PENERAPAN ANALISIS JALUR TERHADAP FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB ANGKA KEMATIAN BAYI DI PROVINSI MALUKU
Abstract
Angka Kematian Bayi (AKB) merupakan indikator kualitas pelayanan kesehatan masyarakat dan keberhasilan pembangunan di suatu negara. AKB merupakan kematian anak kurang dari satu tahun. Kematian bayi diukur sebagai tingkat kematian bayi yang merupakan jumlah kematian anak di bawah satu tahun per 1000 kelahiran. Adapun tujuan dari penelitian ini yakni mendapatkan faktor-faktor penyebab AKB di Provinsi Maluku menggunakan metode Analisis Jalur. Hasil analisis penelitian menunjukkan bahwa AKB tertinggi berada diwilayah kota Tual yaitu sebesar 36 per 1000 kelahiran. Selanjutnya variabel eksogen (X) yang berpengaruh terhadap variabel endogen jumlah bayi dengan resiko Berat Badan Lahir Rendah (Y1) untuk model jalur sub struktur I yakni variabel ibu hamil yang diukur Lingkar Lengan Atas (LILA)(X1) dengan nilai |thitung| sebesar 7,251 dimana lebih besar dari nilai ttabel = 2,262, sedangkan untuk model jalur sub struktur II variabel eksogen (X) yang berpengaruh terhadap variabel endogen Persentase AKB tiap kabupaten/kota di Maluku (Y2) yakni variabel jumlah ibu hamil yang diukur LILA (X1), jumlah ibu hamil yang melakukan kunjungan ke puskesmas untuk imunisasi (X2), dan jumlah ibu hamil yang melaksanakan kunjungan ke puskesmas pertama kali saat melahirkan (X3) dimana masing-masing memiliki nilai |thitung| sebesar 2,836; 3,535; dan 2,837lebih besar dari nilai ttabel = 2,262.
Downloads
Authors who publish with this Journal agree to the following terms:
- Author retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a creative commons attribution license that allow others to share the work within an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication of this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangement for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g. acknowledgement of its initial publication in this journal).
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g. in institutional repositories or on their websites) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published works.