Berbeda. Jurnal Peternakan, 21(2), 308-317. http://dx.doi.org/10.24014/jupet.v21i2:30721.

Nggiku, A. K., & Sudarma, I. M. A. (2023). Uji Kualitas Fisik Dan Kimiawi Dedak Padi Penggilingan Di Kecamatan Nggadungala, Kabupaten Sumba Timur. Jurnal Peternakan Sabana, 2(1), 30-34. https://doi.org/10.58300/jps.v2i1.448

Nisa, Z. K., Ayuningsih, B., & Susilawati, I. (2020). Pengaruh penggunaan dedak fermentasi terhadap kadar lignin dan selulosa silase rumput gajah (Pennisetum purpureum). Jurnal Nutrisi Ternak Tropis dan Ilmu Pakan, 2(3). https://doi.org/10.24198/jnttip.v2i3.30289.

Nuraini, N., A. Djulardi, & A. Trisna. (2019). Palm Kernel Cake Fermented with Lentinus edodes in the Diet of Quail. International Journal of Poultry Science. 18(8):387–392. https://doi.org/10.3923/ijps.2019.387.392.

Nurdyansyah, F., & Hasbullah, U. H. A. (2018). Optimasi fermentasi asam laktat oleh Lactobacillus casei pada media fermentasi yang disubtitusi tepung kulit pisang. Journal of Biology, 11(1), 64-71. https://doi.org/10.1016/bs.adgen.2020.11.003

Pauzi, Y.R. (2019). Analisis Profil Komunitas Mikroorganisme pada Fermentasi Tauco dengan Pendekatan Culture-Dependent. Tesis. Bandung: Institut Teknologi Bandung.

Ridwan, M., Saefulhadjar, D., & Hernaman, I. (2020). Kadar asam laktat, amonia dan pH silase limbah singkong dengan pemberian molasses berbeda. Majalah Ilmiah Peternakan, 23(1), 30–34. 10.24843/MIP.2020.v23.i01.p05

Rosani, U., Hernaman, I., Hidayat, R., & Hidayat, D. (2024). Karakterisasi dedak padi dan campuran sekam padi berdasarkan sifat fisik dan kimia. Jurnal Agripet, 24(1), 14-22. https://doi.org/10.17969/agripet.v24i1.33257.

Santoso, B., Alifia, A., Bentang, S., Suci, A., & Hernaman, I. (2024). Penerapan Pakan Fungsional Untuk Pakan Kambing Perah Di Kelompok Peternak Tani Jaya Makmur. Farmers: Journal of Community Services, 5(1), 78-83. https://doi.org/10.24198/fjcs.v5i1.52704.

Septian, M. H., Pramono, P. B., Nugraha, W. T., & Asih, A. R. (2023). Pengaruh pemberian dedak aromatik terhadap kandungan asam laktat, ph, dan bahan kering silase rumput pakchong (Pennisetum purpureum cv, Thailand). Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan, 11(1), 11-17. https://doi.org/10.20956/jitp.v11i1.22751

Sine, Y., & Fallo, G. (2017). Isolasi bakteri asam laktat pada perendaman biji gude (Cajanus cajan (L) Millsp.). BIO-EDU: Jurnal Pendidikan Biologi, 2(1), 8– 10. https://doi.org/10.32938/jbe.v2i1

Siswinarti, M., Pramono, P.B., dan Septian, M.H. (2023) Pemanfaatan mikroorganisme lokal (Mol) terhadap kadar asam laktat, nilai pH, bahan kering, dan nilai Fleigh fermentasi anaerob kulit singkong (Manihot esculenta). Universitas Tidar: Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu, 11(1) 51-64, https://dx.doi.org/10.23960/jipt.v11i1.p51-64.

Sohail, M., Rakha, A., Butt, M. S., Iqbal, M. J., & Rashid, S. (2017). Rice bran nutraceutics: A comprehensive review. Critical Reviews in Food Science and Nutrition, 57(17), 3771-3780. https://doi.org/10.1080/10408398.2016.1164120.

Song, E.J., M.H. Lee, M.J. Seo, K.J. Yim, D.W. Hyun, J.W. Bae, S.I. Park, S.W. Roh, & Y.D. Nam. (2014). Bizionia psychrotolerans sp. nov., a psychrophilic bacterium isolated from the intestine of a sea cucumber (Apostichopus japonicus). Antonie van Leeuwenhoek. 106, 837-844. https://doi.org/10.1007/s10482-014-0253-x.

Suningsih, N., W. Ibrahim., O. Liandris, & R. Yulianti. (2019). Kualitas fisik dan nutrisi jerami padi fermentasi pada berbagai penambahan starter. Jurnal Sain Peternakan Indonesia. 14(2):191–200. https://doi.org/10.31186/jspi.id.14.2.191-200.

Suryani, Y., & Hernaman, I. (2017). Pengaruh pemberian urea dan sulfur pada pembuatan silase limbah padat bioetanol yang diberi starter EM-4. Jurnal Agripet, 17(1), 1-6. https://doi.org/10.17969/agripet.v17i1.7077.

Suryadi, G. S. A., Hermanan, I., Rusmana, D., & Rosani U. (2024). Pengaruh penggunaan suplemen organik cair feses sapi dalam pembuatan dedak padi aromatik terhhadap nilai asam laktat, pH, susut bahan kering dan nilai Fleigh. Jurnal Nutrisi Ternak Tropis dan Ilmu Pakan, 6 (4), 168-177. https://doi.org/10.24198/jnttip.v6i4.57523

Wati, W. S., Mashudi, M., & Irsyammawati, A. (2018). Kualitas silase rumput odot (Pennisetum purpureum cv. Mott) dengan penambahan Lactobacillus plantarum dan molasses pada waktu inkubasi yang berbeda. Jurnal Nutrisi Ternak Tropis, 1(1), 45–53. https://doi.org/10.21776/ub.jnt.2018.001.01.6.

Yanuartono, Y., Nururrozi, A., & Indarjulianto, S. (2016). Fitat dan fitase: dampak pada hewan ternak. Jurnal Ilmu-Ilmu Peternakan (Indonesian Journal of Animal Science), 26(3), 59-78. https://doi.org/10.21776/ub.jiip.2016.026.03.09.

Published
2025-04-02
How to Cite
Awaliyah, A., Hernaman, I., Ayuningsih, B., & Rosani, U. (2025). PENGGUNAAN SUPLEMEN ORGANIK CAIR TAUCO TERHADAP ASAM LAKTAT, pH, SUSUT BAHAN KERING DAN NILAI FLEIGH DEDAK PADI FERMENTASI. Agrinimal Jurnal Ilmu Ternak Dan Tanaman, 13(1), 18-25. https://doi.org/10.30598/ajitt.2025.13.1.18-25