Upaya Efisiensi Biaya Produksi Sagu Mentah (Studi Kasus pada UD Arombai di Desa Titawaai)
Abstract
Sagu telah lama menjadi sumber pendapatan utama bagi banyak pelaku usaha di Indonesia Timur karena sagu merupakan makanan pokok bagi kebanyakan masyarakat di daerah itu. Akan tetapi, pendapatan yang diperoleh dari usaha tersebut ternyata belum mampu mengangkat kualitas kehidupan mereka. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung harga pokok produksi sagu mentah dengan menggunakan pendekatan variable costing pada UD Arombai di desa Titawaai di Nusalaut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa harga pokok produksi per unit (tumang) berkisar Rp 137.000. Harga ini lebih tinggi dari harga pasar sagu. Setelah mengurangi beberapa sumber daya yang tidak sepenuhnya dibutuhkan, harga pokok produksi turun menjadi Rp 98.000. Hasil ini mengindikasikan perlunya upaya efisiensi yang nyata untuk meningkatkan keuntungan yang diperoleh.
Downloads
Copyright (c) 2020 The Author(s)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.