KUNCI LABUANG (Suatu Kajian Sosio-Kultural Terhadap Ritual Melaut Orang Kilang)
Abstract
Kunci Labuang adalah salah satu ritual yang dilakukan oleh masyarakat di Negeri Kilang sebelum melakukan Ritual aktifitas mencari hasil laut. Ritual ini dilakukan secara komunal untuk kepentingan bersama dan dilakukan pada moment-moment tertentu saja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan proses Ritual Kunci Labuang. Sehingga dari prosesi ritual yang dipelajari tersebut dapat terlihat bagaimana pandangan masyarakat negeri Kilang terhadap laut. Dengan melakukan ritual Kunci Labuang, masyarakat Negeri Kilang mempercayai bahwa mereka akan memperoleh hasil yang melimpah serta jaminan keamanan saat melakukan aktifitas mengambil hasil laut tersebut. Ritual ini memperlihatkan bagaimana kedekatan masyarakat Negeri Kilang dengan alam, khususnya laut sekaligus memperlihatkan bahwa alam turut membentuk perilaku maasyarakat. Ritual Kunci Labuang menjadi akses bagi masyarakat Negeri Kilang untuk memanfaatkan alam dengan segala sumber dayanya dengan tetap berpedoman pada keteraturan yang diwariskan leluhur secara turun temurun. Dengan melakukan ritual ini masyarakat negeri Kilang meyakini akan adanya kekuatan supranatural yang senantiasa menjaga mereka di laut. Ritual Kunci Labuang juga memperlihatkan bahwa meskipun masyarakat Negeri Kilang secara umum dikenal sebagai masyarakat pegunungan, tetapi mereka juga punya cara pandang tersendiri terhadap laut yang juga menjadi bagian dari wilayah negeri. Laut tidak terpisah dari daratan. Laut dan darat adalah sebuah kesatuan dalam wilayah petuanan negeri Kilang.
Downloads
References
Levi-Straus, Claude. 1997, Mitos, Dukun dan Sihir, Kanisius, Yogjakarta
Maleong, Lexy. 2007, Metodelogi Penelitian Kualitatif, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung
Mujianto, Y. dkk. (2010). Pengantar Ilmu Budaya. Pelangi Publishing, Yogjakarta
Pelupessy, Jacob. Pieter. 2012. Esuriun Orang Bati. Disertasi, Satya Wacana University Press, Salatiga
Soselisa, Hermien. L. 2007, Antara Tanah dan Air : Tradisi Laut Masyarakat Pulau-Pulau Kecil di Kepulauan Aru, Maluku, PT. Citra Aji Parama, Yogjakarta