Kualitas Fisik Silase Jerami Padi Dengan Penambahan Dosis EM4 Yang Berbeda Sebagai Pakan Ternak Ruminansia
Physical Quality of Rice Straw Silage with the Addition of Different EM4 Doses as Ruminant Animal Feed
Abstract
This study aims to determine the physical quality of rice straw silage with the addition of different doses of EM4. The research was conducted at the Feed Engineering Technology Laboratory, Animal Husbandry Department, Pattimura University for 21 days. The experimental design used was a completely randomized design (CRD) consisting of 4 treatments and 4 replications, namely P0= rice straw + 0% EM4 P1= rice straw + 0.5% EM4 P2= rice straw + 1% EM4 P3= rice straw + 1.5% EM4. The variables observed were texture, color, aroma, pH, and presence or absence of mold. The results of the research showed that each treatment with additional doses of EM4 obtained good results regarding texture, color, aroma, pH, and the presence or absence of mold. The higher the dose of EM4 given, the lower the acidity (pH) value. The addition of EM4 as much as 1.5%, in this study aims to determine the physical quality of rice straw silage with the addition of EM4 giving the best results on the physical quality of rice straw silage, namely soft texture, good color (yellowish green), sour aroma, pH 4.2 and there is no fungus at all.
Downloads
References
Ali, N., Suhartina, S., & Irma, S. S. (2022). Uji organoleptik silase komplit di Desa Bala Kecamatan Balanipa Kabupaten Polewali Mandar. Maduranch: Jurnal Ilmu Peternakan, 7(1), 1-5.
Amaylia, A., Putra, K. A., Putra, M. N. P., Satani, H. S., Hadijah, H., Mulisa, M., & Marselaa, A. (2023). Pembuatan silase dari lamtoro sebagai alternatif pakan pada musim kemarau di Kelompok Tani Safahu di Desa Tololako Kecamatan Kempo Kabupaten Dompu. Jurnal Wicara Desa, 1(5), 654-664.
Anas, M. R., & Syahrir, S. (2017). Pengaruh penggunaan jenis aditif sebagai sumber karbohidrat terhadap komposisi kimia silase rumput mulato. Jurnal Agrisains, 18(1), 13–22.
Aswat, H. (2018). Pengaruh Subtitusi Leguminosa Pada Silase Pakan Lengkap Berbasis Jerami Padi (Oryza sativa) Menggunakan EM4 Terhadap Kualitas Fisik, pH dan Kandungan Nutrien. Disertasi. Malang: Universitas Brawijaya.
Bernardes, T. F., Daniel, J. L. P., Adesogan, A. T., McAllister, T. A., Drouin, P., Nussio, L. G., & Cai, Y. (2018). Silage review: Unique challenges of silages made in hot and cold regions. Journal of dairy science, 101(5), 4001-4019.
Bolsen, K. K. (2018). Silage review: Safety considerations during silage making and feeding. Journal of dairy science, 101(5), 4122-4131.
Christiana M., S. (2020). Kualitas fisik silase batang pisang terhadap lama fermentasi yang berbeda. Jurnal Ilmu Peternakan, 1(2), 40-48.
Coblentz, W. K., & Akins, M. S. (2018). Silage review: Recent advances and future technologies for baled silages. Journal of dairy science, 101(5), 4075-4092.
Damayanti, E., Suryani, A. E., Sofyan, A., Karimy, M. F., & Julendra, H. (2015). Seleksi bakteri asam laktat dengan aktivitas anti jamur yang diisolasi dari silase dan saluran cerna ternak. Agritech, 35(2), 164-169.
Datta, F. U., Daki, A. N., Benu, I., Detha, A. I. R., Foeh, N. D., & Ndaong, N. A. (2019). Uji aktivitas antimikroba bakteri asam laktat cairan rumen terhadap pertumbuhan Salmonella enteritidis, Bacillus cereus, Escherichia coli dan Staphylococcus aureus menggunakan metode difusi sumur agar. Jurnal Kajian Veteriner, 7(1), 66-85.
Haloho, R. D., & Tarigan, E. (2021). Manajemen pakan dan analisis profitabilitas usaha peternakan sapi potong rakyat di masa pandemi Covid 19 di Kabupaten Langkat. Agrimor Jurnal Agribisnis Lahan Kering, 6(4), 180-185.
