IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATERI IPS SUMBER DAYA ALAM DI KELAS IV SD NEGERI 6 DOBO

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan model Pembelajaran Picture and picture dalam meningkatkan hasil belajar siswa kela IV pada materi IPS Sumber daya alam di SD Negeri 6 Dobo. Jenis penelitian ini adalah penelitian Tindakan kelas (PTK) yang menggunakan model Arikunto. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri 6 Dobo yang berjumlah 12 siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa pada kondisi awal hanya ada 3 siswa atau 25%  siswa memperoleh nilai  65. Berangkat dari temuan tersebut peneliti berusaha meningkatkan hasil belajar IPS mengunakan model pembelajaran Picture and picture. Pada Siklus I terjadi peningkatan hasil belajar dari hasil tes akhir yang diperoleh adalah 8 siswa atau 66%  siswa memperoleh nilai 65 sedangkan 4 siswa atau 33,33% memperoleh  nilai ≤ 65. Hal ini membuktikan bahwa Tindakan pada siklus I memiliki pengaruh terhadap hasil belajar IPS siswa. Akan tetapi, peningkatan tersebut belum dikatakan berhasil. Hal ini dikarenakan presentase siswa yang mencapai kategori minimal baik belum mencapai = 80%. Hasil pengamatan pada siklus II menunjukan bahwa hasil belajar kognitif siswa mengalami peningkatan menjadi 100% atau 12 siswa memiliki hasil belajar dengan kategori minimal baik. Selain itu, hasil refleksi menunjukkan bahwa pelaksanaan siklus II suasana pembelajaran lebih efektif dan optimal . Sebagian besar siswa mulai aktif dalam proses pembelajaran. Dilihat dari hasil pencapaian belajar siswa kelas IV SD. SD Negeri 6 Dobo, pada mata pelajaran ips materi sumber daya alam, tahun 2020/2021 Ketuntasan minimal (KKM) adalah 65 dengan memperoleh nilai 45% hal ini menunjukan bahwa kemampuan siswa kelas IV SD Negeri 6 Dobo pada mata pelajaran IPS materi sumber daya alam masih tergolong rendah ( kurang Berhasil ). Banyak faktor yang menjadi penyebab rendahnya hasil belajar IPS sumber daya alam oleh siswa, salah satunya adalah ketidaktepatan cara (metode,model atau media) pembelajaran yang digunakan guru di kelas. Kenyatan menunjukan bahwa selama ini kebanyakan guru mengunakan model pembelajaran yang bersifat konvensional dan banyak didominasi  guru. Pola pembelajaran seperti itu harus diubah dengan cara mengarahkan siswa mencari ilmunya sendiri. Guru hanya sebagai fasilitator, sedangkan siswa harus menemukan konsep-konsep secara mandiri. Salah satu sasaran penelitian melakukan penelitian ini adalah untuk meningkatkan minat siswa pada mata pelajaran yang menarik dan mudah dimengerti, yaitu melalui penyampaian materi IPS dengan mengunakan model pembelajaran  Picture and Picture sebagai model pembelajaran.