PENENTUAN STATUS MUTU AIR SUNGAI SERAYU MENGGUNAKAN TEKNOLOGI ONLINE MONITORING (ONLIMO) DENGAN METODE ANALISA STORET

Evitta Sherin Arinda; Heru Dwi Wahyono; Arif Dwi Santoso

doi:10.30598/TRITONvol19issue2page102-113

Evitta Sherin Arinda Jurusan Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya
Heru Dwi Wahyono Pusat Teknologi Lingkungan, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi, Jakarta
Arif Dwi Santoso Pusat Teknologi Lingkungan, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi, Jakarta

DOI: https://doi.org/10.30598/TRITONvol19issue2page102-113

Keywords: Serayu River, water quality status, Storet, Onlimo, online monitoring

Abstract

Serayu River has decrease in capacity, both in quality and quantity. This condition causes the function and performance of the river as a source of water for community activities to be less than optimal. Efforts to improve monitoring of the Serayu River water quality require a continuous monitoring program implemented online. Therefore, a more reliable effort to control water pollution is needed in order to maintain water quality according to its purpose. The purpose of the research is to periodically monitor water quality and determine the status of water quality in the Serayu River. It is hoped that this explanation will be used as a comparison for manual monitoring activities that have been did in the Serayu River previously and as a reference for monitoring water quality in other locations. The method of measuring water quality is using online monitoring system and determining the status of water quality using the Storet analysis method. Samples were taken and measured from 2 stations namely Bendung Wanganaji and Bendung Gerak Serayu using mulptiprobe sensors consisting of parameters of temperature, DO, pH, TDS, conductivity, turbidity, nitrate and ammonia. Data from sensor measurements are sent and analyzed online by the onlimo system. The data that has been analyzed are then verified and reanalyzed using the Storet method. The results of the analysis of water quality monitoring of Serayu River state that the quality in Serayu River water is classified as light to moderate polluted.

ABSTRAK

Sungai Serayu telah mengalami penurunan kapasitas, baik secara kualitas maupun kuantitas. Kondisi ini menyebabkan fungsi dan kinerja sungai sebagai sumber air bagi aktivitas masyarakat menjadi kurang optimal. Upaya meningkatkan pemantauan kualitas air Sungai Serayu memerlukan program pemantauan yang kontinyu dan dilaksanakan secara online. Oleh karena itu diperlukan upaya pengendalian pencemaran air yang lebih handal dalam rangka untuk menjaga kualitas air sesuai dengan peruntukannya. Tujuan penelitian yaitu untuk memantau kualitas air secara berkala dan menentukan status mutu air di Sungai Serayu. Paparan ini diharapkan menjadi bahan komparasi kegiatan pemantauan manual yang telah dilakukan di Sungai Serayu sebelumnya dan menjadi acuan pemantauan kualitas air di lokasi lain. Metode pengukuran kualitas air menggunakan sistem online monitoring dan penentuan status mutu air menggunakan metode analisis Storet. Sampel diperoleh dari 2 stasiun yaitu Bendung Wanganaji dan Bendung Gerak Serayu menggunakan mulptiprobe sensor yang terdiri dari suhu, DO, pH, TDS, DHL, turbiditas, nitrat dan amonia. Data hasil pengukuran sensor dikirim dan dianalisis secara online oleh sistem onlimo. Data hasil analisis selanjutnya diverifikasi dan dianalisis ulang menggunakan metode Storet. Hasil analisis pemantauan kualitas air Sungai serayu menyatakan kualitas air Sungai Serayu tergolong dalam klasifikasi tercemar ringan hingga tercemar sedang.

Kata Kunci: Sungai Serayu, status mutu air, Storet, Onlimo, pemantauan online

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agustiningsih, D. (2012). Kajian Kualitas Air Sungai Blukar Kabupaten Kendal dalam Upaya Pengendalian Pencemaran Air Sungai. Thesis Universitas Diponegoro, Semarang.

Ali, A., Soemarno, & Purnomo, M. (2013). Kajian kualitas Air dan Status Mutu Air Sungai Metro di Kecamatan Sukun Kota Malang. Jurnal Bumi Lestari, 13(2), 265–274. https://ojs.unud.ac.id/index.php/blje/article/view/6643

Anggraeni, K., Wahjono, H. D., & Kustianto, I. (2020). Analisis Kebutuhan Power Suplai Pada Onlimo OSS (Open Source Software) Untuk Pemantauan Kualitas Air Secara Realtime. Jurnal Air Indonesia, 11(1), 38–48. https://doi.org/10.29122/jai.v11i1.3936

Astrini, A. D., Yusuf, M., & Santoso, A. (2014). Makrozoobenthos Di Muara Sungai Karanganyar Dan Tapak, Kecamatan Tugu, Semarang. Journal Of Marine Research, 3(1), 27–36. https://doi.org/https://doi.org/10.14710/jmr.v3i1.4594

Azzam, F. A. T., Widyorini, N., & Sulardiono, B. (2018). Analisis Kualitas Perairan Berdasarkan Komposisi dan Kelimpahan Fitoplankton di Sungai Lanangan, Klaten. Management of Aquatic Resources Journal (MAQUARES), 7(3), 253–262. https://doi.org/https://doi.org/10.14710/marj.v7i3.22549

Bhagawati, D., Nadjmi Abulias, M., & Amuranto, A. (2012). Karakter Mulut dan Variasi Struktur Gigi Pada Familia Bagridae yang Tertangkap di Sungai Serayu Kabupaten Banyumas. Depik, 1(3), 144–148. https://doi.org/10.13170/depik.1.3.56

Effendi, F. D., Tolle, H., & Brata, K. C. (2019). Pengembangan Sistem Pelaporan Pemeliharaan Stasiun ONLIMO (Online Monitoring) Milik BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi) Berbasis Android. 3(3), 2160–2166. http://j-ptiik.ub.ac.id

Effendi, H. (2003). Telaah Kualitas Air bagi Pengelolaan Sumber Daya dan Lingkungan Perairan (p. 258). Kanisius, Yogyakarta.

