KOMPOSISI, KEPADATAN DAN DISTRIBUSI SPASIAL ZOOPLANKTON PADA MUSIM BARAT (DESEMBER-FEBRUARI) DI PERAIRAN TELUK AMBON DALAM
Abstract
Teluk Ambon Dalam adalah bagian dari Teluk Ambon, luasnya kira-kira 11,03 km2, semi tertutup dan merupakan daerah penangkapan ikan pelagis kecil, khususnya ikan teri (Stolephorus spp). Ikan teri ini adalah pemangsa zooplankton, oleh karena itu kelimpahan ikan teri sangat bergantung dari kelimpahan zooplankton. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa komposisi, kepadatan dan distribusi spasial dari zooplankton selama Musim Barat. Data komposisi zooplankton diperoleh dari pengambilan contoh di 10 stasiun pengamatan menggunakan jaring plankton, sementara data kepadatan zooplankton dikumpulkan menggunakan perangkat hidroakustik pada enam garis transek paralel dan satu garis transek yang melintasi keenam paralel transek tersebut. Hasil penelitian menunjukan bahwa komunitas zooplankton didominasi oleh Copepoda dan meroplankton. Kepadatan rata-rata yang tertinggi dijumpai pada bulan Februari sedangkan yang rendah pada bulan Januari. Distribuusi zooplankton secara vertikal menunjukan bahwa kepadatan tertinggi terdapat pada lapisan dekat permukan kemudian menurun pada kolom air yang lebih dalam. Pada distribusi horisontal, kepadatan zooplankton yang rendah (0 -400 ind./m2) menempati ruang yang luas, yang tersebar di bagian barat, tengah dan timur, dan sebaliknya, kepadatan yang tinggi (3000 – 4000ind./m2) menempati ruang yang lebih sempit yakni di sebelah barat-daya, tengah dan selatan Teluk Ambon Dalam
Downloads
References
Newell, G. E. and R.C. Newell. 1977. Marine Plankton. A practical guide. 5 Edition. Hutchinson Education. Pello F.S, E.M. Adiwilaga, N.V. Huliselan dan A. Damar. 2014. Pengaruh Musim Terhadap Beban Masukkan Nutrien di Teluk Ambon Dalam. Jurnal Bumi Lestari, Volume 14 No. 1, hlm. 63-73. Petitgas, P., and Levenez, J. J. 1996. Spatial organization of pelagic fish: echogram structure, spatio-temporal condition,and biomass in Senegalese waters. ICES Journal of Marine Science, 53: 147-153. Simard, Y., Legendre, P., Lavoie, C., and Marcotte, D. 1992. Mapping, estimation biomass and optimizing sampling programs for spatially autocorrelated data: case study of thenorthern shrimp (Pandalus borealis). Canadian Journal ofFisheries and Aquatic Sciences. 49:32-45 Simard Y,. Marcotte D. and Bourgault G. 1993. Exploration of Geostatistical Method and Estimating Acoustic Biomass of Pelagic Fish in the Gulf of St. Lawrence: Size of Echointegration Unit and Auxiliary Environmental Variables. Aquat. Living Resour., 6:185199. Tahapary, E.S. 2013. Komposisi dan Kelinrpahon zootplankton pada saat red tide di perairan Teluk Ambon. [Skripsi]. Ambon (ID): Universitas Pattimura, Ambon. Wouthuyzen, S.; Suwartana, A. dan Sumadhiharga, O.K. 1984. Studi dinamika populasi ikan puri merah Stolephorus heterolobus (Ruppel) dan kaitannya dengan perikanan umpan di Teluk Ambon Bagian Dalam. Oseanologi di Indonesia, 18: 1-2. Yamaji, LE. 1984. Illustration of Marine Plankton of Japan Hoikusho, Osaka. Japan. 360 p.
Copyright (c) 2020 Pattimura Proceeding: Conference of Science and Technology
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.