ANALISIS  BENTUK DAN MAKNA TUTURAN DEFAMASI DALAM MEDIA SOSIAL TIKTOK (KAJIAN LINGUISTIK FORENSIK)

Siska Oktaviani; Iwan Rumalean

doi:10.30598/arbitrervol7no1hlm1-16

Siska Oktaviani Universitas Pattimura
Iwan Rumalean Universitas Pattimura

DOI: https://doi.org/10.30598/arbitrervol7no1hlm1-16

Keywords: Bentuk; Makna; Defamasi

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan Bentuk dan Makna Tuturan Defamasi dalam Media Sosial Tiktok (Kajian Linguistik Forensik). Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Metode yang digunakan adalah deskriptif. Dengan demikian penelitian ini termasuk kualitatif deskriptif. Sumber data penelitian ini yakni empat akun media sosial Tiktok yang terdiri atas (1) @beritaviralterupdate, (2) @Jack Cumi, (3) @Kocila, dan (4) @aln_edit19. Teknik yang dipakai dalam pengumpulan data adalah teknik observasi, teknik simak, teknik catat, teknik dokumentasi. Penelitia sendiri bertindak sebagai instrumen kunci. Selain itu, instrumen berupa alat tulis untuk mencatat hasil observasi dan gawai Vivo Y21A yang digunakan untuk dokumentasi dan observasi. Terdapat empat analisis data yaitu, melaksanakan penghimpunan data dari postingan dalam berbagai bentuk kejahatan berbahasa dalam media sosial Tiktok. Mengklasifikasikan data menurut tanda dari bentuk-bentuk kejahatan berbahasa dalam postingan video di media sosial Tiktok. Melakukan analisis data dengan menjabarkan aspek dari berbagai bentuk kejahatan berbahasa dalam postingan di media sosial Tiktok. Menarik kesimpulan pada hasil yang didapat. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat bentuk dan makna tuturan defamasi berupa dugaan pencemaran nama baik, fitnah, dan penghinaan/ penistaan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Chaer, Abdul. 2014. Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta

Chaer, Abdul. 2015. Psikolinguistik Kajian Teoretik. Jakarta: Rineka Cipta

Devianty, Rina. 2017. Bahasa Sebagai Cermin Kebudayaan. Jurnal Tarbiyah Vol.24 No.2 Juli-Desember 2017, Hal 226-245 diperoleh dari

Djajasudarma, Fatimah. 2009. Semantik 1 Makna Leksikal dan Gramatikal. Bandung: Refika Aditama.

Firamadhina, F. I. R., & Krisnani, H. 2020. Perilaku Generasi Z Terhadap Penggunaan Media Sosial Tiktok Sebagai Media Edukasi dan Aktivisme. Share: Social Work Journal Vol.10 No.2, Hal 199-208.

Furqon, Dinul., Munirah., Rosdiana. 2022. Analisis Bentuk Tuturan Kejahatan Berbahasa (Defamasi) Dalam Media Sosial Youtube (Kajian Linguistik Forensik). Jurnal Konsepsi Vol.11 No.2 Agustus 2022, Hal 272-281.

Halid, R. 2022. Tindak Tutur Pelaku Pencemaran Nama Baik di Media Sosial Kajian Linguistik Forensik. Kredo: Jurnal Ilmiah Bahasa Dan Sastra Vol.5 No.2 April 2022, Hal 441-458.

Herwin, Mahmudah, Saleh, 2021. Analisis Kejahatan Berbahasa Dalam Bersosial Media (Linguistik Forensik). Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol.17 No.2 Tahun 2021, Hal 159-168.

Indah R. S. 2022. Analisis Ujaran Kebencian Dalam Kolom Komentar Instagram Aldi Taher:Kajian Pragmatik.Skripsi. Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan. Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara: Medan

KBBI, 2016. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). [Online] Available at: http://kbbi.web.id/pusat diakses tgl 20 Januari 2023

Moleong. Lexy J. 2012. Metodelogi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Sholihathin, Endang. 2019. Linguistik Forensik dan Kejahatan Bebahasa. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Rumalean, I. 2025. Linguistic Adaptation And Socio-Religious Identity: The Expansion of Religious Vocabulary in the Ambonese Malay Language. Journal of Ecohumanism, 4 (1), 3763–3780.

Rumalean, Iwan., Novita, Tabalessy, Yohanes Hukubun, Hajija Sarluf. 2020. Analisis Pemerolehan Kesalahan Berbahasa dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Peserta Didik Kelas VIII SMP Negeri 7 Ambon. Jurnal Belajar Bahasa, 5(1) 62-72.

Rumalean, Iwan., Yohanes Hukubun, M. Akbar Kosu. 2021. Penggunaan Bahasa Melayu Ambon Sebagai Bahasa Pertama Memengaruhi Kemampuan Berbahasa Indonesia Peserta Didik Kelas VIII SMPN 7 Ambon.

Belajar Bahasa Jurnal Ilmiah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indones Unmuh Jember, 6(1) 57-70.

Tis’ah, J. Anhar Rabi Hamsah. 2022. Kejahatan Berbahasa (Language Crime). Tasikmalaya: Langgam Pustaka.

Tjiptadi, Bambang. 1984. Tata Bahasa Indonesia. Jakarta: Yudistira.

Warami, H. 2017. Linguistik Forensik: Konsep dan Model Penelitian (Studi Kasus Undang-Undang No. 21 Tahun 2011 tentang Otsus Papua). Kibas Cenderawasih: Jurnal Ilmiah Kebahasaan dan Kesastraan Vol.14 No. 1 April 2017, Hal 2-4.

Warami, H. 2017. Integrasi Ilmu Linguistik dalam Wacana Politik Undang-Undang Otonomi Khusus Papua: Perspektif Studi Morfologi. CaLLs (Journal of Culture, Arts, Literature, and Linguistics) Vol. 4 No. 1 Juni 2018, Hal 65-76.

Wenno I. H, 2020. Panduan Penulisan Skripsi dan Makalah. Tim Penyusun FKIP UNPATTI 2021.