ANALISIS PENDAPATAN NELAYAN GURITA PADA SUKU BAJO DI KABUPATEN POHUWATO

  • Yulinda R Antu Program Studi Sosial Ekonomi Perikanan, Fakultas Maritim Perikanan dan Kehutanan, Universitas Nahdlatul Ulama Gorontalo
  • Erlansyah Erlansyah Program Studi Sosial Ekonomi Perikanan, Fakultas Maritim Perikanan dan Kehutanan, Universitas Nahdlatul Ulama Gorontalo
  • Jalipati Tuheteru Mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor
  • Suprianto Antu Mahasiswa Program Pascasarjana, Universitas Negeri Gorontalo
Keywords: Fisherman, octopus, Bajo Tribe, income, profit

Abstract

Octopus fishermen are communities whose livelihoods rely on octopus catches. In the Bajo Tribe of Pohuwato Regency, many fishermen depend on this activity as their primary source of income. This study aims to analyze the economic benefits obtained from octopus fishing among the Bajo Tribe in Pohuwato Regency. The research was conducted in Torosiaje Village, Popayato District, Pohuwato Regency, over a period of three months, from June to Agustus 2025. This study employed field research with a quantitative approach. Data were analyzed using descriptive qualitative and quantitative methods, presented in tables and figures, and then discussed in accordance with the research objectives before drawing conclusions. The results show that the total monthly operational cost of octopus fishing is IDR 17,700,000, with an average of IDR 804,545. The total monthly income of octopus fishermen in the Bajo Tribe is IDR 98,560,000, with an average income of IDR 4,480,000. The total monthly profit amounts to IDR 80,860,000, with an average profit of IDR 3,675,454.

 

ABSTRAK

Nelayan gurita merupakan kelompok masyarakat yang menggantungkan hidupnya pada hasil tangkapan gurita. Pada Suku Bajo di Kabupaten Pohuwato terdapat nelayan yang menggantungkan hidupnya terhadap hasil tangkapan gurita. Studi ini dirancang untuk menganalisis tingkat profitabilitas yang diperoleh dari aktivitas penangkapan gurita oleh nelayan Suku Bajo di Kabupaten Pohuwato. Pengambilan data primer untuk penelitian ini dipusatkan di Desa Torosiaje, Kecamatan Popayato, Kabupaten Pohuwato. Pelaksanaan riset ini dijadwalkan berlangsung selama tiga bulan, mencakup periode Juni hingga Agustus 2025. Metodologi yang diaplikasikan adalah field research (penelitian lapangan) dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Data yang terkumpul dianalisis melalui teknik deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil analisis tersebut kemudian divisualisasikan dalam bentuk tabel serta gambar, yang selanjutnya dibahas dengan merujuk pada data dan fakta empiris di lapangan guna mencapai tujuan penelitian dan merumuskan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan biaya total operasional penangkapan gurita perbulan yaitu Rp. 17.700.000 dengan rata-rata perbulan sebesar Rp. 804.545, pendapatan nelayan gurita pada Suku Bajo Kabupaten Pohuwato sebesar Rp. 98.560.000, dan untuk pendapatan rata-rata nelayan gurita sebesar Rp. 4.480.000 dan total keuntungan perbulan bagi nelayan gurita pada Suku Bajo Kabupaten Pohuwato sebesar Rp. 80.860.000, dan nilai rata-rata sebesar Rp. 3.675.454.

Kata Kunci: Nelayan, gurita, Suku Bajo, pendapatan, keuntungan

Downloads

Download data is not yet available.

References

Buntoro, R. R., Nurhayati, A., Maulina, I., Gumilar, I., & Anna, Z. (2022). The Factors Affecting the Fishermen’s Income: A Case Study of Cikidang Fish Landing Port of Indonesia. Asian Journal of Fisheries and Aquatic Research, 16(3), 1–7. https://doi.org/10.9734/ajfar/2022/v16i330371

Cahyani, A. M., Suhaeni, S., Sondakh, S. J., Andaki, J. A., Longdong, F. V, & Rantung, S. V. (2023). Taraf Hidup Rumah Tangga Nelayan Penangkap Gurita di Desa Bulutui Kecamatan Likupang Barat Kabupaten Minahasa Utara Provinsi Sulawesi Utara. AKULTURASI: Jurnal Ilmiah Agrobisnis Perikanan, 11(1), 19–27.

