PENGARUH PENGGUNAAN EKSTRAK BUAH MENGKUDU (MORINDA CITRIFOLIA) TERHADAP PENGEDALIAN KUTU DAUN (APHIS GOSSYPII) PADA TANAMAN CABAI RAWIT (CAPSICUM FRUTESCENS LINN)
Pendahuluan, metode, halis dan pembahasan, kesimpulan, dan daftar pustaka
Abstract
Latar Belakang: Buah mengkudu banyak mengandung air dengan bau yang tidak sedap, bau tersebut berasal dari campuran asam kaprat dan asam kaproat, kedua senyawa ini memiliki efek antibiotik, karena aromanya yang tidak sedap dapat digunakan sebagai pestisida alami. Tujuan penelitian adalah untuk melihat perkembangan Aphis gossypii dengan atau tanpa ekstrak buah mengkudu.
Metode: Penelitian ini menggunakan metode eksperimen murni (True Experiment) dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Penelitian ini dilakukan dengan 4 perlakuan dan 3 pengulangan yang terdiri dari Control, tanaman Capsicum frutescens yang diberi Aphis gossypii tanpa penyemprotan ekstrak Morinda citrifolia, tanaman Capsicum frutescens disemprot dengan ekstrak Morinda citrifolia kemudian diberikan Aphis gossypii dan tanaman Capsicum frutescens diberi Aphis gossypii kemudian disemprot dengan ekstrak Morinda citrifolia.
Hasil: Mengenai hasil analisis, ekstrak buah mengkudu untuk mempelajari perkembangan Aphis gossypii berpengaruh besar terhadap penurunan jumlah Aphis gossypii setiap harinya. Aphis gossypii yang ditempatkan pada Cappsicum frutescens tanpa penyemprotan ekstrak Morinda citrifolia mengalami populasi yang terus bertambah setiap hari, mencapai lebih dari 10 kali lipat pada hari pertama.
Kesimpulan: Aphis gossypii yang tumbuh pada tanaman cabai rawit bereproduksi secara normal dan tumbuh dengan sangat cepat tanpa penyemprotan, pertumbuhan Aphis gossypi yang cepat secara fisiologis mempengaruhi perkembangan tanaman cabai karena tumbuhan layu bahkan mati.
Downloads
Authors who publish with BIOPENDIX: Jurnal Biologi, Pendidikan dan Terapan agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-NC-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.