Pola Kehidupan Masyarakat Negeri Rumahtiga Tentang Kebersihan Lingkungan Pantai Rumahtiga Di Negeri Rumahtiga Kecamatan Teluk Ambon
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pola kehidupan masyarakat terkait kebersihan lingkungan pantai di Negeri Rumahtiga, Kota Ambon. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, kuesioner, dan dokumentasi. Populasi penelitian adalah seluruh penduduk Negeri Rumahtiga, dengan sampel sebanyak 20 jiwa yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lingkungan pantai cukup tinggi, dengan mayoritas responden sangat setuju (50%) dan setuju (50%) terhadap perlunya menjaga kebersihan. Inisiatif program kebersihan pantai yang melibatkan partisipasi aktif masyarakat, dukungan dari pemerintah setempat, dan kampanye edukasi tentang pengurangan penggunaan plastik sekali pakai, menunjukkan hasil yang positif namun belum maksimal. Tantangan utama adalah keterbatasan fasilitas pembuangan sampah yang memadai dan perlunya peningkatan koordinasi serta partisipasi berkelanjutan. Kesimpulannya, meskipun terdapat kesadaran yang baik, diperlukan upaya kolaboratif dan strategi yang lebih efektif untuk mengatasi tantangan dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan pantai di Negeri Rumahtiga. Penelitian ini memberikan rekomendasi untuk peningkatan infrastruktur pengelolaan sampah, edukasi berkelanjutan, dan penguatan komunitas peduli lingkungan sebagai langkah strategis dalam menjaga kebersihan pantai.
Downloads
References
Leuwol, F. S., Ramdan Yusuf, Eko Wahyudi, & Nunung Suryana Jamin. (2023). Pengaruh Kualitas Lingkungan Terhadap Kesejahteraan Psikologis Individu di Kota Metropolitan. Jurnal Multidisiplin West Science, 2(08), 714–720. https://doi.org/10.58812/jmws.v2i08.592
Mangunjaya, F. M. (2014). Ekopesantren: Bagaimana merancang pesantren ramah lingkungan? Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Ngafifi, M. (2014). Kemajuan Teknologi Dan Pola Hidup Manusia Dalam Perspektif Sosial Budaya. Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi Dan Aplikasi, 2(1), 33–47. https://doi.org/10.21831/jppfa.v2i1.2616
Nugraheni, H., Wiyatini, T., & Wiradona, I. (2018). Kesehatan Masyarakat dalam Determinan Sosial Budaya. Deepublish.
NUnung, N. (2011). Nunun Nurhajati, Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Masyarakat Desa Samir Dalam Meningkatkan Kesehatan Masyarakat 1. Publiciana, 8(1), 1–18. https://doi.org/https://doi.org/10.36563/publiciana.v8i1.43
Pratiwi, A., Huda, N., & Hasanah, N. (2023). Bakti Sosial Sebagai Wujud Kepedulian Dan Cinta Lingkungan Di Kelurahan Kolo, Kota Bima. Jurnal Dharma Jnana, 3(3), 205–213. https://e-journal.unmas.ac.id/index.php/dharmajnana/article/view/7674%0Ahttps://e-journal.unmas.ac.id/index.php/dharmajnana/article/download/7674/6374
Rosyidah, A. N., Wiliandani, I., Putri, S., Wardoyo, A. A., Ningtyas, H. E., Munawaroh, F., & Jember, U. (2024). Sosialisasi Pentingnya Menjaga Kebersihan Lingkungan Pantai Kepada Masyarakat Pesisir Guna Menjaga Kelestarian Ekosistem Pantai Payangan. Assoeltan: Indonesian Journal of Community Research and Engagemen, 2(2), 71–80. https://edujavare.com/index.php/Assoeltan/article/view/381/331
Salam, N. F. S., Manap Rifai, A., & Ali, H. (2021). Faktor Penerapan Disiplin Kerja: Kesadaran Diri, Motivasi, Lingkungan (Suatu Kajian Studi Literatur Manajemen Pendidikan Dan Ilmu Sosial). Jurnal Manajemen Pendidikan Dan Ilmu Sosial, 2(1), 487–508. https://doi.org/10.38035/jmpis.v2i1.503
Samaun, R., Bakri, B., & Mediansyah, A. R. (2022). Upaya Pemerintah Desa Mendorong Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan Desa Oluhuta Kecamatan Atinggola Kabupaten Gorontalo Utara. Hulondalo Jurnal Ilmu Pemerintahan Dan Ilmu Komunikasi, 1(1), 18–33. https://doi.org/10.59713/jipik.v1i1.18
