Perubahan Sifat-sifat Kimia Pada Tanah Ultisol Pasca Pemberian Pengapuran dan Kotoran Kelelawar, Serta Efeknya Terhadap Hasil Biji Kering Kacang Tanah (Arachis hypogeae L.)

  • Charles Silahooy Universitas Pattimura
  • Adrien Jems Akiles Unitly
  • Veince Benjamin Silahooy
  • Efraim Samson
  • Edwin T Apituley
Keywords: sifat kimia, ultisol, kelelawar, biji, kacang tanah

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan sifat-sifat kimia pada tanah ultisol pasca pemberian pengapuran dan kotoran kelelawar, serta efeknya terhadap hasil biji kering kacang tanah (Arachis hypogeae L.). Penelitian ini dilaksanakan pada rumah plastik di Desa Ouw, Kabupaten Maluku Tengah, berlangsung dari bulan Oktober 2023 sampai Maret 2024. Analisis sifat-sifat tanah dilakukan di Laboratorium Tanah, Fakultas Pertanian Universitas Pattimura. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Langkap (RAL) berpola faktorial 4 x 4 x 4, dimana parameter yang diteliti adalah pH tanah (H20 1 : 2,5), kemasaman dapat tukar (Aldd + Hdd), Kadar Cadd, Kadar Mgdd dan berat biji kering per tanaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peranan kapur terutama dalam menaikkan pH tanah dan menurunkan kemasaman dapat tukar (Aldd + Hdd), sedangkan peranan kotoran kelelawar terutama dalam menaikkan kadar Cadd, Mgdd dan hasil biji kering kacang tanah pada tanah ultisol. Selain itu, Hasil setara biji kering kacang tanah terbaik (18,58g / tanaman) diproleh pada taraf kotoran kelelawar 192g per pot tanpa pengapuran pada tanah ultisol dengan pH tanah 5,3 dan kejenuhan Al 66,22%.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2024-06-11
How to Cite
Silahooy, C., Unitly, A., Silahooy, V., Samson, E., & Apituley, E. (2024). Perubahan Sifat-sifat Kimia Pada Tanah Ultisol Pasca Pemberian Pengapuran dan Kotoran Kelelawar, Serta Efeknya Terhadap Hasil Biji Kering Kacang Tanah (Arachis hypogeae L.). Biofaal Journal, 5(1), 001-009. https://doi.org/10.30598/biofaal.v5i1pp001-009