ANALISIS KETIMPANGAN PEMBANGUNAN ANTARA KECAMATAN DI KOTA AMBON
Abstract
Perbedaan tingkat kuantitas dan kualitas sumber daya alam yang dimiliki suatu wilayah serta perbedaan kuantitas dan kualitas infrastruktur yang dimiliki wilayah, hal inilah yang menjadi salah satu penyebab timbulnya ketimpangan atau kesenjangan antar daerah. Tingkat perbedaan pendapatan masyarakat selain berasal dari faktor internal seperti SDM (sumber daya manusia) juga disebabkan dari faktor eksternal yakni ketimpangan antar wilayah. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pola dan struktur ekonomi kecamatan di Kota Ambon, untuk mengetahui pengaruh tingkat ketimpangan pembangunan ekonomi terhadap pertumbuhan ekonomi di Kota Ambon, dan untuk mengetahui apakah hipotesis kuznets tentang “U-terbalik†berlaku di Kota Ambon. Penelitian ini menggunakan data PDRB dari tahun 2007 – 2010, serta jumlah penduduk tahun 2007 – 2010. Teknik analisis dengan Analisis Tipologi Klassen, Analisis Indeks Williamson dan Korelasi Pearson.
Downloads
References
Badan Pusat Statistik Kota Ambon. Kota Ambon Dalam Angka 2009. Ambon 2009.
Badan Pusat Statistik Kota Ambon. Kota Ambon Dalam Angka 2010. Ambon 2010.
Badan Pusat Statistik Kota Ambon. Kota Ambon Dalam Angka 2011. Ambon 2011.
Badan Pusat Statistik Kota Ambon. Produk Domestik Regional Bruto Kota Ambon 2003-2008. Ambon 2009.
Badan Pusat Statistik Kota Ambon. Produk Domestik Regional Bruto Kota Ambon 2006-2010. Ambon 2011.
Kuncoro, Mudjrat. Otonomi Pembangunan Daerah. Jakarta : Erlangga. 2004
Sari, Puput Desi Kurnia. Pertumbuhan Ekonomi dan Ketimpangan Antar Kecamatan di Kabupaten Buleleng. Dalam Jurnal Ekonomi Pembangunan Universitas Udayana. 2013.
Authors who publish with this Journal agree to the following terms:
- Author retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a creative commons attribution license that allow others to share the work within an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication of this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangement for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g. acknowledgement of its initial publication in this journal).
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g. in institutional repositories or on their websites) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published works.