Djunaidah, I. S., & Nurmalia, N. (2018). Peran Produktif Wanita Pesisir Dalam Menunjang Usaha Perikanan di Kecamatan Tempuran, Kabupaten Karawang. Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan Dan Perikanan, 13(2), 229–237.

Erlansyah, E., & Mohamad, A. K. (2023). Analisis Pendapatan Rumah Tangga Nelayan Di Desa Buluwatu Kecamatan Sumalata Timur Kabupaten Gorontalo Utara. PAPALELE (Jurnal Penelitian Sosial Ekonomi Perikanan Dan Kelautan), 6(2), 126–132. https://doi.org/10.30598/papalele.2022.6.2.126

Hasiholan, V. M., Fauzi, A., & Kinseng, R. A. (2023). The Effect of Fishermen’s Income Factors on Fishermen’s Poverty on The North Coast of Jakarta. Jurnal EMT KITA, 7(2), 482–495. https://doi.org/10.35870/emt.v7i2.1161

Indrabudi, T., Triyanti, R., Safitri, W., & Arief, M. C. W. (2025). Socio-Economic Dynamics of Octopus Fisheries for The Livelihood Sustainability of Small-Scale Fishers in East Java, Indonesia. BIO Web of Conferences, 156(03013), 1–12. https://doi.org/10.1051/bioconf/202515603013

Kamindang, D., Safriadi, S., & Tahara, T. (2024). Impact of Using Traditional Octopus Fishing Gear on Bajo Fishermen in Kalumbatan Village, Banggai Islands Regency, Indonesia. Egyptian Journal of Aquatic Biology and Fisheries, 28(6), 1029–1044. https://doi.org/10.21608/ejabf.2024.395136

Kartini, I. D., Haryono, E., & Miswar, D. (2018). Kondisi Sosial Ekonomi Keluarga Buruh Pemecah Batu Desa Tambahrejo Pringsewu. Jurnal Penelitian Geografi, 6(3), 1–14.

Kurniawati, E., Isfaeni, H., & Komala, R. (2015). Hubungan Tingkat Pendidikan Nelayan Dengan Pengetahuan Nelayan Mengenai Jenis Alat Penangkapan Ikan yang Ramah Lingkungan di Kelurahan Cilincing, Jakarta Utara. Biosfer, 8(2), 35–38.

Kusuma, A. P. (2019). Analisis Efisiensi Pendapatan Nelayan Tradisional Menggunakan Alat Tangkap Payang di Desa Masalima Kecamatan Masalembu Kabupaten Sumenep. Seminar Nasional Optimalisasi Sumberdaya, 380–390.

Lein, A. A. R., & Setiawina, N. D. (2018). Factors Affecting The Fishermen Household Income and Welfare. International Research Journal of Management, IT and Social Sciences, 5(4), 80–90. https://doi.org/10.21744/irjmis.v5n4.266

Mamuki, E., Erlansyah, & Pomolango, R. (2023). Analisis Tingkat Kesejahteraan Masyarakat Nelayan Tangkap di Desa Bubaa Kecamatan Paguyaman Pantai Kabupaten Boalemo. AKULTURASI: Jurnal Ilmiah Agrobisnis Perikanan, 11(2), 476–486. https://doi.org/10.35800/akulturasi.v11i2.51282

Mulviana, & Laapo, A. (2021). Analisis Tingkat Kesejahteraan Masyarakat Nelayan di Desa Lero Kecamatan Sindue Kabupaten Donggala. Jambura Geo Education Journal, 2(1), 15–27. https://doi.org/10.34312/jgej.v2i1.9642

Nainggolan, H. L., Aritonang, J., Ginting, A., Sihotang, M. R., & Gea, M. A. P. (2021). Analisis dan Strategi Peningkatan Pendapatan Nelayan Tradisional di Kawasan Pesisir Kabupaten Serdang Bedagai Sumatera Utara. Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan Dan Perikanan, 16(2), 237–256.

