PEMBERIAN DUA JENIS PUPUK KANDANG TERHADAP PERTUMBUHAN AWAL RUMPUT RAJA (Penisetum Purpuphoides)

  • Yoap Kolway Student
  • Lily Joris Universitas Pattimura
  • Marna Eoh Universitas Pattimura
Keywords: king grass, manure, grass growth

Abstract

The purpose of this study was to determine the effect of two types of manure on the early growth of king grass (pennisetum putpuphoides). The tools used in this study were scales, tape measure, stationery, writing tools, polybags, machetes, hoe, scope and raffia rope. The materials used in the research were king grass seeds in the form of cuttings of two segments and three nodes, manure of cow manure and manure of goat manure. The method used in this research is the experimental method. This study used a completely randomized design (CRD) with three (3) treatments, namely: PO (without the use of manure). P1 (cow manure) and P2 (goat manure). Each treatment was repeated four (4) times. Variables observed in this study include: number of shoots, leaf length, leaf width, plant height. The results showed that the number of shoots in the initial growth of king grass in weeks 1-3 was the same, but in week 4 the number of shoots in P1 and P2 was different from P0. Leaf length for each treatment was different from week 1 where treatments P1 and P2 showed differences from P0. Leaf widths differed between treatments from week 1 – 4 where treatments P1 and P2 differed from P0. Plant height at weeks 1 and 2 showed that the P1 and P2 treatments were different from P0, but at weeks 3 and 4 the P2 treatments were different from the P1 and P0 treatments.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anonymous. 1983. Pendidikan Tenaga Kependidikan Berdasarkan Kompetensi. Jakarta: Depsikbud

Adiati, U., E. Soepono, Handiwirawan, A. Gunawan dan D. Anggraeni. 1995. Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang Terhadap Produksi Rumput Gajah (Pennisetum purpureum) di Kecamatan Puspo Kabupaten Pasuruan. Prosiding Seminar Nasional Peternakan dan

Affandi. 2004. Pengaruh Pemupukan Beberapa Paket N, P, dan K terhadap Pertumbuhan dan Produksi Segar Rumput Gajah (Pennisetum purpureum) cv. Taiwan Pemotongan Pertama Pada Tanah Podzolik Merah Kuning (PMK). Fakultas Peternakan. Universitas Andalas, Padang. Veteriner, 7-8 November di Bogor, Jilid 2: 583 – 586.

Ayu, R. 2008. Cara Membuat Pupuk Organik, Untuk Tanaman Buah Dan Bunga yang Ramah Lingkungan. Jakarta: Pustaka Mina.

Aryanto, dan D. Polakitan. 2009. Uji Produksi Rumput Dwarf (Pennisetum purpureum) CV.Dwarf). Jurnal Ilmiah, Balai Pengkajian Teknologi Pertanian. Jl. Kampus Pertanian Kalasey, Manado, Sulawesi Utara.

Adrianton. 2010. Pertumbuhan dan Nilai Gizi Tanaman Rumput Gajah Pada Berbagai Interval Pemotongan. J. Agroland 17 (3): 192 – 197.

Annicchiarico, G., G. Caternolo., E. Rossi and P. Martiniello. 2011. Effect of Manure vs. Fertilizer Inputs on Productivity of Forage Crop Models. Int J. Environ. Res public Health 8:1893–1913

Claudia V.L. 2022. Cara Mengukur pH Tanah agar Tanaman Tumbuh Subur", https://www.kompas.com/homey/read/2022/04/15/142300676/cara-mengukur-ph-tanah-agar-tanaman-tumbuh-subur?page=all

Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan 2022. autlook perkembangan hijauan pakan. Semnas Hitpi XI.jakarta

Djned, H., M.D.H. Wiradisastra, T. Usri, T. Aisjah, dan A.R Tarmidi. 1980. Tanaman Makanan Ternak. Bagian Makanan Ternak. Fakultas Peternakan. Universitas Padjadjaran. Bandung.

Dwidjoseputro, D. 1992. Pengantar Fisiologi Tumbuhan. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. Gardner, F., R. B. Pearve dan R. L. Mitchell. 1991. Physiology of Crop Plants (Fisiologhi Tanaman Budidaya: Terjemahan Herawati Susilo). Penerbit Universitas Indonesia, Jakarta.

