Pengembangan Wisata Pantai Namasua di Negeri Naku Kecamatan Leitimur Selatan Kota Ambon

Development of Namasua Beach Tourism in Naku Village, Leitimur Selatan District, Ambon City

  • Cornelia M Labery
  • Rafael Marthinus Osok Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Pattimura
  • Robert Berthy Riry Program Studi Pendidikan Geografi FKIP Universitas Pattimura
Keywords: Pengembangan Pariwisata, Partisipasi Masyarakat, Pariwisata Pesisir

Abstract

Dalam konteks pembangunan pariwisata berkelanjutan di wilayah kepulauan, integrasi antara potensi ekologis dan partisipasi masyarakat lokal menjadi prasyarat utama terciptanya destinasi wisata yang berdaya saing. Kajian ini bertujuan menganalisis potensi, tantangan, dan merumuskan model konseptual pengembangan wisata Pantai Namasua berbasis pemberdayaan masyarakat di Negeri Naku, Kota Ambon. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dengan teknik observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi yang melibatkan 30 responden dari unsur masyarakat, wisatawan, dan pemerintah negeri. Data dianalisis menggunakan skala Likert dan analisis SWOT untuk mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman destinasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pantai Namasua memiliki potensi tinggi pada aspek keindahan lanskap dan kebersihan lingkungan, namun terkendala oleh minimnya fasilitas dasar, kelembagaan pengelola, serta promosi digital. Partisipasi masyarakat telah terbentuk, tetapi belum terstruktur dalam model tata kelola berbasis komunitas. Model konseptual yang dihasilkan menekankan sinergi pentahelix antara pemerintah, akademisi, dunia usaha dan komunitas

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2025-11-12
How to Cite
Labery, C. M., Osok, R. M., & Riry, R. B. (2025). Pengembangan Wisata Pantai Namasua di Negeri Naku Kecamatan Leitimur Selatan Kota Ambon. JENDELA PENGETAHUAN, 19(1), 47-62. https://doi.org/10.30598/jp19iss1pp47-62