Pemetaan Satuan Lahan pada Zona Ekuifer di Wilayah Sebagian Karangpanjang, Kecamatan Sirimau Kota Ambon
Abstract
Pemetaan satuan lahan di zona akuifer merupakan sebuah langkah dalam pengelolaan sumber daya air dan mitigasi dampak lingkungan. Akuifer adalah formasi geologi yang dapat menyimpan dan mengalirkan air, menjadikannya sumber utama air tanah yang krusial untuk berbagai kebutuhan, termasuk pertanian, industri, dan konsumsi domestik. Pemahaman yang mendalam tentang karakteristik lahan di zona akuifer memungkinkan pengelola untuk menentukan potensi dan keterbatasan sumber daya air di wilayah Karang Panjang Kota Ambon. Dalam proses pemetaan, teknologi Geographic Information Systems (GIS) memainkan peran kunci dengan menyediakan alat untuk mengumpulkan, menganalisis, dan memvisualisasikan data spasial. Penggunaan GIS dengan memanfaatkan aplikasi Surfer memungkinkan identifikasi dan analisis parameter penting seperti porositas, permeabilitas, dan distribusi akuifer, serta interaksi antara akuifer dan ekosistem sekitarnya. Selain itu, pemetaan ini juga membantu dalam mengidentifikasi zona-zona rentan terhadap kontaminasi dan over-extraction, yang dapat membahayakan keberlanjutan sumber daya air. Hasil dari pemetaan satuan lahan di zona akuifer dapat digunakan untuk mendukung pengambilan keputusan yang lebih baik dalam perencanaan tata ruang, pembangunan infrastruktur, dan manajemen lingkungan. Pemetaan ini tidak hanya penting untuk konservasi dan pemanfaatan sumber daya air yang berkelanjutan, tetapi juga untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat yang bergantung pada air tanah sebagai sumber utama air bersih.