Ely, E., W. Eko dan Y.B.S. Heddy. 2014. Pengaruh Pupuk Kandang Kambing Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Terong (solanum melongena) Pada Pola Tanam Tumpangsari Dengan Rumput Rajah (penisetum purpuphoides) Tanaman Utama. Jurnal Produksi Tanaman Vol 2. No. 7.

Harjadi SS. 1984. Pengantar Argonomi Jakarta: PT Gramedia.

Haryadi, S. S. 1993. Pengantar Agronomi. PT Gramedia, Jakarta.

Hartatik, W., Widiowati, L.R. 2006. Pupuk Kandang Dalam R. D. M. Simanungkalit, D.A. Suriadikarta, R. Saraswati, D. Setyorin, W. Hartatik (Edr.) Pupuk Organik dan Pupuk Hayati. Balai Besar Litbang Sumberdaya Lahan Pertanian, Badan Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Bogor. Hal 58-82.

Hidayat, N. S. 2012. Studi Produksi dan Kualitas Rumput Rajah (Pennisetum Purpurpuphoides) Varietas Thailand yang Dipupuk dengan Kombinasi Organik. [Skripsi]. Purwokerto: Fakultas Peternakan Universitas Jendral Soedirman.

Intan Nursiam (2010).Bahan Makanan Tternak: Limba Pertanian, https://intannursiam.wordpress.com/2010/08/26/bahan-makanan-ternak-limbah-pertanian.

Ifradi. M. Peto dan Elsifitriana. 2003. Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang Terhadap Produksi dan Nilai Gizi Rumput Raja (King gress) Tanah Podzolik Merah Kuning. Jurnal Peternakan dan Lingkungan.

Janick, J. 1972. Horticultural Science. San Fransisco: W. H. Freeman and Co.

Kushartono, B.1997 Teknik Penanama Rumput Raja (king Gress) Berdasarkan Prinsip Penanaman Tebu. Lokakarya Fungsional Non Peneliti.

Kusuma, M. E. 2014. Respons Rumput Raja (Pennisetum purpuphoides) terhadap Pemberiaan Pupuk Majemuk. Jurnal Hewani Tropika. Vol 3. No. 1.

Nawaridah, Murniati dan S. I. Saputra.2005. Pengaruh Pemberian Pupuk organic cair dengan NPK terhadap pertumbuhan bibit kakao (Thebroma cacao L.). JOM Faperta. 2(2): 1-10

Nasaruddin dan Rosmawati. 2011. Pengaruh Pupuk Organik Cair Hasil Fermentasi Daun Gamal, Batang Pisang Dan Sabut Kelapa Terhadap Pertumbuhan Kakao. Jurnal Agrissitem. Vol. 7 No. 1.

Mcllroy, R. J. 1977. Pengantar Budidaya Padang Rumput Tropika. Diterjemahkan oleh Team Penterjemah Fakultas Peternakan IPB. Fakultas Peternakan IPB. Bogor.

Mansyur, N. P., Indrani, dan I. Susilawati. 2005. Peranan Leguminosa Tanaman Penutup pada Sistem Pertanaman Campuran Jagung untuk Penyediaan Hijauan Pakan. Dalam Prosiding Nasional Teknologi Peternak dan Veteriner. Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan.879-885.

Mansyur, S., Hardjosoewignyo dan L. Abdullah. 2004. Respon Rumput Brachiaria humudicola (Rendle) Schweick Terhadap Interval Pemotongan. Jurnal Ilmu Ternak, 4 (2): 57 - 61.

Menggunakan Software Microsoft Office Excel 2007

Muhak, M., Napoleon, A., & Rosa, P. (2012). Pengaruh pemberian pupuk cair terhadap produksi rumput rajah (penisetum purpureides). Jurnal Peternakan Sriwijaya,1(1),48-54. https:)//doi.org/10. 33230/JPS.1.1.2012.1170.

Purbayanty, E. D. 2013. Rumput dan Leguminosa sebagai Hijauan Makanan Ternak. Cetakan Pertama. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Reksohadiprodjo, S. 1989. Produksi Tanaman Hijauan Makanan Ternak Tropik.Rangkuman. Bagian Penelitian Fakultas Ekonomi, Unifersitas Gaja Mada. Yogyakarta.

