KONDISI SOSIAL EKONOMI DAN TINGKAT KESEJAHTERAAN RUMAH TANGGA NELAYAN DI DESA TEJAKULA, BALI
Abstract
Tejakula Village, Buleleng, Bali is a fishing village with strong traditions, but its residents have low incomes and live in poverty. This study aims to analyze the socioeconomic conditions and welfare levels of fishing households in Tejakula Village, Buleleng, Bali. Like most fishermen, those in Tejakula Village face technological limitations in catching fish and are highly dependent on seasonal factors, so they are often considered the poorest among the poor. This study was conducted from May to June 2024 in Tejakula Village, Bali. The research method used was a quantitative and qualitative descriptive approach collected through observation, questionnaires, and secondary data with a questionnaire data collection technique for 121 fisherman respondents. All respondents answered the same questions on a scale of one to three. The scores obtained were then totaled and averaged to produce three categories, namely prosperous, moderate, and not yet prosperous. The results of the study show that the socioeconomic conditions of fishing households in Tejakula Village are generally good. Overall, the welfare level of fishing households from a total of 121 respondents, 87.6% were in the prosperous category, while 12.4% were in the moderate category.
ABSTRAK
Desa Tejakula, Buleleng, Bali merupakan desa nelayan dengan tradisi yang kuat, namun penduduknya memiliki pendapatan rendah serta hidup dalam kemiskinan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi sosial ekonomi dan tingkat kesejahteraan rumah tangga nelayan di Desa Tejakula, Buleleng, Bali. Seperti kondisi nelayan umumnya, nelayan di desa Tejakula menghadapi keterbatasan teknologi dalam menangkap ikan dan sangat bergantung pada faktor musiman, sehingga sering dianggap sebagai kelompok termiskin di antara yang miskin. Penelitian ini dilakukan pada Mei hingga Juni 2024 di Desa Tejakula, Bali. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kuantitatif dan kualitatif yang dikumpulkan melalui observasi, kuisioner, dan data sekunder dengan teknik pengumpulan data kuisioner kepada 121 responden nelayan. Seluruh responden menjawab pertanyaan yang sama dengan skala satu hingga tiga. Nilai skor yang diperoleh kemudian ditotal dan dirata-ratakan sehingga menghasilkan tiga kategori yaitu, sejahtera, sedang dan belum sejahtera. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi sosial ekonomi rumah tangga nelayan di Desa Tejakula umumnya dalam keadaan baik. Secara keseluruhan tingkat kesejahteraan rumah tangga nelayan dari total 121 responden, sebanyak 87,6% termasuk dalam kategori sejahtera, sedangkan 12,4% berada dalam kategori sedang.
Kata Kunci: Sosial ekonomi, nelayan, tingkat kesejahteraan, pesisir, Desa Tejakula
Downloads
References
Andari, S. (2022). Kebutuhan Nelayan Miskin Dalam Pemenuhan Kesejahteraan Keluarga di Kecamatan Ujung Tanah, Kota Makassar. Jurnal Kebijakan Sosial Ekonomi Kelautan Dan Perikanan, 12(1), 11–21. https://doi.org/10.15578/jksekp.v12i1.10825
Chen, L. C., Weng, J. S., Naimullah, M., Hsiao, P. Y., Tseng, C. Te, Lan, K. W., & Chuang, C. C. (2021). Distribution and Catch Rate Characteristics of Narrow-Barred Spanish Mackerel (Scomberomorus commerson) in Relation to Oceanographic Factors in the Waters Around Taiwan. Frontiers in Marine Science, 8(December), 1–14. https://doi.org/10.3389/fmars.2021.770722
Dung, B. X. (2021). Higher Education and Improving the Quality of Human Resources Today. European Journal of Human Resource Management Studies, 5(2), 45–52. https://doi.org/10.46827/ejhrms.v5i2.1056
Fitri, Z., Sugihardjo, S., & Wibowo, A. (2021). Penghidupan Berkelanjutan Rukun Nelayan Tanggulangin Kecamatan Klirong Kabupaten Kebumen. Jurnal Laot Ilmu Kelautan, 3(2), 54–69. https://doi.org/10.35308/jlaot.v3i2.3337
Hanum, N., & Safuridar. (2018). Analisis Kondisi Sosial Ekonomi Keluarga terhadap Kesejahteraan Keluarga di Gampong Karang Anyar Kota Langsa. Jurnal Samudra Ekonomi Dan Bisnis, 9(1), 42–49.
Kaida’, J., & Toban, E. T. (2023). Inovasi Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya di Daerah Pesisir. Riset Sains Dan Teknologi Kelautan, 6(2), 224–228. https://doi.org/10.62012/sensistek.v6i2.31683
Lumi, L. A., Pangalila, F. P. T., Pamikiran, R. D. C., Masengi, K. W. A., Manoppo, L., & Dien, H. V. (2023). Studi Perbandingan Penggunaan Bahan Bakar Gas dan Bahan Bakar Minyak Pada Mesin Katinting. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Perikanan Tangkap, 8(1), 25–30. https://doi.org/10.35800/jitpt.8.1.2023.44262
Moelyaningrum, A. D., Khoiron, Ma`rufi, I., Globila, N., & Kusnadi. (2022). Wanita Nelayan: Sanitasi dan Usaha Kesehatan Keluarga (Studi di Kabupaten Situbondo, Indonesia). Ikesma: Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 18(4), 1–14. https://doi.org/10.19184/ikesma.v
Muhibbah, R., Mudzakir, A. K., & Setyawan, H. A. (2019). Analisis Tingkat Kesejahteraan Nelayan Gill Net di Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati. Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology, 8(2), 23–33.
