ANALISIS BEBAN KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI DENGAN MENGGUNAKAN METODE FULL TIME EQUIVALENT (FTE) DI UD ROTI ALVINE
Abstract
UD Roti Alvine merupakan Perusahaan Rumahan atau Home Industry yang bergerak dibidang produksi roti (Usaha Bakery). Hasil pengamatan awal ditemukan bahwa, Para pekerja bagian produksi melakukan pekerjaan rangkap yakni tidak adanya ketidakjelasan tugas dan tanggungjawab para pekerjanya. Tentu hal ini juga berpengaruh pada output yang dihasilkan, salah satu faktor yang mempengaruhi adalah beban kerja yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawan. Untuk itu pihak perusahaan harus memperhatikan beban kerja yang akan diberikan kepada karyawan agar tercapai produktivitas yang optimal. Analisa beban kerja sangat penting untuk menghitung tepatnya berapa banyak karyawan yang dibutuhkan untuk menyelesaikan semua tugas di bagian atau departemen pada perusahaan. Dalam penelitian ini, dilakukan pengidentifikasian aktivitas tiap pekerja, menganalisis beban kerja bagi tiap pekerja dan jumlah kebutuhan karyawan bagian produksi dengan menggunakan metode Full Time Equivalent. Hasil penelitian menunjukan bahwa beban kerja yang dihasilkan pekerja bagian produksi berdasarkan perhitungan beban kerja dengan Metode Full Time Equipment (FTE), rata-rata beban kerja dalam indeks FTE seluruh pekerja produksi berada pada kondisi Overload dengan nilai rata-rata Indeks FTE 1,89 dimana nilai tersebut > 1,28. Sedangkan jumlah kebutuhan tenaga kerja optimal pekerja bagian produksi adalah 9 karyawan.
Downloads
References
Adawiyah, W. (2013). Analisis Beban Kerja Sumber Daya Manusia Dalam Aktivitas Produksi Komoditi Sayuran Selada (Studi Kasus : CV Spirit Wira Utama). Skripsi pada Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Dessler, G. (2004). Manajemen Sumber Daya Manusia. Indeks, Jakarta.
Dewi, U dan Satrya, A. (2012). Analisis Kebutuhan Tenaga Kerja Berdasarkan Beban Kerja Karyawan Pada PT PLN (Persero) Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang Bidang Sumber Daya Manusia dan Organisasi. Jurusan Manajemen SDM Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Depok.
Ibrahim Fahmi. (2013). Perilaku Organisasi. Alfabeta. Bandung.
Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor: KEP/75/M.PAN/7/2004 tentang Pedoman Perhitungan Kebutuhan Pegawai Berdasarkan Beban Kerja dalam Rangka Penyusunan Formasi Pegawai Negeri Sipil (Kep. Men.PAN Nomor : KEP/75/M.PAN/2004). Jakarta : Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara Republik Indonesia.
Mangkuprawira, S. (2003). Manajemen Sumber Daya Manusia Strategik. PT. Ghalia Indonesia, Jakarta.
Moekijat. (2008). Analisis Jabatan. CV. Mandar Maju, Bandung.
Oesman, O. (2012). Penerapan Penggunaan FTE RACI dan Head Count Analysis dalam Pengelolaan SDM. Pengelolaan SDM Dalam Rangka Modernisasi Layanan Publik Berbasis Teknologi Informasi. Jakarta.
Panca Mitra Sinergi, (2014). Keunggulan metode FTE ini dalam peningkatan produktivitas perusahaan.
Prosedur Tutorial FTE (Full Time Equivalent). www.labdske- uii.com.
Rivai Veitzhal dan Sagala Ella Jauvani. (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan : Dari Teori Ke Praktik. Rajawali Press. Jakarta.
Rivai, H. V. (2006). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan, Dari Teori ke Praktik. PT. Rajagrafindo Persada, Jakarta.
Rivai, H. V. dan E. J. Sagala. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan Dari Teori ke Praktik. Rajawali Pers, Jakarta.
Siagian, S. P. (2008). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bumi Aksara, Jakarta.
Taylor, F. (1911). Shop Management. New York and London. Harper, brothers.
Umar Husein. (2008). Desain Penelitian MSDM dan Perilaku Karyawan. PT. Rajagrafindo Perkasa, Jakarta.
Windri Novera. (2010). Analisis beban kerja dan Kebutuhan karyawan Bagian administrasi akademik dan Kemahasiswaan. Bogor.
Zimmerman, P.G. (2002). Nursing Management Secrets. Elsevier Health Sciences.
An author who publishes in the ARIKA Jurnal agrees to the following terms:
- The author retains the copyright and grants ARIKA journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- The author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgment of its initial publication in this journal.
- The author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).