IMPLEMENTASI MEDIA PERMAINAN CONGKLAK TERMODIFIKASI MELALUI BLENDED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MAHASISWA PADA MATERI KONFIGURASI ELEKTRON
Abstract
Kreativitas dan inovasi dalam pembelajaran merupakan salah satu solusi atas permasalahan rendahnya hasil belajar di Perguruan Tinggi. Pada penelitian ini, kreativitas dan inovasi ditunjukkan dalam bentuk media permainan tradisional, yaitu congklak termodifikasi dan model pembelajaran blended learning. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar materi konfigurasi elektron pada mata kuliah Kimia Dasar 1, Program Studi Pendidikan Kimia Unpatti. Media congklak dirancang sedemikian rupa sesuai dengan aturan pengisian elektron dalam orbital-orbital atom. Sementara blended learning dilakukan dengan mengkolaborasikan model pembelajaran kooperatif tipe Team Games Tournament dengan e-learning melalui aplikasi google classroom dan kahoot. Hasil tes awal dan tes akhir ini dianalisis secara deskriptif kuantitatif berdasarkan nilai n-gain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan media congklak termodifikasi melalui blended learning dapat memotivasi mahasiswa memahami materi konfigurasi elektron, yakni sebanyak 94,12% mahasiswa lulus dengan kualifikasi berbeda. Selain terjadi peningkatan hasil belajar dengan kategori berbeda, yakni 7 mahasiswa (41,18%) meningkat dengan kategori tinggi, 8 mahasiswa (47,06%), dengan kategori sedang, dan 2 mahasiswa (11,76%) dengan kualifikasi rendah. Secara keseluruhan, peningkatan hasil belajar berada pada kategori sedang, dengan nilai n-gain 0,7.
Downloads
References
Fitriana, N. 2022. Blended Learning Materi Kimia Industri Menggunakan Zoom Meeting. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, Vol.4, No.4, hal. 5073-5079. DOI: https://doi.org/10.31004/edukatif.v4i4.2934.
Husamah, 2014, Pembelajaran Bauran (Blended Learning), Terampil Memadukan Keunggulan Pembelajaran Face-to-face, e-Learning Offline-Online, dan Mobile Learning. Research Report, Prestasi Pustaka, Malang.
Jauhariningsih, R., 2017, Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Kimia Materi Asam dan Basa Dengan Menggunakan Inquiry Based Learning (IBL) pada Kelas XI IPA 2 SMA Negeri 5 Makassar, Jurnal Nalar Pendidikan, Vol. 5, No.2, Juli-Desember 2017, hal.165-170, ISSN. 2339-0749. DOI: https://doi.org/10.26858/jnp.v5i2.4876.
Kirna, I. M. 2013. Penerapan Strategi Problem Posing yang Disampaikan secara Blended Learning pada Perkuliahan Chemical Bonding, Prosiding Seminar Nasional MIPA Undiksha.
Kirna, I. M., Mahadewi, L. P. P., 2014. Efektivitas Blended Learning pada Perkuliahan Kimia Kuantum Dasar. Seminar Nasional Riset Inovatif II, Tahun 2014. ISSN. 2339-1553.
Kurniati, T., Kurniawan, R. A. 2017. Pengaruh Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT dan Gaya Belajar Model VARK terhadap Hasil Belajar Kimia Sekolah pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia. Jurnal Pendidikan Matematika dan IPA, Vol. 8, No.2, hal. 41-49. DOI: http://dx.doi.org/10.26418/jpmipa.v8i2.21174.
Kustiyati, 2017. Peningkatan Kompetensi Pedagogik Dosen untuk Meningkatkan Motivasi dan Prestasi Belajar Mahasiswa. Indonesia Jurnal Kebidanan, Vol.1, No.1, hal. 37-48.
Manggabarani, A.F., Sugiarti, Masri, M., 2016, Pengaruh Model Pembelajaran Blended Learning terhadap Motivasi dan Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Pitumpanua Kabupaten Wajo (Studi pada Materi Pokok Sistem Periodik Unsur). Jurnal Chemica, Vol. 17, No.2, hal.83-93. DOI: https://doi.org/10.35580/chemica.v17i2.4688.
Noviansyah, 2014. Pembelajaran Bauran (Blended Learning). Book Review. Prestasi Pustaka Publisher, Jakarta. DOI: https://doi.org/10.24260/at-turats.v9i2.318.
Rusdi, H., Murti, W., 2017. Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Teams Games Tournament) Berbasis Macromedia terhadap Hasil Belajar Kimia Organik pada Mahasiswa Pendidikan Biologi STKIP Yapim Maros, Jurnal Ilmiah Kimia dan Pendidikan Kimia, Vol,18, No.2, hal.1-7, DOI: https://doi.org/10.35580/chemica.v18i2.5882
Sari, R.K., Wibowo, M.A., Kurniasih, D. 2018, Analisis Kesiapan Belajar Siswa pada Materi Reaksi Reduksi dan Oksidasi Kelas X MAN 2 Filial Pontianak, Ar-Razi Jurnal Ilmiah, Vol.6, No.2, ISSN. 2503-4448. Hal. 61-68. DOI: http://dx.doi.org/10.29406/ar-r.v6i2.1224.
Staker, H., Horn, M.B. 2012. Classifying K-12 Blended Learning. Innosight Institute.
Sudirman, 2019. Kompetensi Pedagogik Dosen terhadap Pengembangan Pembelajaran. Pedagogika, 9(2):179-188. DOI: 10.37411/pedagogika.v9i2.67
Vovi S. B., 2017, Pengaruh Kesiapan Belajar terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Ekonomi Kelas X di SMA Bina Jaya Palembang, Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Ekonomi, Vol.1, No.1, Februari 2017, hal 11-20, ISSN 2549-1377 (Print) || ISSN 2549-1385 (Online). DOI: https://doi.org/10.30599/utility.v1i1.59.
Wulandari, D. S. E., Bahar, A., Elvinawati, 2018, Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri dengan Media Dart Board untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kimia di Kelas XI IPA 1 SMA Negeri 9 Kota Bengkulu Tahun Ajaran 2016/2017, Alotrop, Jurnal Pendidikan dan Ilmu Kimia, Vol.2, No.1, hal.20-24, ISSN 2252-8075. DOI: https://doi.org/10.33369/atp.v2i1.4600.
Copyright (c) 2022 Molluca Journal of Chemistry Education (MJoCE)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.