Evaluasi Kinerja Angkutan Penyeberangan dalam Menunjang Distribusi Barang Antar Pulau saat Pandemi Covid-19 di Provinsi Maluku

  • Hanok Mandaku
Keywords: angkutan penyeberangan, Covid-19, kinerja

Abstract

Kinerja angkutan penyeberangan sebagai moda transportasi antar pulau di Provinsi Maluku terus mengalami peningkatan. Namun, kondisi Pandemi Covid-19 sejak Maret 2020 menyebabkan penurunan muatan (demand) karena kebijakan angkutan penyeberangan hanya untuk mengangkut kendaraan angkutan barang. Hal ini berdampak pada penurunan kinerja. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis dampak Pandemi Covid-19 terhadap kinerja operasional dan finansial angkutan penyeberangan sebagai moda distribusi angkutan barang antar pulau, dengan lokasi studi adalah lintasan Hunimua-Waipirit. Hasil penelitian menemukan bahwa dengan pola operasional 2019, diestimasi pada kondisi normal LF = 0,93, BOR = 45,45%, ROI = 127,05% dan NPM = 55,96. Tetapi, pada kondisi Pandemi Covid-19, LF = 0,33, BOR = 45,45%, ROI = (39,21%) dan NPM = (64,51%). Hal ini berarti bahwa pada kondisi normal investasi mengalami keuntungan, tetapi pada kondisi Pandemi Covid-19 mengalami kerugian. Peninjauan kembali terhadap pola operasional menemukan kondisi menguntungkan terjadi saat frekwensi pelayaran dioptimalkan menjadi 10 trip/hari, mengoperasikan 3 unit kapal (KMP. Inelika, KMP. Terubuk dan KMP. Rokatenda). Waktu operasional diusulkan selama 10 jam (07.00 – 17.00 WIT). Temuan ini dapat menjadi referensi para pemangku kepentingan di sektor transportasi dalam rangka menentukan kebijakan pelayanan sistem transportasi penyeberangan antar pulau selama masa Pandemi Covid-19 di Maluku.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2020-08-31
How to Cite
Mandaku, H. (2020). Evaluasi Kinerja Angkutan Penyeberangan dalam Menunjang Distribusi Barang Antar Pulau saat Pandemi Covid-19 di Provinsi Maluku. ARIKA, 14(2), 101-110. https://doi.org/10.30598/arika2020.14.2.101
Section
Articles