Nasdwiana, Hasmawati, & Husniati. (2024). Pengaruh Curah Hujan Terhadap Hasil Tangkapan Gurita ( Octopus cyanea ) di Pulau Langkai dan Lanjukang. Jurnal Galung Tropika, 13(3), 296–302. https://doi.org/10.31850/jgt.v13i3.1198

Putri, A. S., Solihin, I., & Wiyono, E. S. (2018). Strategi Optimalisasi Fungsi Pelabuhan Perikanan Dalam Pemasaran Hasil Tangkapan di PPP Lempasing. ALBACORE Jurnal Penelitian Perikanan Laut, 1(2), 171–183. https://doi.org/10.29244/core.1.2.171-183

Sardiana, La Ola, L. O., Nurdiana, A., Kamri, S., Riani, I., & Sidiq, A. (2022). Analisis Pendapatan dan Proporsi Bagi Hasil Nelayan Kurungkuru di Kelurahan Sukanayo Kecamatan Kokalukuna Kota Baubau. Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan, 7(4), 191–200.

Satria, A. (2015). Pengantar Sosiologi Masyarakat Pesisir. Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Sudiarti, S., Syarvina, W., & Yanti, N. (2024). Analysis of Fishermen’s Income in The Seribu Archipelago. Jurnal Riset Ilmu Ekonomi, 4(1), 1–13. https://doi.org/10.23969/jrie.v4i1.100

Sukartawi. (1990). Teori Ekonomi Produksi Dengan Pokok Bahasan Analisis Fungsi Cobb-Douglas. Rajawali.

Suratiyah, K. (1991). Ilmu Usaha Tani (Edisi Revisi). Penebar Swadaya Grup.

Tuwu, D. (2025). Perubahan Sosial Nelayan Tradisional Bajo dan dampaknya Terhadap Kondisi Kesejahteraan Sosial. Jurnal Kesejahteraan Dan Pelayanan Sosial, 6(1), 95–110. https://doi.org/10.52423/jkps.v6i1.118

Vasadhine, H., Onu La Ola, L., Mansyur, A., & Roslindah Daeng Siang, D. (2023). Kajian Bisnis Perikanan Tangkap Gurita (Octopus sp.) Dengan Alat Tangkap Ganco di Desa Waiiti Barat Kecamatan Tomia Kabupaten Wakatobi. Jurnal Sosial Ekonomi Perikanan FPIK UHO, 8(2), 2023.

Wika, R. A. P., & Baiquni, M. (2016). Strategi Penghidupan Masyarakat Nelayan di Kawasan Pesisir Kelurahan Labuan Bajo Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah. Jurnal Bumi Indonesia, 5(3), 1–9.

Yusfiandayani, R., Imron, M., Simbolon, D., Wiyono, E. S., Violitta, S. R., Rahmad, A., Toharo, K., & Tiara, T. (2024). Komposisi dan Produksi Hasil Tangkapan di Pelabuhan Perikanan Pantai Larangan, Kabupaten Tegal. Jurnal Teknologi Perikanan Dan Kelautan, 15(3), 345–352. https://doi.org/10.24319/jtpk.15.345-352

Published
2025-10-27
How to Cite
Antu, Y. R., Erlansyah, E., Tuheteru, J., & Antu, S. (2025). ANALISIS PENDAPATAN NELAYAN GURITA PADA SUKU BAJO DI KABUPATEN POHUWATO. TRITON: Jurnal Manajemen Sumberdaya Perairan, 21(2), 99-105. https://doi.org/10.30598/TRITONvol21issue2page99-105