Hardiana, A. B., Zulkarnain, D., Kurniawan, W., Asminaya, N. S., Audza, F. A., & Syamsuddin. (2022). Kualitas nutrien jerami padi yang difermentasi menggunakan em-4 dan berbagai level dedak padi. JITRO (Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan Tropis), 9(1), 236-242.
Herawati, E., & Royani, M. (2017). Kualitas silase daun gamal dengan penambahan molases sebagai zat aditif. Indonesian Journal of Applied Sciences, 7(2), 72-78.
Herlinae, Yemima, & Rumiasih. (2015). Pengaruh aditif EM4 dan gula merah terhadap karakteristik silase rumput gajah (Pennisetum purpureum). Jurnal Ilmu Hewani Tropika, 4(1), 11-16.
Hidayat, N. (2014). Karakteristik & kualitas silase rumput raja menggunakan berbagai sumber & tingkat penambahan karbohidrat fermentable. Jurnal Agripet, 14(1), 42–49.
Hynd. (2019). Animal Nutrion from Theory to Practice. USA: CABI Publisher.
Kurniawan, D., Erwanto, E., & Fathul, F. (2015). Pengaruh penambahan berbagai starter pada pembuatan silase terhadap kualitas fisik dan pH silase ransum berbasis limbah pertanian. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu, 3(4), 191-195.
Laharjo, S., Kastalani, K., & Herlinae, H. (2022). Pengaruh berbagai tingkat konsentrasi aditif gula merah, EM4 (effective microorganism) dan dedak terhadap kualitas uji organoleptik silase jerami jagung. Jurnal Ilmu Hewani Tropika (Journal of Tropical Animal Science), 11(1), 22-26.
Laksono, J., & Karyono, T. (2020). Pemberian level starter pada silase jerami jagung dan legum Indigofera zollingeriana terhadap nilai nutrisi pakan ternak ruminansia kecil. Jurnal Peternakan (Jurnal of animal science), 4(1), 33-45.
Marhaeniyanto, E., Marawali, S. S., & Rinanti, R. F. (2022). Penggunaan em4 dan aditif berbeda pada silase rumput gajah (Pennisetum purpureum). Jurnal Ilmiah Fillia Cendekia, 7(2), 83-90.
Murni, M., Herliwati, H., & Fauzana, N. A. (2022). Interaction of cultural media composition with em4 dosage on population growth, biomass and nutritional content silk worm (Tubifex sp). Journal Research of Social Science, Economics, and Management, 1(11), 2038-2049.
Niayale, R., Addah, W., & Ayantunde, A. A. (2020). Effects of ensiling cassava peels on some fermentation characteristics and growth performance of sheep on-farm. J. Ghana of Agriculture Science, 55(2), 107–121.
Nurfitriani, R. A., Ridwan, R., Jayanegara, A., Kumalasari, N. R., Ratnakomala, S., & Widyastuti, Y. (2020). Produksi bionanomineral selenium dari berbagai jenis strain bakteri asam laktat (BAL) sebagai aditif pada ransum ternak ruminansia. Jurnal Ilmu Peternakan Terapan, 4(1), 20–26.
Sahoo, A. (2018). Silage for climate resilient small ruminant production. Ruminants: The Husbandry, Economic and Health Aspects, 11, 11-39.
Simanjuntak, M. C., Putra, T. G., & Dharsono, W. W. (2023). Proses pembuatan silase penyediaan hijauan pakan ternak berkualitas dan kontinu sepanjang tahun guna meningkatkan produktivitas ternak ruminansia Di Nabire Papua. Indonesian Journal of Engagement, Community Services, Empowerment and Development, 3(1), 92-100.
Thalib, A., J. Bestari, Y. Widiawati, H. hamid & Suherman, D. (2020). Pengaruh perlakuan silase jerami padi dengan mikroba rumen kerbau terhadap daya cerna dan ekosistem rumen sapi. Journal Indonesian Tropical and Veterinner, 5)4), 276 -281.
Utomo, R., Budhi, S. P. S., & Astuti, I. F. (2013). Pengaruh level onggok sebagai aditif terhadap kualitas silase isi rumen sapi the effect of cassava pomace level as additive on quality of rumen content silage. Buletin Peternakan, 37(3), 173-180.
Wahyuni, E., & Amin, M. (2020). Manajemen pemberian pakan sapi Bali. Jurnal Peternakan Lokal, 2(1), 1-7.
Zakariah, M. A. (2012). Teknologi fermentasi dan enzim fermentasi asam laktat pada silase. Jurnal Peternakan, 39(1), 1-8.
Copyright (c) 2024 The Author(s)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.