Factors Affecting Stunting in Toddlers in Lesluru Village and Kuralele Village, Teon Nila Serua District, Central Maluku Regenct

  • Sanora L D Parhusip Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Pattimura, Jl. lr. M. Putuhena, Kampus Poka, Ambon, 97233 Indonesia
  • Erynola Moniharapon Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Pattimura, Jl. lr. M. Putuhena, Kampus Poka, Ambon, 97233 Indonesia
  • Sophia G Sipahelut Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Pattimura, Jl. lr. M. Putuhena, Kampus Poka, Ambon, 97233 Indonesia
Keywords: Age of married, Mothers’ education, Stunting, Toddlers

Abstract

Stunting is a condition where there is to thrive in children under five years old due to chronic malnutrition that children are too short for their age. The purpose of this study was to determine the factors that influence the incidence of stunting in toddlers in Teon Nila analysis. Based on the results of the study it can be concluded as follows: There is a relationship between factors of mother's education, age of marriage, number of children, and feasibility of latrines with the incidence of stunting in children under five in Teon Nila Serua District, on the contrary, there is no relationship between factors of drinking water facilities, livable houses and food consumption varies with the incidence of stunting in children under five in Village Lesluru and Village Kuralele Teon Nila Serua District.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adzura, M., Fathmawati, & Yulia. (2021). Hubungan sanitasi, air bersih dan mencuci tangan dengan kejadian stunting pada balita di Indonesia. Jurnal Sulolip Media Komunikasi Sivitas Akademika dan Masyarakat, 21(1).

Erwin & Karmini, N.L. (2012). Pengaruh pendapatan, jumlah anggota keluarga, dan pendidikan terhadap pola konsumsi rumah tangga miskin di Kabupaten Gianyar. E-Journal Perkembangan Ekonomi, 1(1), 39-48.

Daniels, M.C. (2006). Dietary Diversity as A Measure of Nutritional Adequacy Throughout Childhood. Disertation. Chapel Hill. The University of North Carolina.

Depkes RI. (2020). Keputusan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor: Hk.01.07/Menkes/104/2020 Tentang Sebagai Penyakit Yang Dapat Menimbulkan Wabah dan Upayah Penanggulangannya Jakarta 2020.

Handriyanti, R.F. & Fitriani, A. (2021) Analisis keragaman pangan yang dikonsumsi balita terhadap risiko terjadinya stunting di Indonesia. Muhammadiyah Journal of Nutrition and Food Science 2(1), 32-42.

Jackson, A., & Calder, P. C. (2004). Handbook of Nutrition and Immunity (Servere). Jakarta.

Kusumawati, E., Rahardjo, S., Sari, H. P., & Soedirman, J. (2013). Model pengendalian faktor risiko stunting pada anak usia di bawah tiga tahun. Kesehatan Masyarakat Nasional, 9(3), 249–256.

Laili, U., & Andriani, R. A. D. (2019). Pembedayaan masyarakat dalam pencegahan stunting. Jurnal Pengambdian Masyarakat IPTEKS, 5(1), 8.

Mann, J. & Truswell, A, S. (2002). Essential of Human Nutrition. Oxford University Press New York.

Panatariono, T. A. & Puspitasati, Y. (2022). Determinan faktor terjadinya stunting pada balita di desa Kambingan Timur dan Desa Talang Kecamatan Saronggi Kabupaten Sumenep. Pengembangan Ilmu dan Praktik Kesehatan, 1(1), 36-53.

Pratiwi, P. P., Dewanti, L., & Husada, D. (2019). Faktor kejadian stunting pada balita di sebuah desa Kabupaten Tasikmalaya. Indonesia Midwifery and Health Sciences Journal, 3(1), 16-23. https://doi.org/10.20473/imhsj.v3i1.2019.16-23

Purnamasari, I., Widiyati, F., & Sahli, M. (2022). Analisis Faktor Risiko Stunting pada Balita. Jurnal Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat UNSIQ, 9(1), 28-56

Roedjito, D. (1989). Kajian Penelitian Gizi. PT Mediyatama Sarana Perkasa, Jakarta.

Soetjiningsih, & Ranuh, G. (2013). Tumbuh Kembang Anak Ed. 2. Jakarta: EGC.

Suhardjo. (2003). Berbagai Cara Pendidikan Gizi. Jakarta; Bumi Aksara.

Ulfah, I. M. (2008). Perilaku Hidup Bersih dan Sehat, Pengetahuan Gizi dan Pola Asuh Kaitannya dengan Diare Anak Balita di Desa Cikarang Bogor. Skripsi. Bogor: Institut Pertanian Bogor.

Welasih, B D. & Wirajatmadi, R B. (2012). Beberapa faktor yang berhubungan dengan status gizi balita stunting. The Indonesian Journal of Public Health, 8(3), 8-7.

Yuwanti, Y., & Mulyaningrum, F.M. (2021). Faktor-faktor yang mempengaruhi stunting pada balita di Kabupaten Grobogan. Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Masyrakat Cendekia Utama, 10(1), 74.

Zahrawani, T.F., Nurhayati, E., & Fadillah, Y. (2022). Hubungan kondisi jamban dengan kejadian stunting di Puskesmas Cicalengka Tahun 2020. Jurnal Intergrasi Kesehatan & Sains, 4(1), 1-5.

Zulhakim, Z., Suryo, E., & Kusumawati, H.N. (2022). Hubungan Pernikahan Usia Dini Dan Pola Asuh Baduta (0-23 Bulan) Terhadap Kejadian Stunting. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada, 13(1), 84-92.

Published
2023-05-19
How to Cite
Parhusip, S., Moniharapon, E., & Sipahelut, S. (2023). Factors Affecting Stunting in Toddlers in Lesluru Village and Kuralele Village, Teon Nila Serua District, Central Maluku Regenct. Jurnal Agrosilvopasture-Tech, 2(1), 135-142. https://doi.org/10.30598/j.agrosilvopasture-tech.2023.2.1.135