Gazali, I., Widiatmono, B. R., & Wirosoedarmo, R. (2013). Evaluasi Dampak PembuanganLimbah Cair Pabrik Kertas TerhadapKualitas AirSungai KlinterKabupaten Nganjuk. Journal of Tropical Agricultural Engineering and Biosystems, 1(2), 1–8.

Irwan, F., & Afdal, A. (2016). Analisis Hubungan Konduktivitas Listrik Dengan Total Dissolved Solid (TDS) dan Temperatur Pada Beberapa Jenis Air. Jurnal Fisika Unand, 5(1), 85–93. http://jfu.fmipa.unand.ac.id/index.php/jfu/article/download/192/172

Iswanto, C. Y., Hutabarat, S., & Purnomo, P. W. (2015). Analisis Kesuburan Perairan Berdasarkan Keanekaragaman Plankton, Nitrat dan Fosfat di Sungai Jali dan Sungai Lereng Desa Keburuhan, Purworejo. Management of Aquatic Resources Journal (MAQUARES), 4(3), 84–90. https://doi.org/https://doi.org/10.14710/marj.v4i3.9323

Khairunnas, K., & Gusman, M. (2018). Analisis Pengaruh Parameter Konduktivitas, Resistivitas dan TDS Terhadap Salinitas Air Tanah Dangkal pada Kondisi Air Laut Pasang dan Air Laut Surut di Daerah Pesisir Pantai Kota Padang. Bina Tambang, 3(4), 1751–1760. https://doi.org/https://doi.org/10.24036/bt.v3i4.102295

KLHK, & BPPT. (2014). Lampiran Perhitungan Analisis Kelayakan Ekonomi, Laporan Akhir Pengkajian dan Penerapan Sistem Montoring Pengendalian Pencemaran DAS Ciliwung.

Kumalasari, D. A., Soeprobowati, T. R., & Putro, S. P. (2015). Komposisi dan Kemelimpahan Fitoplankton di Telaga Menjer, Wonosobo. Jurnal Biologi, 4(3), 53–61.

Machairiyah, M., Nasution, Z., & Slamet, B. (2020). Pengaruh Pemanfaatan Lahan terhadap Kualitas Air Sungai Percut dengan Metode Indeks Pencemaran (IP). Limnotek : Perairan Darat Tropis Di Indonesia, 27(1). https://doi.org/10.14203/limnotek.v27i1.320

Menteri Negara Lingkungan Hidup. (2003). Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 115 Tahun 2003 Tentang Pedoman Penentuan Status Mutu Air.

Mukarromah, R. (2016). Analisis Sifat Fisis Dalam Studi Kualitas Air di Mata Air Sumber Asem Dusun Kalijeruk, Desa Siwuran, Kecamatan Garung, Kabupaten Wonosobo. Skripsi. Universitas Negeri Semarang.

Presiden Republik Indonesia. (2001). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2001 Tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air.

Rahayu, N. L., Lestari, W., & Ardli, E. R. (2017). Bioprospektif Perairan Berdasarkan Produktivitas : Studi Kasus Estuari Sungai Serayu Cilacap, Indonesia. Biosfera, 34(1), 15. https://doi.org/10.20884/1.mib.2017.34.1.405

Rahmawati, D. (2011). Pengaruh Kegiatan Industri terhadap Kualitas Air Sungai Diwak di Bergas Kabupaten Semarang dan Upaya Pngendalian Pencemaran Sungai. Universitas Diponegoro. Semarang.

Ramadhani, N. S., Purnaini, R., & Utomo, K. P. (2013). Analisis Sebaran Oksigen Terlarut Saluran Sungai Jawi. Jurnal Teknologi Lingkungan Lahan Basah, 1(1), 1–10. https://doi.org/10.26418/jtllb.v1i1.2110

Sari, R. A. (2017). Studi Penentuan Status Mutu Air Sungai Brantas Bagian Hilir Untuk Keperluan Air Baku. Thesis. Universitas Brawijaya.

Sari, R. N., Istirokhatun, T., & Sudarno. (2018). Analisis Penentuan Kualitas Air Dan Status Mutu. Jurnal Teknik Lingkungan, 1(1), 1–9.

Suwarsito, & Sarjanti, E. (2014). Analisis Spasial Pencemaran Logam Berat Pada Sedimen Dan Biota Air Di Muara Sungai Serayu Kabuoaten Cilacap. Geoedukasi, III(1), 30–37.

Triwuri, N. A., Handayani, M., & Dwityaningsih, R. (2018a). Kajian Status Mutu Perairan Sungai Serayu Dengan Menggunakan Pendekatan Metode Indeks Pencemaran (Pollution Index). Jurnal Akrab Juara, 3(3), 177–186.

Triwuri, N. A., Handayani, M., & Dwityaningsih, R. (2018b). Status Mutu Daerah Penambangan Pasir di Perairan Sungai Serayu Dengan Menggunakan Metode Storet. Info Teknik, 19(2), 155–166.