Negara, I. K. W., Wijayanti, N. P. P., Pratiwi, M. A., & Suryawirawan, I. G. W. (2020). Social Economic Condition of Coastal Communities and Development Strategy of Capture Fisheries Potentials in Buleleng Regency. Jurnal Manusia Dan Lingkungan, 27(2), 88–93. https://doi.org/10.22146/jml.56523
Novira, N., Arif, M., Yenny, N., Siregar, N. S., & Sari, D. P. (2024). The Underlying Causes of Poverty among Fisherman in Deli Serdang Regency. Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 13(2), 330–339. https://doi.org/10.23887/jish.v13i2.76539
Nurcahyani, R. T., Budijanto, B., Deffinika, I., & Susilo, S. (2022). Persepsi Masyarakat Nelayan Terhadap Pendidikan Anak di Desa Socorejo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban. Jurnal Integrasi Dan Harmoni Inovatif Ilmu-Ilmu Sosial (JIHI3S), 2(8), 735–746. https://doi.org/10.17977/um063v2i8p735-746
Quran, H., Cempaka, F. G., Supriyatno, M., Al Mubaroq, H. Z., & Nugroho, A. D. (2024). Defense Management for Overcoming Illegal Fishing in Indonesian Waters: Impact Analysis and Handling Strategy. International Journal Of Humanities Education and Social Sciences (IJHESS), 3(4), 2214–2222. https://doi.org/10.55227/ijhess.v3i4.756
Riantini, M., Kasymir, E., Noviansyah, A., & Yanfika, H. (2022). Squid Production on Income and Poverty Level of Fishermen’S Households in Pesawaran Regency, Lampung Province. Saintek Perikanan: Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology, 18(3), 151–156.
Rizal, D. R., Purwangka, F., Imron, M., & Wisudo, S. H. (2021). Fuel Needs for Fishing Vessels at Palabuhan Ratu Nusantara Fishing Port. Albacore, 5(1), 29–42.
Royandi, E. (2019). Fishermen Poverty and Marine Resources Sustainability in Pelabuhan Ratu, West Java, Indonesia. Jurnal CIC Lembaga Riset Dan Konsultan Sosial, 1(1), 28–35.
Safaah, T. N., Mulyandari, N., Satriyanto, B., & Karyoto. (2024). Kondisi Sosial Ekonomi dan Mekanisme Pemberdayaan Nelayan Tangkap. Zoologi: Jurnal Ilmu Peternakan, Ilmu Perikanan, Ilmu Kedokteran Hewan, 2(2), 23–29. https://doi.org/10.62951/zoologi.v2i2.36
Silalahi, G. M. S., Maddatuang, & Musyawarah, R. (2024). Analisis Faktor Penyebab Kemiskinan: Studi Kasus Nelayan Tradisional di Kelurahan Barombong Kecamatan Tamalate. Journal of Geographical Sciences and Education, 2(1), 9–17. https://doi.org/10.69606/geography.v2i1.74
Simanjuntak, B. H., Nugroho, F., & Kusai. (2020). Persepsi Nelayan Tentang Nilai Anak Dalam Keluarga Nelayan di Desa Kuala Merbau Kecamatan Pulau Merbau Kabupaten Kepulauan Meranti Provinsi Riau. Jurnal Sosial Ekonomi Pesisir, 1(3), 37–41.
Sofwatillah, Risnita, Jailani, M. S., & Saksitha, D. A. (2024). Teknik Analisis Data Kuantitatif dan Kualitatif dalam Penelitian Ilmiah. Journal Genta Mulia, 15(2), 79–91.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta.
Wafi, H., Yonvitner, & Yulianto, G. (2019). Tingkat Kesejahteraan Nelayan dari Sistem bagi Hasil di Selat Sunda. Journal of Tropical Fisheries Management, 3(2), 1–8.
Wijayanto, D. D., & Prajanti, S. D. W. (2020). Analisis Tingkat Kesejahteraan Masyarakat Nelayan Buruh di Kecamatan Bonang Kabupaten Demak. Indicators : Journal of Economic and Business, 1(1), 7–14. https://doi.org/10.47729/indicators.v1i1.46
Yulianda, R., Maifizar, A., & Sopar, S. (2021). Budaya Kemiskinan Nelayan Kecil Dan Buruh Nelayan. Community : Pengawas Dinamika Sosial, 7(1), 102–109. https://doi.org/10.35308/jcpds.v7i1.3768
Zwoelfer, R. (2020). The Economic Impact of IUU-fishing and Its Countermeasures on Small Scale Fishermen in Thailand: A Case Study of Baan Khan Kradai. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 416(1), 1–15. https://doi.org/10.1088/1755-1315/416/1/012019
Copyright (c) 2025 Jonathan M Siahaan, I Gusti Ngurah Putra Dirgayusa, I Ketut Wija Negara

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.