Analisis Perencanaan Persediaan Bahan Baku Pakan Ternak dengan menggunakan Metode Lot Sizing
Studi Kasus Pada PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk, unit Makassar
Abstract
Permasalahan yang dihadapi perusahaan adalah tingginya total biaya persediaan pada bahan baku pakan ternak kategori mayor dalam penelitian ini bahan baku tersebut diantaranya Jagung Lokal, Wheat Bran Pellet, Biji Batu dan Katul. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan kuantitas pemesanan (lot size) agar diperoleh total biaya yang minimum. Pada penelitian ini dilakukan perencanaan persediaan menggunakan Fixed Period Requirement (FPR) dan Algoritma Wagner-Whitin (AWW) dengan mempertimbangkan kuantitas pemesanan. Langkah awal yang dilakukan ialah peramalan permintaan menggunakan Weighted Moving Average dan Single Exponential Smoothing, kemudian dilakukan perbaikan terhadap manajemen persediaan bahan baku pakan ternak kategori mayor, dengan menentukan safety stock dan reorder point, kuantitas pemesanan optimal, dan total biaya persediaan. Hasil dari penelitian yang dilakukan ialah diperoleh safety stock dan reorder point setiap jenis material untuk mengantisipasi apabila terjadi stock out, serta lot size yang optimal agar tidak terjadi overstock. Hasil yang didapatkan setelah melakukan perhitungan menggunakan FPR adalah sebesar Rp. 68.836.795.791 dan AWW menunjukkan hasil sebesar Rp 3.216.795.791 Berdasarkan hasil tersebut maka metode yang menghasilkan total biaya minimum adalah AWW.
Downloads
An author who publishes in the ARIKA Jurnal agrees to the following terms:
- The author retains the copyright and grants ARIKA journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- The author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgment of its initial publication in this journal.
- The author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).