BENTUK DAN POLA PEMANFAATAN EKOSISTEM LAGUNA NEGERI IHAMAHU, MALUKU TENGAH
Abstract
The high level of community needs towards the fulfillment of the necessities of life increases the activity of the utilization of natural resources especially coastal and sea. Ihamahu Village has nine lagoons that have the potential to meet the needs of people because of the high productivity of lagoon ecosystems. The purpose of this research is to know and map the form and pattern of utilization conducted by Ihamahu Village society on lagoon ecosystem. The research method was conducted using questionnaire directly in Ihamahu Village through FGD (Focus Group Discussion) activity. Analysis data of FGD results will be poured in the form of maps and patterns of community utilization Ihamahu Village in the lagoon ecosystem. The results of this research show that the utilization of lagoon ecosystem is catching fish, bameti and garbage disposal. All three activities are undertaken throughout the year with less intentity especially in fishing activities and bameti occur in the west season. The high number of fishing activities using redi fishing equipment that is not environmentally friendly and has been prohibited by the government resulted in a decline in the number and size of the catch. For that form and pattern of utilization that has been done so far needs to be regulated so as to produce sustainable lagoon ecosystem management.
ABSTRAK
Tingginya tingkat kebutuhan masyarakat terhadap pemenuhan kebutuhan hidup meningkatkan aktivitas pemanfaatan sumberdaya alam khsusunya pesisir dan laut. Negeri Ihamahu memiliki sembilan laguna yang berpotensi untuk memenuhi kebutuhan hidup masyarakat karena produktivitas ekosistem laguna yang tinggi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui dan memetakan bentuk dan pola pemanfaatan yang dilakukan oleh masyarakat Negeri Ihamahu pada ekosistem laguna. Metode penelitian yang dilakukan menggunakan kuesioner secara langsung di Negeri Ihamahu melalui kegiatan FGD (Focus Group Discussion). Analisa data hasil FGD akan dituangkan dalam bentuk peta bentuk dan pola pemanfaatan masyarakat Negeri Ihamahu di ekosistem laguna. Hasil penelitian menunjukkan bentuk pemanfaatan pada ekosistem laguna yaitu penangkapan ikan, bameti dan pembuangan sampah. Ketiga aktivitas tersebut dilakukan sepanjang tahun dengan intesitas yang kurang khususnya pada aktivitas penangkapan ikan dan bameti terjadi pada musim barat. Tingginya aktivitas penangkapan ikan dengan menggunakan alat tangkap redi yang tidak ramah lingkungan dan telah dilarang oleh pemerintah mengakibatkan telah terjadi penurunan jumlah dan ukuran hasil tangkapan. Untuk itu bentuk dan pola pemanfaatan yang telah dilakukan selama ini perlu diatur sehingga menghasilkan pengelolaan ekosistem laguna yang berkelanjutan.
Kata Kunci: pola pemanfaatan, pesisir dan laut, tabel musim, laguna, Negeri Ihamahu
Downloads
References
Anthony, A, J. Atwood, P. August, C. Byron, S. Cobb, C. Foster, C. Fry, A. Gold, K. Hagos, L. Heffner, D. Q. Kellogg, K. L. Dibble, J. J. Opaluch, C. Oviatt , A. P. Herbert, N. Rohr, L. Smith, T. Smythe, J. Swift, and N. Vinhateiro. 2009. Coastal lagoons and climate change: ecological and social ramifications in U.S. Atlantic and Gulf coast ecosystems. Ecology and Society 14(1): 8. [online] URL: http: //www.ecologyandsociety.org /vol14/iss1 /art8/.
Badan Pusat Statistik. 2016. Kecamatan Saparua Timur Dalam Angka. BPS Kabupaten Maluku Tengah
Dahuri, R., J. Rais, S. P. Ginting, M. J. Sitepu. 2001. Pengelolaan Sumber Daya Wilayah Pesisir dan Lautan Secara Terpadu. Pradnya Paramita. Jakarta.
Ellepola, G., K. B. Ranawana, S. Harischandra. 2014. Utilization of Fishery Resources in THE PANAMA LAGOON, Ampara District, Sri Lanka. International Journal of Fisheries and Aquatic Studies 1(5): 32-37.
Keraf, A. S. 2002. Etika Lingkungan. Penerbit Buku Kompas. Jakarta.
Mukhtasor. 2007. Pencemaran Pesisir dan Laut. Pradnya Paramita. Jakarta.
Supriharyono. 2007. Pengelolaan Ekosistem Terumbu Karang. Penerbit Djambatan. Jakarta.
Sutamihardja, 2004 Perubahan Lingkungan Global; Program Studi Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan Sekolah Pascasarjana; IPB