PENGARUH EKSTRAK LAMUN Enhalus acoroides SECARA IN VITRO SEBAGAI ANTIBAKTERI Vibrio sp. PENYEBAB PENYAKIT ICE-ICE PADA RUMPUT LAUT Eucheuma cottoni
Abstract
ABSTRAK
Penyakit ice-ice adalah penyakit yang disebabkan salah satunya oleh bekteri Vibrio sp. yang menginfeksi thallus rumput laut Eucheuma cottoni. Penyakit ice- ice dapat dicegah dengan menggunakan bahan alam yang bersifat sebagai antibakteri. Salah satu bahan alami yang diharapkan memiliki kemampuan sebagai antibakteri yaitu tumbuhan lamun Enhalus acoroides. Ekstrak dari tumbuhan lamun Enhalus acoroides dengan menggunakan pelarut air, kemudian dilakukan variasi konsentrasi serta pengujian dengan metode difusi agar dan kertas cakram pada media TCBS yang telah ditumbuhi bakteri Vibrio sp. Hasil pengujian mengunakan metode difusi agar dan kertas cakram diperoleh bahwa pemberian ekstrak lamun Enhalus acoroides mampu menghambat pertumbuhan bakteri Vibrio sp. dengan adanya zona bening yang terbentuk. Luas zona bening yang dihasilkan secara berurutan sebesar 15 mm dan 16 mm pada konsentrasi 80% dan 100%. Luas zona bening menunjukan kemampuan ekstrak dalam menghambat pertumbuhan bakteri atau sering disebut zona hambat. Berdasarkan standar klasifikasi zona hambat maka kemampuan ekstrak lamun Enhalus acoroides berada dalam zona hambat yang kuat. Hasil zona hambat yang kuat dapat disimpulakan bahwa ekstrak lamun Enhalus acoroides dapat berfungsi sebagai antibakteri Vibrio sp. untuk mencegah penyakit ice-ice pada rumput laut Eucheuma cottoni.
Kata kunci: Vibrio sp., Penyakit ice-ice, Enhalus acoroides, Eucheuma cottoni.
Downloads
Copyright (c) 2021 Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.