Riyanto. (2008), Dasar-dasar pembelajaran Perusahan, Yogyakarta: Gajah Mada

Biometrik. Sumantri, B. (Penerjemah). Terjemahan dari: Principles And Procedures Of Statistis. Jakarta: PT. Gramedia.

Siregar dan Syarif, T. H. 1989. Budidaya, Pengolahan dan Pemasaran Coklat. Penebar Swadaya. Jakarta. 69 Hal.

Setyati ,S.H. 1996. Pengantar Agronomi .PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Steel, R. G. D. and J. H. Torrie. 1993. Prinsip dan Prosedur Statistika: Suatu Pendekatan.

Sutejo, M. M. 2002. Pupuk dan Cara Pemupukan. Cetakan Ke 5. Jakarta: Rineka Cipta.

Suyitman, S. Jalajuddin, Abudinar, N. Muis, Ifradi, N. Jmaran, M. Peto, dan Tanamasni. 2003. Diktat Agrostologi. Fakultas Peternakan Universitas Andalas, Padang.

Setiawan, I. S. 2005. Memanfaatkan Kotoran Ternak Jakarta: Penebar Swadaya.

Sirait, J., N. D. Purwantari dan K. Simanihuruk. 2005. Produksi dan Serapan Nitrogen Rumput pda Naungan dan Pemupukan yang Berbeda. Jurnal Ilmu Ternak dan Vteriner, 10 (3): 175 – 273.

Suryana.2009.Pengembangan Usaha Ternak Sapi Potong Berorientasi Agribisnis Dengan Pola Kemitraan. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Kalsel .Jurnal Libtang Pertanian 28(1):29-36.

Sumarsono, S., D. W. Anwar dan S. Budiyanto. 2009. Penerapan Pupuk Organik untuk Perbaikan Penampilan dan Produksi Hijauan Rumput Raja pada Tanah Masam. Seminar Nasional Kebangkitan Peternakan. Semarang: Fakults Peternakan Universitas Diponogoro.

Subowo, G. 2010. Strategis Efisiensi Penggunaan Bahan Organik untuk Kesuburan dan Produktifitas Tanah Melalui Pemberdayaan Sumberdaya Hayati Tanah. Jurnal Sumberdaya Lahan. Vol. 4 No. 1.

Suprapto A. (2011) auksin sat pengatur tumbu penting meningkatkan mutu stek tanaman simdos. Unud. ac id https: // simdos. ac.id.

Sitindaon, S. H. 2013. Inventarisasi Potensi Bahan Pakan Ternak Ruminansia Di Provinsi Riau. Jurnal Peternakan. Vol. 10 No. 1.

Seseray, D.Y., Santoso, Budi.,Lekitoo,M.N. 2013. Produksi Rumput Raja (Pennisetum purpuphoides) yang Diberi Pupuk N, Pdan K dengan Dosis 0,50 dan 100% Pada Devoliasi Hari ke-45. Sains Peternakan Vol. 11 (1) 49-55.

Widowati. 2006 Pupuk Organik dan Pupuk Hayati. Balai Besar Litbang Sumberdaya lahan Pertanian Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian.

Wjaksono. (2016). Pengembangan Triner Kit Sensor Sebagai Media Pembelajaran Mata Pelajaran Scensor Dan Aktuator Di SMK Negeri 2 Pengasih Universitas Negeri Yogyakarta.

Yuliarti, N. 2009. 1001 Cara Menghasilkan Pupuk Orgsnik. Andi. Yogyakarta. 70 hal.

Yastini.N.N 2014. Pengaruh pupuk urea terhadap pertumbuhan rumput pannicum maximum varietas trichoglum cv. Green panic pp. 37-51. Majalah ilmiah univwersitas Dwijendra.

Published
2023-10-10
How to Cite
Kolway, Y., Joris, L., & Eoh, M. (2023). PEMBERIAN DUA JENIS PUPUK KANDANG TERHADAP PERTUMBUHAN AWAL RUMPUT RAJA (Penisetum Purpuphoides). BIOPENDIX: Jurnal Biologi, Pendidikan Dan Terapan, 10(1), 131-140. https://doi.org/10.30598/biopendixvol10issue1page131-140