Persepsi Mahasiswa Terhadap Pembelajaran Daring pada Program Studi Pendidikan Sejarah
Abstract
Persepsi Mahasiswa Sejarah Terhadap Pembelajaran Daring Pada Program Studi Pendidikan Sejarah. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana persepsi dari mahasiswa program studi pendidikan sejarah terhadap pembelajaran daring yang berlangsung di Program Studi Pendidikan Sejarah. Bentuk penelitian ini adalah kualitatif deskritif.Pendekatan ini digunakan untuk mengungkapkan secara mendalam mengenai pelaksanaan pembelajaran daring.Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, studi dokumentasi. Hasil dari penelitian ini yaitu pada pelaksanaan pembelajaran 95% mahasiswa berpendapat positif artinya tidak ada kendala yang di dapatkan, sedangkan dalam persepsi mahasiswa terhadap pembelajaran ada tiga point yang diukur 1. Efektifitas 90% mahasiswa berpersepsi positif dimana mahasiswa merasa kemampuan menggunakan teknologi meningkat dalam pembelajaran daring. Komunikasi 60% mahasiswa berpersepsi negatif mahasiswa merasa komunikasi dalam pembelajaran daring tidak berjalan dengan baik. Sedangkan 66% mahasiswa berpersepsi positif terhadap Feedback yaitu hubungan timbal balik antara mahasiswa dengan dosen berjalan dengan baik.Kendala kendala yang ditemui mahasiswa dalam pembelajaran daring yaitu koneksi internet, biaya yang mahal, banyak tugas yang didapat, lingkungan belajar yang tidak kondusif dan pembelajaran yang kurang efektif.
Downloads
References
Arifin, Zainal. (2013) Evaluasi Pembelajaran, Bandung:PT Remaja Rosdakarya
Asmuni, A. (2020). Problematika pembelajaran daring di masa pandemi Covid-19 dan solusi pemecahannya. Jurnal Paedagogy, 7 (4), 281-288..
Astuti, P., & Febrian, F. (2019).Blended Learning Syarah: Bagaimana Penerapan dan Persepsi Mahasiswa. Jurnal Gantang, 4(2), 111- 119. https://doi.org/10.31629/jg.v4i2.1560.
Burhan Bungin, 2011. Metodologi penelitian social.Airlangga: Surabaya Universitas Press
Lasaiba, M. A. (2018). Penggunaan Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) Terhadap Hasil Belajar Geografi Pada Peserta Didik Kelas Vii-2 Smp Negeri 14 Ambon. Jendela Pengetahuan, 11(2), 8–21. https://ojs3.unpatti.ac.id/index.php/jp/article/view/6317
Kemendikbud. 2020. “Cegah Sebaran Covid-19 Di Satuan Pendidikan, Kemendikbud Gandeng Swasta Siapkan Solusi Belajar Daring (Siaran Pers BKH Kemendikbud Nomor: 054/SIPRES/A6/ III/2020. 15 Maret 2020).
Kuntowijoyo. 1995. Pengantar Ilmu Sejarah. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Kurniawati dan Zulfiati,(2018), Evaluasi Program Pembelajaran Sejarah Terintegrasi dalam Mata Pelajaran IPS Di SMPN 4 Kota Bekasi, bekasi,
Mirza, A. (2007). Is E-learning finally gaining legitimacy in Saudi Arabia? Saudi Computer Journal,. Saudi Computer Journal, 6(2), 1–14.
Misran, 2ulfa Ichwan Yunus, 2020, Persepsi Mahasiswa Terhadap Pembelajaran Online Selama Pandemi Covid-19, Palopo, Institut Agama Islam Neger Palopo.
Sanjaya, Wina. (2014). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, Jakarta:Kencana Prenada Media.
Sanjaya, Wina. (2014. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, Jakarta:Kencana Prenada Media.
Sanusi, A. 1991. Studi Pengembangan Pendidikan Profesional Tenaga Kependidikan. Bandung: IKIP Bandung
Slameto .2003. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Edisi Revisi. Jakarta: Rineka Cipta.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta
Sugiyono.2014. Metode Penelitian Kualitatif,Kuantitatif dan R&D. Alfabeta. Bandung
Sukmadinata, Nana Syaodih. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Trisnadewi Komang, Muliani Ni Made.2020.COVID-19: Perspektif Pendidikan.Yayasan Kita Menulis.Denpasar
Wineburg, Sam. (2006). Berpikir Historis Memetakan Masa Depan, Mengajarkan Masa Lalu, Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Wiyono Mard. 2009.Profesionalisme Dosen Dalam Program Penjaminan Mutu.Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang. Malang.
Yanuarti1 Eka, Purnama Sari2 Devi. 2019. Peran Dosen Dalam Memanfaatkan Media Sosial Sebagai Sarana Literasi Pembelajaran Mahasiswa.Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bengkulu1.Bengkulu.