SASTRA ANAK: PERIODISASI DAN IDEOLOGI KARYA SASTRA ANAK INDONESIA
Abstract
Kajian terhadap sastra anak yang ditinjau berdasarkan periodisasi dan ideologi merupakan usaha untuk memetakan perjalanan sejarah perkembangan sastra anak Indonesia. Sastra anak muncul di Indonesia, dari zaman purba ditandai dengan karya seperti dongeng, hikayat, pantun. Pada era kolonial Belanda, anak-anak Indonesia disuguhi dengan karya sastra anak yang diimpor dari eropa, dengan mengusung tema impian dan masa depan. Pasca merdeka dan Zaman modern, sastra anak di Indonesia mengalami perkembangan pesat dengan lahirnya penulis sastra anak dari usia anak-anak yang mengusung tema seputar kehidupan masyarakat Indonesia pada masanya serta mencoba mengangkat tema tentang Indonesia modern.
Downloads
References
Pradopo, R. D. 2003. Pengkajian puisi: Analisis struktural dan semiotik. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Hardiman, F. B. 2009. Kritik ideologi: Menyingkap pertautan pengetahuan dan kepentingan bersama Jurgen Habermas. Yogyakarta: PT Kanisius.
Yoesoef, M. 2016. Rekayasa mencipta sastra anak (Engineering the creating of children literature). Seminar Nasional Sastra Anak, Balai Bahasa Daerah Istimewa Yogyakarta.
Faruk. 2012. Metodologi Penelitian Sastra: Sebuah Penjelajahan Awal. Pustaka Pelajar.
Mujiyanto, Y & Fuadi, A. 2014. Kitab Sejarah Sastra Indonesia. Penerbit Ombak.
M. Yoesoef. Rekayasa Mencipta Sastra Anak Engineering The Creating Of Children Literature: Seminar Nasional Sastra Anak. Di Balai Bahasa Daerah Istimewa Yogyakarta.
Nurgiyantoro, Burhan. 2016. Sastra Anak Pengantar Pemahaman Dunia Anak. Yogyakarta: UGM Press.
Solichin, Moh. Badrus. 2023. Kritik Sastra Anak: Strukturalisme dan Problematikanya dalam Cerpen Gadis Penjual Korek Api. Wacana: Jurnal Bahasa, Seni, dan Pengajaran. 7(1).
Winarni, Retno. 2014. Kajian Sastra Anak. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Copyright (c) 2025 MOH BADRUS SOLICHIN

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.









3.png)

