ANALISIS KINERJA SISTEM ANTRIAN PADA DERMAGA PELABUHAN PERIKANAN NUSANTARA AMBON
Abstract
Maluku merupakan lumbung ikan nasional karena menyimpan potensi ikan terbesar di Indonesia. Total potensi sumberdaya ikan di daerah Maluku sebesar 1,6 juta ton per tahun, oleh karena itu menyebabkan banyak kapal perikanan yang ingin menangkap ikan di perairan Maluku. Jumlah kapal yang ada pada PPN Ambon ( Perikanan Nusantara Ambon) sebanyak 244 kapal penangkap dan 43 kapal pengumpul ( eksport ). Banyaknya kapal perikanan tersebut sehingga menyebabkan terjadinya antrian yang cukup lama pada dermaga PPN Ambon pada saat melakukan kegiatan bongkar muat. Dalam penelitian ini, hasil utilitas menunjukan bahwa pada server pengumpul 1,2,3 tidak terlalu sibuk dengan kapal yang dilayani selama 300 jam sebanyak 47 buah dan untuk hasil utilitas untuk kapal tangkap diamana server pada kapal tangkap sangat sibuk dengan jumlah kapal yang dilayani sebanyak 57 buah kapal. Hasil ini memberikan dua buah alternative untuk memepercepat pelayanan yaitu (1) 1 kapal tangkap dapat melakukan kegiatan bongkar muat pada server kapal tampung dan begitu pun sebaliknya jika server kosong. Hasil utilitas untuk server tangkap dan server tampung sangat sibuk dengan jumlah pelayanan untuk kapal tangkap adalah sebanyak 95 buah kapal, untuk kapal tampung dilayani sebanyak 41 buah; dan (2) penambahan sebuah server, sehingga untuk kapal tampung dilayani sebanyak 55 kapal dan untuk kapal tangkap dilayani sebanyak 115 buah kapal. Dengan menggunakan alternative 2 maka dapat mengurangi waktu pelayanan kapal.
Downloads
An author who publishes in the ARIKA Jurnal agrees to the following terms:
- The author retains the copyright and grants ARIKA journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- The author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgment of its initial publication in this journal.
- The author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).