PERTAMBAHAN ALAMI (NATURAL INCREASE) TERNAK SAPI BALI DI KECAMATAN WAESAMA KABUPATEN BURU SELATAN

  • Drasela Duila Mahasiswa Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Pattimura
  • Demianus F. Souhoka Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Pattimura
  • Jusak Labetubun Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Pattimura
Keywords: Bali cattle, natural increase

Abstract

The objective oictf this research was to explore natural increase rate of Bali cattle in Waesama district of South Buru Regency. The research applied survey method. The observe variables respondent characteristics, and cattle population structure, reproduction potency,ownership, mortality rate, and its natural increase rate. The results showed that number of population. Hasil penelitian menunjukkan bahwa in Waesama District there are 221 cattles with birth rate 20.73 percent, mortality rate 2.18 percent and natural increase rate 19,00 percent.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Amalia, R, N, 2017. Karakteristik Fenotip Dan Penampilan Reproduksi Sapi Persilangan Simental Hasil Inseminasi Buatan (IB) Pada Berbagai Paritas Di Kecamatan Palang Kabupaten Tubing. Skripsi Program Studi Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya Malang.
Anonimus, 1991.Beternak Sapi Potong . Kanisius. Yogyakarta.
Bandini , Y. 2003. Sapi Bali. Penebar Swadaya, Yogyakarta.
(BPS) Badan Pusat Statistika Kabupaten Buru Selatan. Dalam Angka, 2020. Kecamatan Waesama Dalam Angka Tahun 2020, Namrole.
Ditjennak. 2010a. Pedoman Umum Program Swasbeda Daging Sapi 2014. Jakarta: Direktorat Jendral Peternakan Kementrian Pertanian..
Hadi, U dan N. Ilham. 2002. Problem dan Prospek Pengembangan Usaha Pembibitan Sapi Potong Di Indonesia. Jurnal Litbang Pertanian, 21 (4):148- 157.
Hadiyanto, 2007. Komunikasi Pembangunan Dan Pemberdayaan: Kasus Pada Peternakan Rakyat. Jurnal Transdisiplin Komunikasi. Vol 01. No 3:321-344.
Hafez, E.S. E. 2000. Reproduction In Farm Animal 7th Ed. Lippicott Wiliams
Halim, S. 2017.Pengaruh Karakteristik Peternak Terhadap Motivasi Beternak Sapi Potong Di Kelurahan Bangkala Kecamatan Maiwa. Skripsi Fakultas Peternakan Universittas Hasanuddin Makasar.
Hikmawaty A, Gunawan RR . Noor dan Jakaria. 2014. Identifikasi Ukuran Tubuh Dan Bentuk Tubuh Sapi Bali Di Beberapa Pusat Pembibitan Melalui Pendekatan Analisis Komponen Utama. Jurnal Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil Peternakan 2 (1) : 231 – 237.
Jainuddeen, M.R. and hafez., E.S.E. 2008. Catle And Buffalo Dalam Reproduction. In Farm Animals. 7th Edition. Edited By Hafez E.S.E. Lippincott Wiliams And Wilkins. Maryland, USA.
Lestari, S. 2006. Penyususnan model pengembangan agribsinis pada ternak untuk mendukung program sapi perah melalui Koperasi. J. Pengkajian koperasi dan UKM. No. 2 tahun I. 2006. Hal.117- 132.
Mauget R., Mauget C., Dubost G., dan charron F. 2007. Penilaian Status Reproduksi Non Invasif Di Perairan Cina. Rusa (Hidropot Inermis): Kaitannya Dengan Perilaku Seksual. Bu. Bioll.72 (2007) 1: 14-26.
Porloy L, E. 2018. Natural Increase Ternak Sapi Bal Di Kecamatan Serwaru Kabupaten Maluku Barat Daya Skripsi Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Pattimura Ambon.
Prasojo. Gatot, L. Afriantini, K. Mohamad, 2010. Korelasi Antara Lama Bunting Bobot Lahir Dan Jenis Kelamin Hasil Inseminasi Buatan Pada Sapi Bali. Jurnal Veteriner Vol. 11 NO.1. ISSN:1411- 8327.
Purwantara, B, R.R. Noo G.Anderson And H.R. Martine.2012. Banteng Bali Catle In Indonesia Status And Forcasts.Reprod Dom. Anim 47 (11):2-6.
Putra Y, E. 2017. Struktur dan Dinamika Populasi Ternak Sapi Potong Di Kecamatan Payakumbuh Timur Kota Payakumbuh. Skripsi Fakultas Peternakan Universitas Andalas Payakumbuh.
