ANALISIS PENDAPATAN USAHA TERNAK SAPI POTONG DI KECAMATAN LETTI KABUPATEN MALUKU BARAT DAYA
Abstract
This research was aimed at studying income level and feasibility of cattle farming in Letti District South West Maluku Regency. The research was conducted on April – May 2020 in three sample villages, namely Batumiau, Laitutun and Desa Tutuwaru. Survey method was applied to thirty cattle herders as respondents, who were chosen through a snow-ball method. Data were both qualitatively and quantitatively collected by applying direct observation and interview through a questionnaire. The results showed that average income of the cattle herders was IDR. 18.616.667 annually with R/C ratio 3.67. It was concluded that the beef cattle farm provided a profit of Rp. 13,552,275,-/ farmer/ year and it is feasible to continue to be developed.
Downloads
References
Ardhani, F. 2006. Prospek dan Analisa Usaha Penggemukan Sapi Potong Di Kalimantan Timur Ditinjau dari Sosial Ekonomi. EPP. 3(1): 21-30.
Ahmad, S. N., D. S. Deddy, & K. S. S. Dewa. 2004, Kajian sistem usaha ternak sapi potong di Kalimantan Tengah. Jurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian. 7(2): 155-170.
Akhmad, R. 2010. Prospek Pengembangan Ternak Sapi dalam Rangka Mendukung Program Swasembada Daging Sapi di Propinsi Sumatera Utara. Wartazoa. 20(2): 85-92.
Assis, K., Z. N. Azzah, & A. M. Amizi. 2014. Relationship between Socioeconomic Factors, Income and Productivity of Farmers: A Case Study on Pineapple Farmers. International Journal of Research Humanities Arts and Literature. 12(2): 67-78.
Bamualim. A. 2010. Pengembangan Teknlologi Pakan Sapi Potong di Dearh Semi-arid Nusa Tenggara. [Orasi Pengukuhan Profesor Riset Bidang Pemuliaan Ruminansia (Pakan dan Nutrisi Ternak)]. Jakarta: Kementerian Pertanian.
[BPS] Badan Pusat Statistik Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD). 2019. Kecamatan Letti Dalam Angka. Tiakur: Badan Pusat Statistik Kabupaten Maluku Barat Daya.
Darmawi, D. 2011. Pendapatan usaha pemeliharaan sapi bali di Kabupaten Muaro Jambi. Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Peternakan. 14 (1): 15-16.
Hastang, & A. Asnawi. 2014. Analisis keuntungan peternak sapi potong berbasis peternakan rakyat di Kabupaten Bone. Jurnal Ilmu-Ilmu Peternakan. 1 (1): 240-252.
Isyanto, A.Y. 2015. Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Curahan Waktu Kerja Pada Usaha Penggemukan Sapi Potong Di Kabupaten Ciamis. Mimbar Agribisnis: Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis. 1 (1): 1-6.
Krisna, R., & Manshur. 2006. Tingkat kepemilikan dan biaya usaha dengan pendapatan peternak sapi potong di Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat (Studi Korelasi). Jurnal Aplikasi Manajemen. 12 (2): 295-305.
Lasahudu, S., A. M. Padangaran, & L. O. Nafiu. 2017. Analisis Pendapatan Dan Daya Saing Usaha Ternak Sapi Potong Di Kabupaten Muna. Jurnal Sosio Agribisnis (JSA). 2(1): 12-20.
Rusdiana, S., B. Wibowo, & L. Praharani. 2010. Penyerapan Sumberdaya Manusia dalam Analisis Fungsi Usaha Penggemukan Sapi Potong Rakyat di Pedesaan. Prosiding Seminar Nasional Peternakan dan Veteriner. 17 Oktober 2010, Puslitbangnak Bogor. Hlm. 453-460.
Rusdiana, S., U. Adiati, & R. Hutasoit. 2016. Analisis Ekonomi Usaha Ternak Sapi Potong Berbasis Agroekosistem Di Indonesia. Jurnal Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian. 5(2): 137-149.
Sundari, A. S. Rejeki, & H. Triatmaja. 2009. Analisis Pendapatan Peternak Sapi Potong Sistem Pemeliharaan Intensif dan Konvensional di Kabupaten Sleman Yogyakarta. Sains Peternakan. 7(2): 73-79.