Putri S, 2017. Performans Populasi Inti Induk Bibit Sapi Bali Yang Mempunyai Kinerja Prima Pada Peternakan Rakyat Di Kabupaten Barru. skripsi : Program Studi Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin Makassar.
Ridho, R. 2020. Dinamika Populasi ternak sapi bali di kecamatan XIII Koto Kampar Kabupaten Kampar. Skripsi Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Pekan Baru.
Rifki, W. 2018. Analisis System Bagi Hasil Usaha Peternakan Sapi Potong Di Desa Klambir V Kebun Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Sedang. Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Sumatra Utara Tahun 2018.
Rijoly, S. 2012. Pertambahan alami (Natural Increase) Sapi Bali di Kecamatan Teon Nila Sarua (TNS) Kabupaten Maluku Tengah . Skripsi. Fakultas pertanian universitas pattimura ambon.
Rusnan, H, Ch. L. Kaunang, Yohanis L.R. Tulung. 2015. Analisis Potensi Pengembangan Sapi Potong Dengan Pola Integrasi Kelapa Sapi Di Kabupaten Halmahera Selatan Provisni Maluku Utara.Fakultas Peternakan Universitas Sam Ratulangi Manado. Jurnal Zootek(‘’Zootek Journal’’) Vol 35 No 2:187- 200. ISSN 0852-2626.
S, Sudarmono, Bambang , Y. Sugeng. 2008. Sapi Potong. Penebar Swadaya., Jakarta
Sugeng , Y.B.2003. Pembiakan Ternak Sapi. Gremedia, Jakarta.
Sumadi. 2001. Estimasi Dinamika. Populasi Dan Out Put Kambing Peternakan Etawah Di Kabupaten Kulon Progo. Bluetin Peternakan. Fakultas Peternakan Universitas Gadja Mada, Yogyakarta. Vol. 25 No. 4.
Sumadi, Supiono, dan H. Mulyadi. 2004. Analisis Potensi Pembibitan Ternak Daerah. Direktirat Pembibitan, Depertemen Pertanian dan Fakultas Peternakan, Universitas Gajah Mada, Yogyakarta.
Sosromidjojo. M.S.1990. Peternakan Umum. Cetakan Ke- 8. Cv. Yasa Guna. Jakarta.
Salisbury, G.W. Dan N. L. Dan Van Demark, 1993. Fisiologi Reproduksi Dan Inseminasi Bauatan Pada Sapi. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
Tjeppy, D,U. Soedjana, U. Bamualim, Umiyasih dan A, Samali. 1995. Studi Transportasi Ternak Potong Dari Nusa Tenggara Timur Ke Jakarta. J. Penelitian Peternakan Indonesia Vol. 2. No 2.
Toelihere. M. 2002. Increasing The Success Rate And Adoption Artificial Insemination For Genetic Improvement Of Bali Cattle. Workshop On Strategis To Improvebali Cattle In Eastern Indonesia. Undayana Eco Lodge Denpasar Bali.
Tonra, A, W. 2010. Mengenal Sapi Bali. Http://Andiwawantonra. Blogspot. Com. Mengenal Sapi Bali. Html.
Tawaf , R, Sulaeman Dan T.S. Udiantono, 1994. Startegis Pengembangan Industri Peternakan Sapi Potong Berskala Kecil Dan Menegah. Proceding: Agroindustry Sapi Potong Prospek Pengembangan Pada PJPT.11 PPA-CIDES-UQ. Jakarta.
Tonbesi, T. T., N. Ngidino dan sumadi, 2009. estimasi potensi dan kinerja sapi bali di kabupaten timor tengah utara, provinsi nusa tenggara timor. belutin peternakan vol.33 (1):30 -39, febuari 2009.
Veterinary. N. 2009. Laporan Tutorial UP 1 Blok 2. Http: Natural –Veterinary. Blogspot. Com./2009/03/Lapran – Tutorial-Up-Blok-2.Html.
Wello, B. 2003. Bahan Ajar Managemen Ternak Potong Dan Kerja Jurusan Produksi Ternak Fakultas Peternakan Universitas Hasanudin, Makasar.
Wibisono, D. 2012. How To Create a Word Class Company. Bandung. Penerbit Erlangga.
Yusni, B.1997. Sapi Bali. Jakarta: Penebar Swadaya.
Wowo, A, A. 2014. Pengaruh Pejantan Terhadap tingkat kebuntingan dan berat lahir pada sapi bali yang dipelihara secara semi intensif . jurusan produksi ternak fakultas peternakan universitas hasanuddin makasar.
Published
2022-04-04
How to Cite
Duila, D., Souhoka, D., & Labetubun, J. (2022). PERTAMBAHAN ALAMI (NATURAL INCREASE) TERNAK SAPI BALI DI KECAMATAN WAESAMA KABUPATEN BURU SELATAN. Agrinimal Jurnal Ilmu Ternak Dan Tanaman, 9(2), 59-66. https://doi.org/10.30598/ajitt.2021.9.2.59-66